Suara.com - Sebagai awak kabin, pramugara sudah seharusnya melayani penumpang tanpa membeda-bedakan. Namun, baru-baru ini, seorang pramugara dari maskapai Southwest tertangkap menjelek-jelekkan penumpang karena perbedaan pandangan politik.
Dilansir dari Travel and Leisure, pramugara yang tak disebutkan namanya tersebut pertama mengunggah post di Facebook yang bernada menjelekkan penumpang.
Pramugara itu diketahui mengunggah foto penumpang yang memakai kaus biru dengan bendera Amerika dan memiliki nama Presiden Trump dalam desainnya.
Tak lupa, unggahan itu pun disertai caption, "Seseorang TIDAK akan mendapat pelayananku secara positif hari ini..." lengkap dengan tagar #dumpTrump dan #eeew.
Unggahan itu sendiri sebenarnya ada di laman Facebook yang sudah diatur ke mode pribadi oleh si pramugara. Namun, entah bagaimana, seseorang bernama Mark Kaminski melihat unggahan tersebut dan mengadukannya.
"Jadi ini cara mereka memperlakukan penumpang?" tulis Kaminski di laman resmi Southwest Airlines. "Dia seharusnya dipecat karena tidak bisa melakukan pekerjaannya. Pegawai yang menyedihkan."
Sejak dilaporkan, unggahan itu pun menarik perhatian banyak orang. Bahkan, ada yang sampai menyebarkan tagar #BoycottSouthwest.
"Aku bukan pendukung Trump, tapi aku mendukung 'manusia'," tulis salah satu warganet. "Ini tidak bisa diterima. Southwest, aku mencintai banyak pendukung Trump meski aku tidak setuju dengan mereka. Jika kau berpikir pegawaimu bisa memberikan perlakuan tidak adil terhadap orang-orang dengan pandangan berbeda, kuharap kalian tidak apa-apa jika aku memilih maskapai lain."
Menanggapi aduan tersebut, maskapai Southwest Airlines lekas menyatakan jika mereka menyesal karena ada karyawan yang tidak memenuhi standar pelayanan terhadap penumpang.
Baca Juga: Ini Alasan Mengapa Pramugari dan Pramugara Harus Bertubuh Tinggi
Unggahan Mark Kaminski sendiri sempat dikomentari 100 orang, sebelum akhirnya dihapus oleh Southwest. Sementara, pramugara yang pertama mengunggah foto penumpang berkaus Trump tersebut juga sudah menghapus postingannya.
"Kami bertujuan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi semua yang bepergian bersama kami," tambah Southwest Airlines yang saat ini tengah melakukan pemeriksaan internal sehubungan kasus tersebut.
"Unggahan tersebut tidak menggambarkan lingkungan kerja yang ingin kami berikan kepada penumpang dan karyawan kami."
Berita Terkait
-
Cegah Kecurigaan Ada Deal 'Diam-diam', Hasil Kesepakatan Dagang dengan Trump Harus Dibuka ke Publik
-
Mobil Listrik Tak Lagi Jadi Anak Emas, Presiden Trump: Biarkan Rakyat Memilih Sendiri Kendaraan
-
Dulu Pramugara Kini Berani Bongkar Masa Depan Rumah Tangga Artis, Begini Sejarah Hard Gumay Punya Bakat Meramal
-
Baru Tahu Disponsori Pemasok Senjata Israel, Reality Club Batalkan Tampil di Festival Musik Amerika
-
Pramugara Korban Kecelakaan KA Turangga, Miliki Harapan yang Belum Terpenuhi
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
Terkini
-
Tak Berkutik! Pelaku Penembakan Warkop Tanah Abang Ditangkap Resmob Tanpa Perlawanan
-
Trans Segara City Resmi Beroperasi, Tambah Pilihan Transportasi Nyaman Warga Bekasi ke Jakarta
-
Mendadak Ciut saat Ditangkap, Ini Wajah Pelaku Utama Penembakan Warkop di Tanah Abang
-
Heboh Tergeletak di Jalanan, PNS di Kepri Tewas Diduga Habis Berobat di RS
-
Kasus Influenza A Melonjak, Puan Maharani Imbau Masyarakat Jaga Kesehatan dan Disiplin Prokes
-
Pasokan Listrik 80 MVA dari PLN Perkuat Operasional Pabrik Baja di Banten
-
Bukan Tobat, 2 Residivis Kompak Bikin Lab Sabu di Apartemen Cisauk, Salah Satunya jadi 'Koki'
-
BNI Raih Green Warrior Award di ESG Now Awards 2025
-
Prediksi Cuaca Hari Ini: Waspada Cuaca Panas dan Potensi Hujan 18 Oktober 2025
-
Geger Di-bully Mahasiswa Unud usai Meninggal, Sosok Timothy Ternyata Aktivis Kampus!