Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengaku kerap memantau akun pribadi di media-media sosialnya setiap kali mengunggah foto atau video yang berhubungan dengan kegiatannya sebagai kepala negara.
Namun, Jokowi tak menghitung berapa kali mengunggah konten di media sosial. Dia hanya mengaku setiap hari, bisa dua kali atau tiga kali mengunggah kegiatan yang bersifat kenegaraan.
"Ya tergantung, kalau kegiatannya banyak ya kadang sehari bisa dua kali, bisa tiga kali tapi kadang- kadang pas kegiatannya rapat di Istana enggak kita keluarin," ujar Jokowi saat nge-vlog bareng SUARA.COM di Istana Merdeka, Jumat (1/11/2019).
Eks Gubernur DKI Jakarta ini mengaku, ada admin yang memang mengelola akun-akun medsos pribadinya. Meski akun pribadinya itu dikelola admin, Jokowi tetap yang akan memutuskan apa yang boleh diunggah admin melalui akun pribadinya tersebut.
"Tapi memang sebelum memutuskan untuk dikeluarkan biar saya lihat dulu," kata dia.
Jokowi juga mengaku kerap memantau komentar-komentar warganet terkait kegiatan yang sudah diunggah di akun medsosnya. Bahkan, Jokowi mengaku tak segan-segan untuk mencatat pesan-pesan yang dilontarkan warganet.
"Ada yang baik, ada yang lucu, ada yang kadang-kadang saya catat," katanya.
Baca Juga: Jokowi Sebut RCEP akan Membawa Kerjasama yang Saling Menguntungkan
Berita Terkait
-
Tak Diduga! Jokowi Rajin Baca Direct Message dari Warganet, Bahkan Dicatat
-
Sosiolog Sebut Ekonomi Ekstraktif Jokowi Sama Seperti Kebijakan Orde Baru
-
Belum Terbitkan Perppu KPK, Direktur PUSaKO: Mana Sopan Santun Jokowi?
-
EKSKLUSIF: Nge-Vlog Bareng Presiden Joko Widodo
-
Presiden Jokowi Hadiri Pembukaan KTT ke-35 ASEAN di Bangkok
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Body Lotion Mengandung SPF 50 untuk Mencerahkan, Cocok untuk Yang Sering Keluar Rumah
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Banyak Siswa SMAN 72 Korban Bom Rakitan Alami Gangguan Pendengaran, 7 Dioperasi karena Luka Parah
-
OTT di Ponorogo, KPK Tangkap Bupati Sugiri Sancoko, Sekda, hingga Adiknya
-
Istana Buka Suara Soal Pro dan Kontra Usulan Soeharto Jadi Pahlawan
-
Tiba di KPK, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Bungkam Soal OTT Terkait Jual Beli Jabatan
-
Prabowo Siap Beri 1,4 Juta Hektare Hutan ke Masyarakat Adat, Menhut Raja Juli Ungkap Alasannya!
-
Rezim Bredel Media, Usulan Gelar Pahlawan Soeharto Berbahaya Bagi Demokrasi dan Kebebasan Pers!
-
OTT Bupati Ponorogo, PDIP Hormati Proses Hukum KPK, Bakal Ambil Keputusan Jika Sudah Tersangka
-
Indonesia Tegaskan Dukung Penuh Inisiatif Brasil untuk Konservasi Hutan Tropis
-
KPK Ngaku Amankan 13 Orang dalam OTT DI Jatim, Termasuk Bupati Ponorogo
-
Kapolri Ungkap Terduga Pelaku Ledakan SMAN 72 Jakarta Jalani Operasi