Suara.com - Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengungkapkan sebanyak 250 orang menjadi korban luka akibat dalam kasus demo rusuh di sekitar Gedung DPR RI pada Senin (30/9/2019). Sejumlah aparat kepolisian juga turut menjadi korban.
Dedi mengatakan seluruh korban mengalami luka ringa dan masih dalam penanganan medis.
"Jumlah korban Anggota Polri yang mengalami luka 41 orang, perusuh 209 orang. Semua masih dalam luka-luka ringan, masih dalam proses penanganan medis oleh beberapa rumah sakit," kata Dedi di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (1/10/2019).
Dia menambahkan 250 orang itu dirawat di RS Polri, RS AL, RS Pelni, RS Pusat Pertamina, Biddokes Polda Metro Jaya, RS Bakti Mulya, dan klinik DPR/MPR.
Sementara, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berdasarkan data dari Dinas Kesehatan DKI menyebut ada 210 orang yang menjadi korban dan 15 diantaranya harus dirawat inap.
"Ada 210 orang yang dibawa dengan menggunakan kendaraan ambulans, tapi yang harus rawat inap hanya 15 orang," kata Anies dalam upacara Hari Lahir Pancasila di kawasan Monumen Nasional, Selasa (1/10/2019).
Sebelumnya, massa dari kalangan mahasiswa dan pelajar SMA/sederajat ini kembali menggelar aksi unjuk rasa di sekitar gedung DPR RI.
Para pendemo tersebut sempat menyemut di kawasan Slipi, Jakarta Barat, pada Senin siang. Demonstrasi ini merupakan lanjutan dari aksi sebelumnya pada Selasa (24/9/2019).
Massa aks menolak UU KPK yang sudah disahkan DPR RI, RKUHP dan UU yang bermasalah.
Baca Juga: Dilarang Bergerak ke DPR, Mahasiswa: Kami Bakal Kasih Bunga ke Polisi!
Berita Terkait
- 
            
              Dilarang Bergerak ke DPR, Mahasiswa: Kami Bakal Kasih Bunga ke Polisi!
- 
            
              Kerusuhan 30 September, Polisi Tangkap 649 Orang Dalam Semalam
- 
            
              Geruduk Pelantikan Anggota DPR Baru, Mahasiswa Berkumpul di Dekat TVRI
- 
            
              Polisi Ungkap Penyulut Kerusuhan Demo 30 September di Bandung
- 
            
              Dibayar Rp 40.000, Sekuriti Nyamar Jadi Anak STM Demo di Gedung DPR
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Terbaik untuk Anak Muda 2025: Irit Bensin, Stylish Dibawa Nongkrong
- 7 Rekomendasi Lipstik Mengandung SPF untuk Menutupi Bibir Hitam, Cocok Dipakai Sehari-hari
- Gibran Hadiri Acara Mancing Gratis di Bekasi, Netizen Heboh: Akhirnya Ketemu Jobdesk yang Pas!
- 7 Lipstik Halal dan Wudhu Friendly yang Aman Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
Pilihan
- 
            
              Harga Emas Turun Empat Hari Beruntun! Galeri 24 dan UBS Hanya 2,3 Jutaan
- 
            
              Jeje Koar-koar dan Bicara Omong Kosong, Eliano Reijnders Akhirnya Buka Suara
- 
            
              Saham TOBA Milik Opung Luhut Kebakaran, Aksi Jual Investor Marak
- 
            
              Isuzu Kenalkan Mesin yang Bisa Telan Beragam Bahan Bakar Terbarukan di JMS 2025
- 
            
              Pabrik Sepatu Merek Nike di Tangerang PHK 2.804 Karyawan
Terkini
- 
            
              Habis Diguyur Hujan Deras, 33 RT di Jaksel Kebanjiran, Ini Lokasi-lokasinya!
- 
            
              Jakarta Selatan Diterjang Banjir: 5 RT Terendam, Warga Mengungsi!
- 
            
              Rawan Dimanipulasi, Mahasiswa Siap Kawal Transparansi Pemilihan Dekan UI
- 
            
              Waspada Banjir Jakarta! BMKG Peringatkan Hujan Petir Siang Ini, Jakbar dan Jaksel Siaga
- 
            
              Prabowo Panggil Menteri, Nasib Utang Whoosh Rp116 Triliun di Ujung Tanduk?
- 
            
              Geger Skandal Whoosh, Akademisi Sebut Jokowi, Luhut, Erick Thohir dan 2 Menteri Layak Diperiksa
- 
            
              Diperiksa 7 Jam, HP Laptop Disita, Ini Kasus yang Menyeret Nama Wakil Wali Kota Bandung Erwin
- 
            
              Geger Dugaan Korupsi Pemkot Bandung, Wawali Erwin Terancam Dicekal, Ini Kata Kajari
- 
            
              GEMAS Tolak Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Langgar Amanah Reformasi!
- 
            
              Mensos Minta PPATK Awasi Rekening Penerima Bansos Agar Tak Dipakai Main Judol