Suara.com - Sepasang suami istri di China tega meninggalkan dua anaknya karena diduga terjangkit virus corona. Dua anak itu demam dan tidak diperbolehkan petugas bandara untuk ikut terbang.
Keputusan ini juga membuat heran petugas maskapai penerbangan dan penumpang lainnya.
Dilaporkan Dailymail, Jumat (24/1/2020), peristiwa ini terungkap dari unggahan foto dari seorang blogger di Weibo, media sosial China yang mirip Twitter.
Warganet itu mengklaim bahwa sepasang suami istri membuat keributan di Bandar Udara Internasional Lukou, Nanjing, Provinsi Jiangsu, China setelah salah satu dari anak-anaknya dilarang naik pesawat karena demam.
Salah satu gambar yang diunggah oleh pengguna Weibo tersebut menunjukkan dua anak duduk di kursi boarding lounge tanpa pengawasan.
Gambar lainnya memperlihatkan penumpang menunggu di gerbang keberangkatan.
Menurut media setempat, Yangzi Evening News, insiden itu terjadi pada Rabu (22/1) malam di Bandara Internasional Lukou. Keluarga itu terbang dari Nanjing ke Changsha dengan penerbangan MF8040 naik Xiamen Airlines.
Seorang penumpang yang menyaksikan kejadian itu mengatakan kepada Yangzi Evening News, "Sepertinya suhu tubuh bocah itu 38,5 derajat Celcius".
"Maskapai penerbangan tidak mengizinkan (bocah itu) naik ke pesawat, tetapi orang tua anak-anak tidak setuju," imbuhnya.
Baca Juga: Pamer Alat Kelamin saat Menunggu Penumpang, Driver Taksi Online Ditangkap
Diduga pasangan itu memblokir gerbang keberangkatan, dan bersikeras agar petugas membiarkan anak mereka nasik pesawat. Keributan berlangsung selama hampir dua jam dan petugas polisi datang untuk menengahi.
"Akhirnya, petugas membiarkan orang dewasa naik ke pesawat, sementara anak-anak hanya dibiarkan tinggal di bandara sendirian," kata penumpang itu.
Otoritas bandara kemudian memberi klarifikasi ke media bahwa anak-anak itu diizinkan naik pesawat. Mereka mengatur tempat duduk anak-anak ini di depan kabin.
Sementara itu, para penumpang lain khawatir terbang bersama dengan bocah yang demam itu.
Penerbangan dua jam itu ditunda selama lebih dari tiga jam. Pesawat akhirnya lepas landas pada pukul 1:12 pagi hari Rabu, menurut keterangan pihak bandara.
Berita Terkait
-
Menhub Masih Tunggu Kondisi Kota-kota di China untuk Stop Penerbangan
-
Pulang dari China, WNI Kena Pilek Dirawat di Ruang Isolasi RSUD
-
Ada Pasien Kena Virus Corona?, RSUD Raden Mattaher Larang Orangtua Datang
-
Atasi Virus Corona, Rumah Sakit di Beijing Pakai Obat Anti-HIV
-
WNA Cina Diduga Terinfeksi Virus Corona di Papua Barat
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
Terkini
-
Dilaporkan ke MKD, Komisi III Bantah Catut Nama LSM dalam Pembahasan RKUHAP
-
Kunjungi Jepang, Menko Yusril Bahas Reformasi Polri hingga Dukungan Keanggotaan OECD
-
3 Fakta Korupsi Pajak: Kejagung Geledah Rumah Pejabat, Oknum DJP Kemenkeu Jadi Target
-
Warga Muara Angke Habiskan Rp1 Juta Sebulan untuk Air, PAM Jaya Janji Alirkan Air Pipa Tahun Depan
-
Drama Baru Kasus Ijazah Palsu Jokowi: Roy Suryo Cs Gandeng 4 Ahli, Siapa Saja Mereka?
-
MK Larang Polisi Aktif di Jabatan Sipil, Bagaimana Ketua KPK? Ini Penjelasan KPK!
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
DPR Kejar Target Sahkan RKUHAP Hari Ini, Koalisi Sipil Laporkan 11 Anggota Dewan ke MKD
-
Siswa SMP di Tangsel Tewas Akibat Perundungan, Menteri PPPA: Usut Tuntas!
-
Klarifikasi: DPR dan Persagi Sepakat Soal Tenaga Ahli Gizi di Program MBG Pasca 'Salah Ucap'