Suara.com - Deputi Pemberantasan Badan Narkotika Nasional (BNN) RI Arman Depari menyebut hingga saat ini pihaknya belum mengetahui jika ada negara di dunia yang melegalkan penggunaan Mariyuana atau Ganja.
Arman mengatakan sepengatahuan BNN hingga saat ini beberapa negara memang sudah melegalkan ganja namun dengan pemakaian terbatas.
"Saya kira tidak ada di dunia itu yang melegalkan, tapi ada yang memberikan kesempatan untuk pemakaian secara terbatas," kata Arman Depari saat ditemui di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta Pusat, Kamis (5/12/2019).
Arman juga menyebut kandungan ganja bukan menjadi rekomendasi utama untuk kepentingan medis.
"Di Indonesia dan di seluruh dunia belum ada yang merekomendasikan ganja atau kandungannya yang disebut dengan THC Tetrahydrocannabinol itu sudah direkomendasikan untuk mengobati penyakitnya tertentu, itu belum ada," kata Arman.
Arman bahkan dengan yakin mengatakan belum pernah menemukan penelitian ilmiah yang membuktikan ganja bisa dimanfaatkan untuk pengobatan dan bisa dipertanggungjawabkan.
"Sekalipun ada, permasalahannya tentu obat yang lain masih ada, jadi itu belum bisa dipertanggungjawabkan secara medis. Kemudian masih ada alternatif obat yang lain, kecuali kalau memang sudah tidak ada obat yang lain tidak ada alternatif lain ya, mungkin bisa dicoba tapi yang jelas sampai saat ini belum ada hasil penelitian itu," katanya.
Menurut Arman, jika memang penelitian tersebut sudah ada dan bisa dipertanggungjawabkan maka pabrik-pabrik farmasi di seluruh dunia sudah memproduksi obat berbahan daun ganja secara massal.
Baca Juga: BNN: Tren Peredaran Narkoba Meningkat di Akhir Tahun karena Musim
Berita Terkait
-
BNN: Tren Peredaran Narkoba Meningkat di Akhir Tahun karena Musim
-
Kejari Nagan Raya Aceh Musnahkan 24,4 Kg Ganja dan 33,7 Gram Sabu
-
Komisi III Akan Bentuk Panitia Kerja Pemberantasan Narkoba
-
Dari 106 Penyalahguna Obat di Banyumas, 80 Masih Berusia Sekolah
-
Simpan Setengah Ton Ganja, Oknum Perwira Polisi di Maluku Terancam Dipecat
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Finish 10K BorMar 2025 dalam 81 Menit, Hasto Kristiyanto Lampaui Capaian Pribadi: Merdeka!
-
Sriwijaya Ranau Gran Fondo 2025 Tegaskan Seruan Gubernur Herman Deru: Jaga Alam Demi Pariwisata
-
Masih Tunggu Persetujuan Orang Tua, SMAN 72 Belum Bisa Belajar Tatap Muka Senin Besok
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Menjadi Pusat Event Besar
-
Hasto Kristiyanto Ikut Start 10K BorMar 2025: Mencari Daya Juang di Bawah Keagungan Borobudur
-
Daftar 11 Nama Korban Longsor Cilacap yang Berhasil Diidentifikasi, dari Balita Hingga Lansia
-
Wings Air Resmi Buka Rute Jember-Bali, Jadwal Penerbangan Segera Dirilis
-
Bangun Ulang dari Puing, 5 Fakta Rumah Ahmad Sahroni Rata dengan Tanah Usai Tragedi Penjarahan
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025