Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta buka suara soal warga yang memperbaiki tanggul kali Cipinang dengan menggalang dana swadaya atau patungan. Pemprov mengaku sudah ingin membantu perbaikan tanggul itu.
Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) DKI Jakarta, Juaini mengatakan sudah mendapatkan laporan dari Suku Dinas SDA Jakarta Timur saat warga melakukan patungan. Pihak Sudin juga mengaku sudah menawari agar warga tak perlu memperbaiki tanggul sendiri.
"Saya sudah tanya Kasudin, kata Kasudin pas lagi rapat-rapat ditawarin biar kita yang kerjain," ujar Juaini saat dikonfirmasi, Jumat (30/1/2020).
Ia menyebut pihaknya memiliki Satuan Petugas (Satgas) yang mengurusi perbaikan tanggul bersama dengan bahan untuk memperbaikinya. Namun akhirnya karena warga sudah terlanjur patungan, pihak Sudin membiarkan warga melakukan perbaikan.
"Padahal kita material juga banyak, di gudang ada semua. Eh dia bilang sudah terlanjur nanti kalo enggak cukup baru minta bahan lagi," jelasnya.
Selain menawarkan bantuan bahan jika kurang, Juaini mengatakan pihaknya juga menurunkan sekitar 20 petugas untuk membantu perbaikan. Menurutnya warga tidak perlu patungan dan hanya perlu melapor kepada Sudin jika ada tanggul rusak.
"Padahal kan ngerjainnya enggak pakai proses lelang, kalau emang kita yang ngerjain pakai satgas. Ketika diminta, disurvei, satgas langsung datang," pungkasnya.
Sebelumnya, warga RW 11 Kramat Jati, Jakarta Timur, menggalang dana swadaya untuk memperbaiki tanggul Kali Cipinang yang jebol, Rabu (1/1/2020). Duit yang terkumpul sedikitnya Rp 20 juta.
Perbaikan tanggul yang jebol dikerjakan sepanjang 30 meter dengan tinggi 60 centimeter (cm) dari bibir tanggul berlokasi di RW 11 Kramat Jati.
Baca Juga: Apa Kabar Proyek Tanggul Laut Raksasa Penahan Banjir Jakarta?
"Proses perbaikannya berjalan selama sepekan sejak Senin (20/1/2020). Uang sumbangan warga yang terkumpul kisarannya Rp20 juta lebih," kata RW11 Kramat Jati, Hadiyar di Jakarta, Senin (27/1/2020).
Berita Terkait
-
Apa Kabar Proyek Tanggul Laut Raksasa Penahan Banjir Jakarta?
-
Jaksel dan Jaktim Diprediksi Diguyur Hujan Disertai Petir, Waspada Banjir
-
Anies Bertubi-tubi Dikritik Ferdinand PD, Disebut Gubernur Gagal Paham
-
Warga Patungan Perbaiki Tanggul Kali Cipinang: Nunggu Pemerintah Lama!
-
Pihak Istana Minta Anies Jangan Hanya Bantu Penanganan Banjir di Kemayoran
Terpopuler
- Penampakan Rumah Denada yang Mau Dijual, Lokasi Strategis tapi Kondisinya Jadi Perbincangan
- Belajar dari Tragedi Bulan Madu Berujung Maut, Kenali 6 Penyebab Water Heater Rusak dan Bocor
- Prabowo Disebut Ogah Pasang Badan untuk Jokowi Soal Ijazah Palsu, Benarkah?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Ketiga 13-19 Oktober 2025
- 4 Mobil Listrik Termurah di Indonesia per Oktober 2025: Mulai Rp180 Jutaan
Pilihan
-
Harga Emas Antam Hari Ini Cetak Rekor Tertinggi Pegadaian, Tembus Rp 2.565.000
-
Warisan Utang Proyek Jokowi Bikin Menkeu Purbaya Pusing: Untungnya ke Mereka, Susahnya ke Kita!
-
Tokoh Nasional dan Kader Partai Lain Dikabarkan Gabung PSI, Jokowi: Melihat Masa Depan
-
Proyek Rp65 Triliun Aguan Mendadak Kehilangan Status Strategis, Saham PANI Anjlok 1.100 Poin
-
Pundit Belanda: Patrick Kluivert, Alex Pastoor Cs Gagal Total
Terkini
-
Peneliti BRIN Ungkap Demokrasi Sejati Adalah Saat Suara Rakyat Didengar, Bukan Hanya Dipilih
-
Irine Gayatri BRIN Bedah 'Pasang Surut' Gerakan Rakyat
-
Skandal Rp 285 Triliun: Anak Riza Chalid Diduga Kantongi Rp3,07 T dari Korupsi Minyak
-
Jurnalis Myanmar Dorong Pembentukan Dewan Pers ASEAN, Perkuat Solidaritas Kebebasan Pers
-
Kabinet Prabowo Copy Paste Era Bung Karno, Ikrar Nusa Bhakti: Pemborosan di Tengah Ekonomi Sulit
-
Seleksi Pejabat BPJS Tak Sekadar Rotasi Jabatan, Pansel Cari Pemimpin yang Bisa Reformasi JKN
-
Ikon Baru Jakarta! 'Jembatan Donat' Dukuh Atas Dibangun Tanpa Duit APBD, Kapan Jadinya?
-
Proyek Galian Bikin Koridor 13 'Lumpuh', Transjakarta Kerahkan Puluhan Bus Tambahan
-
Larang Perdagangan Daging Anjing dan Kucing, Gubernur Pramono Siapkan Pergub dalam Sebulan
-
BNI Dukung BPJS Ketenagakerjaan Tingkatkan Layanan Jaminan Sosial lewat BNIdirect Cash