Suara.com - Ketua Progres 98 Faizal Assegaf ikut nimbrung dengan ramainya tagar #JokowiTakutFPI di media sosial Twitter. Menurutnya orang-orang yang menggunakan tagar tersebut tidak paham dengan langkah politik Presiden Joko Widodo atau Jokowi saat ini.
Faizal menuturkan bahwa Jokowi saat ini lebih senang untuk merangkul seluruh pihak ketimbang menolak atau melawan.
"Yang buat tagar ini #JokowiTakutFPI jelas belum paham dengan arah politik @jokowi yang belakangan lebih memilih merangkul daripada memukul," kata Faizal melalui akun Twitternya @faizalassegaf pada Kamis (28/11/2019).
Faizal lantas membuat perbandingan dengan sosok Komisaris Utama PT Pertamina Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok. Ahok yang sempat dituding dengan beragam kasus pun tetap digandeng Jokowi.
"Jangankan FPI, Ahok alias @basuki_btp yang dituding maling uang negara da penista kesucian Al Qur'an, toh dirangkul. Kebersamaan itu indah!," pungkasnya.
Untuk diketahui, Pemerintah mengisyaratkan memberikan izin perpanjangan untuk FPI. Meski Surat Keputusan perpanjangan izin FPI belum dikeluarkan, namun isyarat tersebut membuat publik kecewa.
Muncul tagar #JokowiTakutFPI dan topik Menag memenuhi laman media sosial Twitter. Dari penelusuran Suara.com, Kamis (28/11/2019), tagar tersebut menduduki posisi kedua sebagai topik yang paling banyak dibicarakan dengan jumlah cuitan lebih dari 9 ribu.
Sosok Menteri Agama Fachrul Rozi ikut ramai diperbincangkan usai memberikan pernyataan bahwa ia sangat mendukung perpanjangan izin FPI. Sebab, kekinian FPI telah menandatangani ikrar akan menegakkan Pancasila dan setia kepada NKRI di atas materai Rp 6.000.
Baca Juga: Bantah Ada Menteri Jokowi Ajak DPD Dukung Airlangga, DPP Golkar: Ngawur
Berita Terkait
-
Golkar Jawab Ada Menteri Jokowi Dorong Airlangga Jadi Ketum: Ngawur!
-
Loyalis Bamsoet Sebut 3 Menteri Jokowi Diam-diam Intervensi Internal Golkar
-
Izin FPI Diperpanjang, Masyarakat Kecewa Hingga Heboh Tagar #JokowiTakutFPI
-
Cerita Pembuat Sabun Cuci Asal Garut yang Dibeli Jokowi Rp 2 Miliar
-
Izin FPI Diperpanjang, Gus Sahal Sindir Telak Menag
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP