Suara.com - Tudingan Politisi Partai Gerindra Andre Rosiade yang menyatakan Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Sumatera Barat Irjen Fakhrizal menggunakan fasilitas jabatan untuk maju di pemilihan gubernur (Pilgub) 2020 mendatang disanggah.
Fakhrizal menyatakan pemasangan baliho foto dirinya yang tersebar di beberapa titik dilakukan relawan yang simpati dengan dirinya.
"Itu hanya yang simpati dengan saya memasang baliho tersebut," katanya kepada Covesia.com-jaringan Suara.com pada Senin (28/10/2019).
Dia juga mengatakan, tidak ada kesengajaan dalam konteks pemasangan baliho dari pihaknya. Bahkan, dia juga membantah jika dituding mengondisikannya hingga foto-fotonya terpajang dalam berbagai spanduk dan baliho.
"Saya tidak ada mengkondisikan," ujarnya.
Terkait fotonya yang tersebar di berbagai wilayah kepolisian sektor (Polsek) disebut Fakhrizal merupakan inisiatif kapolsek yang isinya masih terkait imbauan ketertiban di masyarakat, bukan unsur politik.
"Kemudian foto yang di polsek-polsek itu, dipasang oleh para Kapolsek, juga isinya imbauan Kamtibmas. Tidak ada unsur politiknya," katanya.
Untuk diketahui, Andre Rosiade melalui akun Twitter @andre_rosiade pada Sabtu (26/10/2019) malam menuding Fakhrizal menggunakan fasilitas jabatan untuk maju dalam Pilkada Sumbar 2020.
"Pak @jokowi , Prof @mohmahfudmd , Mabes Polri @DivHumas_Polri tolong kalo pak Kapolda Sumbar ini mau jadi Gubernur silahkan. Tapi patut diduga ada indikasi yg bersangkutan mempergunakan Fasilitas Jabatan. Silahkan cek di Polsek2 juga dipajang Foto yg bersangkutan," tulis Anggota DPR RI itu yang juga melampirkan foto spanduk Fakhrizal.
Baca Juga: Politisi Gerindra Duga Kapolda Sumbar Pakai Fasilitas Jabatan untuk Nyagub
Sebelumnya, Forum Sumbar Bersatu (FSB) yang terdiri atas ulama dan tokoh di daerah itu mendukung langkah Kapolda Sumbar Irjen Pol Fakhrizal maju sebagai calon Gubernur Sumatera Barat dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2020.
Ketua Forum Sumbar Bersatu (FSB) Mahyusil Rahmat menyatakan salah satu bentuk dukungan yang dilakukan adalah membuat baliho atau papan reklame Irjen Pol Fakhrizal di seluruh kota dan kabupaten di Sumbar.
Ia mengatakan dukungan berupa baliho itu murni dari swadaya ulama dan tokoh masyarakat yang tersebar di 18 kabupaten dan kota di Sumbar.
Dia menegaskan dalam pembuatan baliho Irjen Pol Fakhrizal tidak dibiayai oleh Polda Sumbar atau sponsor lainnya namun murni dari swadaya yang dihimpun dari ulama dan tokoh masyarakat.
"Kami berharap Fakhrizal bisa maju sebagai calon gubernur," katanya.
Berita Terkait
-
Politisi Gerindra Duga Kapolda Sumbar Pakai Fasilitas Jabatan untuk Nyagub
-
Andre Sebut Umat Islam Indonesia Penjaga NKRI, Jubir PSI: Anda Offside
-
Balas Video Abu Janda, Andre: Coba Anda Bicara 33 Warga Tewas di Wamena
-
Ferdinand Sindir Prabowo Kutu Loncat, Gerindra Beri Balasan
-
Andre Sindir Kutu Loncat Penjilat Jokowi di Twitter, Ferdinand Balas Begini
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
Pilihan
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
-
Otak Pembunuhan Kacab Bank, Siapa Ken si Wiraswasta Bertato?
Terkini
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor
-
KPK Kecolongan, Apa yang Dibocorkan Ustaz Khalid Basalamah Terkait Korupsi Kuota Haji?
-
Bukan Program, Ini Arahan Pertama Presiden Prabowo untuk Menko Polkam Barunya
-
Tongkat Estafet Tokoh Menko Polkam: Ada SBY, Mahfud MD, Wiranto, hingga Djamari Chaniago
-
Surat Pemakzulan Gibran Tidak Mendapat Respons, Soenarko Curigai Demo Rusuh Upaya Pengalihan Isu
-
Respons Viral Setop 'Tot Tot Wuk Wuk', Gubernur Pramono: 'Saya Hampir Nggak Pernah Tat Tot Tat Tot'
-
Minta Daerah Juga Tingkatkan Kualitas SDM, Mendagri Tito: Jangan Hanya Andalkan Kekayaan Alam
-
Fakta atau Hoaks? Beredar Video Tuding Dedi Mulyadi Korupsi Bareng Menteri PKP