Suara.com - Video yang memperlihatkan seseorang menyuruh nenek untuk mengemis di depan masjid di Makassar menjadi bahan perbincangan warganet.
Rekaman yang disebarluaskan oleh akun Instagram @makassar__iinfo pada Jumat (15/11/2019) itu memperlihatkan seseorang pengendara motor meninggalkan lansia dan mendandaninya seperti pengemis.
Tidak diketahui apakah pengendara motor itu laki-laki atau wanita karena memakai helm, jaket dan penutup muka.
Terlihat jelas ia melepas helm biru yang dipakai si nenek kemudian memakaikan jarit. Pengendara motor itu juga memasangkan caping di kepala orang tua itu.
Lalu nenek itu duduk dan pengendara motor bergegas pergi.
Berdasarkan penjelasan akun @makassar__iinfo, video itu bersumber dari pekerja proyek fly over yang sedang berada di sekitar masjid.
Terdengar pula suara orang yang merekam video berkata, "Ini anak atau apa ya? Kasihan ini nenek-nenek disuruh minta-minta ini, ndak tahu ini anak atau apa ini, tuh nomor DD (plat nomor) nya".
Dalam slide kedua unggahan tersebut tertulis, "Awal pertama boncengan nenek diturunin..Astaga ini anaknya atau bukan yaa..kenapa orang tua di perlakukan mengemis..tolong disebar".
Berdasarkan penelusuran Suara.com, lokasi kejadian ini berada di depan pintu gerbang Masjid HM Asyik, Jl. A. P. Pettarani, Rappocini, Makassar, Sulawesi Selatan. Belum ada keterangan resmi dari pihak berwajib.
Baca Juga: Putri Wapres Daftar Pilkada Tangsel, Gerindra Pastikan Tak Ada Hak Istimewa
Warganet banyak yang menentang dan marah dengan tindakan pengendara motor di video tersebut.
"Mesjid sampingnya pom bensin Rappocini, sapami ini orangnya kurang aja," tulis seorang warganet.
Sementara warganet lain meminta untuk mencari tahu kebenaran kejadian itu.
"Cari tau dulu sebelum menilai seseorang," tulisnya di kolom komentar.
Video yang diunggah oleh akun @makassar__iinfo ini telah dilihat lebih dari 3 ribu kali dalam waktu 8 jam. Ada hampir 200 komentar di sana.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai
-
Berawal dari Rumah Gus Yaqut, KPK Temukan Jejak Aliran Dana 'Janggal' ke Wasekjen Ansor