Suara.com - Sekelompok wanita yang diduga mahasiswa melakukan aksi turun ke jalan melawan kabut asap.
Selain protes pada pemerintah, mereka juga mempromosikan syariat Islam sebagai solusi isu lingkungan yang menimpa berbagai daerah di Sumatra dan Kalimantan itu, termasuk Riau.
Hal tersebut terlihat dari foto yang diunggah Jubir PSI Dedek Prayudi alias Uki di Twitter, Minggu (22/9/2019).
Sejumlah wanita berjilbab tampak berdiri berjajar di atas trotoar. Di antara mereka ada yang mengibarkan bendera berwarna hitam, dan ada pula yang membawa poster bertulisan "Pemerintah gagal mengatasi asap."
Di foto lain, enam wanita bersama-sama memegangi spanduk berwarna latar dominasi merah.
Pada bagian atas tertulis bahwa spanduk itu dibuat untuk mewakili suara Gerakan Mahasiswa Pembebasan Wilayah Riau.
Di bawahnya, dengan huruf yang dicetak besar, mereka menyebutkan, "Syariat Islam solusi tuntas bencana asap."
Uki PSI mengunggah kedua foto itu di Twitter, sembari membubuhkan ungkapan geramnya terhadap para wanita di foto itu.
Ia menilai, kelompok tersebut menjual agama dan memanfaatkan momen kebakaran hutan dan lahan (karhutla) untuk menyelundupkan ideologi.
Baca Juga: Ketua DPR Dorong KLHK Bentuk Gugus Tugas Cegah Karhutla
"Ladies, please...
1. Jangan jual agama saya untuk paksakan ideologi politikmu di negara yang sudah disepakati ber-Pancasila ini.
2. Why are you so cheap, menggunakan momen karhutla untuk selundupkan ideologimu?" kicau @Uki23.
Hingga berita ini ditulis, cuitan Uki PSI tampak didukung banyak warganet dan telah disukai lebih dari dua ribu akun.
Belum diketahui lokasi dan waktu kejadian serta pihak yang terlibat dalam foto yang dibagikan Uki PSI.
Berita Terkait
-
Kabut Asap, Sekolah di Palembang Diminta Undur Jam Masuk Siswa
-
Teror Asap dan Kemarau, PNS Bangka Belitung Bareng TNI Salat Minta Hujan
-
Tak Hanya Sekolah, PNS Hamil Ikut Diliburkan Karena Kabut Asap di Jambi
-
Udara Buruk karena Kabut Asap, Malaysia Tutup 57 Sekolah di Selangor
-
Sindir Karhutla Jambi, Foto Jokowi dan Jan Ethes Diedit Jadi Merah
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar