Suara.com - Petugas Aviation Security (Avsec) Bandara Internasional Kualanamu, Kabupaten Deli Serdang, Provinsi Sumatera Utara menangkap seseorang berinsial MRF, calon penumpang pesawat Lion Air nomor penerbangan JT-397 seat 19 E tujuan Jakarta, karena ketahuan membawa 1.800 butir pil ektasi.
Plt Manajer Branch Communication PT Angkasa Pura II Paulina Simbolon, Senin (28/10/2019) mengatakan, penumpang tersebut ditangkap karena membawa barang terlarang.
Menurut dia, penumpang MRF pada Minggu (27/10/2019) membawa ribuan pil ekstasi di dalam sebuah tempat kue berwarna kuning agar tidak diketahui petugas keamanan di Badara Kualanamu.
"Namun, saat penumpang itu, melewati ruang pemeriksaan x-ray di terminal keberangkatan domestik lantai II Bandara Internasional itu, tas yang berisi barang terlarang disuruh bongkar di tempat," ujar Paulina.
Ia mengatakan, penumpang tersebut merasa keberatan dan MR tidak bersedia membuka tas bawaan. Dan petugas terpaksa memeriksa tas bawaan, dan menemukan barang bukti pil ekstasi.
Penumpang MRF merupakan penduduk Desa Keude Bangok, Kecamatan Nurussalam Aceh Timur.
"Petugas Avsek Bandar Udara Internasional Kulanamu telah menyerahkan tersangka MRF kepada Satnarkoba Polres Deli Serdang untuk proses hukum. dan disaksikan personel Lion Air, BKO TNI &OIC," jelasnya.
Sumber: Antara
Baca Juga: Selundupkan Sabu Lewat Kemaluan, 2 Wanita Asal Thailand Dicokok Bareskrim
Tag
Berita Terkait
-
Penumpang Pesawat di Kualanamu Sumut Ini Simpan Sabu dalam Anus
-
Ke Lapas Banceuy, 2 Perempuan Masukkan Beragam Narkoba di Kelamin
-
Tembak Pengedar Narkoba Jaringan Malaysia, Polisi Sita 2 Kg Sabu
-
20 Menit Terbang, Pesawat Citilink Tujuan Aceh Putar Balik ke Kualanamu
-
Perempuan Bertato Terciduk Hendak Selundupkan Sabu ke Rutan Jakpus
Terpopuler
- 7 Serum Vitamin C yang Bisa Hilangkan Flek Hitam, Cocok untuk Usia 40 Tahun
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- 5 Mobil Diesel Bekas Mulai 50 Jutaan Selain Isuzu Panther, Keren dan Tangguh!
- Harta Kekayaan Abdul Wahid, Gubernur Riau yang Ikut Ditangkap KPK
- 5 Mobil Eropa Bekas Mulai 50 Jutaan, Warisan Mewah dan Berkelas
Pilihan
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
Terkini
-
Ratusan Insan Sinar Mas Tuntaskan Pendidikan Komponen Cadangan
-
Dikirim ke Bali, ASN Terlibat Modus Baru Peredaran Ganja Lewat Kerangka Vespa
-
Pencarian Berakhir Pilu: Jasad Mahasiswa KKN UIN Semarang Ditemukan 10 Km dari Lokasi Hanyut
-
Detik-detik Kakak Adik di Kendal Ditemukan Lemas, 2 Minggu Jaga Jasad Ibu Cuma Minum Air Putih
-
Ditangkap di Laut Natuna Utara, Kapal Berbendera Vietnam Diduga Angkut 80 Ton Ikan Hasil Curian
-
Ganja 35 Paket dalam Rangka Vespa, ASN Tangerang Terlibat Jaringan Narkoba Lintas Provinsi
-
Tambang Ilegal Tak Sesuai Good Mining Practice, Rusak Lingkungan dan Tata Kelola
-
Resmikan Pabrik Lotte Chemical Indonesia, Prabowo Ingat Prestasi Jokowi Lobi Pimpinan Korea
-
Muhammadiyah Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Jasanya untuk RI Tak Terbantahkan
-
Sultan: Indonesia Menjadi Penentu Penting Bagi Masa Depan Ekologi Regional dan Global