Suara.com - Politikus Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean menyinggung terpilihnya La Nyalla Mattalitti menjadi Ketua DPD RI. Hal ini diungkapkan Ferdinand melalui postingan media sosialnya.
Ferdinand Hutahaean merasa miris ketika DPD dipimpin oleh La Nyalla. Dia lantas mengunggah cuitan Twitter pada Kamis (3/10/2019).
"Di internal DPD, La Nyalla dipilih 47 suara dari total 134 suara atau sekitar 35% suara DPD. Miris memang ketika DPD dipimpin orang yang pernah buron, pernah tersangka, kasus seperti di rimba belantara. Tapi inilah fakta bahwa anggota DPD pun senang dipimpinnya, maka terpilih," tulis Ferdinan di akun @FerdinandHaean2.
"Mereka Pilihan Rakyat. Rakyat sudah memilih, bahkan para yang dipilih rakyat itu sepakat memilih La Nyalla. Trus kita bisa apa?"
Cuitan Ferdinand mengingatkan pada sejumlah kasus yang menyeret La Nyalla. Mulai dari penyebaran hoaks atau berita bohong tentang Jokowi sampai lolos dari kasus korupsi.
La Nyalla akhirnya meminta maaf kepada Presiden Joko Widodo karena menyebarkan isu dan fitnah bahwa Jokowi kader PKI, beragama non muslim, dan antek China.
Ketua DPD RI periode 2019-2024 ini juga pernah tersandung kasus korupsi. Tahun 2016, La Nyalla didakwa penyalahgunaan dana hibah hingga sempat kabur ke Malaysia.
La Nyalla memperoleh 47 suara dari 134 anggota DPD yang memberikan hak suaranya. Hal ini menempatkannya pada posisi pertama dan otomatis menjadi Ketua DPD terpilih.
"Pimpinan terpilih yang memperoleh suara terbanyak pertama ditetapkan sebagai ketua terpilih," kata pimpinan DPD sementara, Jialyka Maharani, pada Selasa (1/10/2019) malam.
Baca Juga: Ingin Perwakilan DPD jadi Ketua MPR, La Nyalla: Kalau Bisa, Kenapa Tidak
Sementara itu, tiga orang pimpinan DPD terpilih lainnya menjadi Wakil Ketua DPD. Mereka adalah Nono Sampono yang memperoleh 40 suara, Mahyudin 28 suara, dan Sultan Bachtiar dengan 18 suara.
"Menetapkan Saudara La Nyalla Mattalitti (sebagai) Ketua, Wakil Ketua Nono Sampono, Wakil Ketua dua Mahyudin, Wakil Ketua tiga Sultan Bachtiar," kata pimpinan DPD sementara, Sabam Sirait.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
Terkini
-
Ancaman Bencana Kedua Sumatra: Saat Wabah Penyakit Mengintai di Tenda Pengungsian
-
METI: Transisi Energi Berkeadilan Tak Cukup dengan Target, Perlu Aksi Nyata
-
Kejagung Buka Kemungkinan Tersangka Baru Kasus Pemerasan Jaksa, Pimpinan Juga Bisa Terseret
-
Cuan dari Gang Sempit: Kisah PKL Malioboro yang Sukses Ternak Ratusan Tikus Mencit
-
MPR Dukung Kampung Haji, Dinilai Bikin Jemaah Lebih Tenang dan Aman Beribadah
-
KSAD Minta Media Ekspos Kerja Pemerintah Tangani Bencana Sumatra
-
Kejagung Tetapkan 3 Orang Jaksa jadi Tersangka Perkara Pemerasan Penanganan Kasus ITE
-
OTT KPK di Banten: Jaksa Diduga Peras Animator Korsel Rp2,4 M, Ancam Hukuman Berat Jika Tak Bayar
-
Pesan Seskab Teddy: Kalau Niat Bantu Harus Ikhlas, Jangan Menggiring Seolah Pemerintah Tidak Kerja
-
OTT Bupati Bekasi, PDIP Sebut Tanggung Jawab Pribadi: Partai Tak Pernah Ajarkan Kadernya Korupsi