Suara.com - Wabah virus corona masih terus menghantui warga secara global, khususnya di China. Merebaknya virus tersebut serta isolasi yang dilakukan pemerintah China menyebabkan pasokan masker di negara Tirai Bambu itu menipis.
Menipisnya pasokan masker itu menjadikan puluhan turis China yang ada di Batam sengaja memborong masker untuk dibawa pulang ke negaranya.
Dilansir dari laman Batamnews.co.id (jaringan Suara.com), di Bandara Hang Nadim Batam, tampak puluhan bahkan ratusan turis yang akan kembali ke China terlihat membawa banyak kotak bertuliskan 'Masker N95'.
Pengurus Administrasi Agen Travel Eco Indo Travel, Suwardi yang mendampingi turis China tersebut membenarkan bahwa puluhan kotak yang dibawa itu berisi masker.
“Itu bentuk partisipasi mereka untuk dikirim ke Wuhan untuk bantuan," ujarnya, Kamis (30/1/2020).
Suwardi menyebutkan bahwa, turis-turis itu memang sengaja membeli masker itu di Batam karena mendengar stok masker di China mulai menipis.
"Ada sekitar 30 kotak lebih yang mereka beli di sini," kata Suwardi.
Direktur BUBU Hang Nadim Batam, Suwarso yang ikut mengawasi kepergian turis China itu juga membenarkan bahwa barang yang berada di dalam kotak tersebut adalah masker.
"Iya tadi kata petugas memang masker, kelihatan di mesin x-ray," kata Suwarso.
Baca Juga: Sebaran Virus Corona Sudah Capai 7.818 Kasus di 18 Negara, Ini Daftarnya
Diketahui, hingga Jumat (31/1/2020) hari ini, otoritas kesehatan nasional di China menyebut korban tewas akibat virus corona di negara itu sudah mencapai 213 orang dan ditemukan hampir 2.000 kasus baru. Di mana total virus mematikan itu sudah menginveksi lebih dari 7.000 di 18 negara.
Berita Terkait
-
Menlu Retno Belum Bisa Pastikan Kapan Pemerintah Evakuasi WNI di China
-
Pasien Virus Corona di Malaysia Ditangani Dokter Berpengalaman Tangani SARS
-
WNI Dari China Akan Dikarantina, Menkes: Jangan Khawatir, Pasti Nyaman
-
Menurut Pakar, Virus Corona Juga Bisa Menulari Hewan Peliharaan
-
Virus Corona Ancam Kesehatan Atlet di Olimpiade 2020
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Gugatan Ijazah Gibran: Tuntutan Mundur Dijawab Peringatan 'Kisruh Ruang Politik
-
PDIP Pecat Anggota DPRD Gorontalo Wahyudin Moridu, Ngaku Mau Rampok Uang Negara
-
Kisah Pilu Guru Agama di Usia Senja, 21 Tahun Dedikasi Dibalas Kontrak Paruh Waktu
-
PDIP Resmi Pecat Wahyudin Moridu usai Viral Mau 'Rampok Uang Negara': Tak Bisa Dimaafkan!
-
Dikenal 'Licin!' Spesialis Pencuri Kotak Amal Masjid di Bekasi Kicep Usai Terpergok CCTV
-
Viral! Wali Kota Jakarta Pusat Hampir Kena Tipu Modus Pemindahan KTP Elektronik ke KTP Digital
-
Cemburu Istri Dituduh Selingkuh, Terkuak Motif Pria di Cakung Bakar Rumah
-
Pemprov Sumut Beri SPP Gratis, Internet Gratis, Pelatihan Tenaga Pengajar
-
Daftar 17 Hari Libur Nasional 2026 Resmi Berdasarkan SKB 3 Menteri
-
Pendidikan Ketua PBNU Gus Fahrur, Sebut Food Tray MBG Mengandung Babi Boleh Dipakai setelah Dicuci