Suara.com - Mohamad Guntur Romli secara blak-blakan menuding pendukung Anies Baswedan sebagai penjilat. Ia menulisnya melalui Twitter pada Sabtu, (29/2/2020).
Politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) itu menuliskan sindirannya terkait dengan masalah banjir yang dihadapi Gubernur Jakarta, Anies Baswedan.
"Pendukung menjilatnya dengan 'Gubernur Rasa Presiden' tapi saat dia dijewer dengan banjir Jakarta, para Penjilatnya kepanasan: "kan banjir gak cuma Jakarta, ada di Jabar, Banten, Jateng bla bla" | penjilat modalnya emang lidah, bukan otak ." tulis Romli.
Tulisan tersebut langsung membuat kolom komentarnya ramai. Banyak yang menyetujui twit Romli tersebut.
Seperti akun @SaatTobat yang berkomentar, "Selalu standar ganda. Soal banjir katanya tugas pemerintah pusat. Tapi soal berantakin monas tidak perlu izin pemerintah pusat.Orang gila memang bebas."
Akun @kaela_taurus juga berkomentar, "Iya juga ya, gubernur rasa presiden atau gubernur Indonesia, tapi dikritik se-Indonesia malah nggak mau."
Namun, tak sedikit warganet yang balas mengritik Guntur Romli.
"Sesama penjilat dilarang bersilat lidah," tulis akun @subhiromadoni.
Akun @gadinsuga bahkan mengritik gaya kalimat Romli yang dinilai tak etis, "Sekelas politisi bahasanya kayak gini!? Apa bedanya ama bahasa guwe yang jelata!!"
Mohamad Guntur Romli memang terkenal begitu vokal dalam mengkritik Gubernur DKI Anies Baswedan dan pendukungnya. Terakhir, Politisi PSI ini mengajukan kritik kepada Anies yang tengah mengurus pengaspalan Monas untuk lintasan balapan Formula E ketika Jakarta dilanda banjir. Ia juga pernah melontarkan komentar bahwa banjir Jakarta terjadi karena warga memilih gubernur secara sembarangan.
Baca Juga: Guntur Romli: Banjir Terjadi juga Karena Memilih Gubernur Sembarangan
Berita Terkait
-
Guntur Romli: Banjir Terjadi juga Karena Memilih Gubernur Sembarangan
-
Seng Ada Lawan! Emak-emak Pesepeda Motor Matik Main Hape Padahal Hujan
-
Gemas! Anjing Ini Rajin Bantu Sebrangi Anak-anak Sekolah
-
Ramai Cuitan Air Minum pH Tinggi Bikin Maag dan Asam Lambung Kambuh
-
Jalanan Berlubang, Guntur Romli Sindir Anies: Kalau Ngaspal Monas Aja Cepet
Terpopuler
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Ivan Gunawan Blak-blakan: Dijauhi Teman Pesta Usai Hijrah dan Risih Dipanggil 'Haji'
-
5 Prompt AI Viral: Ubah Fotomu Jadi Anime, Bareng Idol K-Pop, Sampai Action Figure
-
Media Belanda Julid ke Eliano Reijnders yang Gabung Persib: Penghangat Bangku Cadangan, Gagal
-
Sudah di Indonesia, Jebolan Ajax Amsterdam Hilang dari Skuad
-
Harga Emas Antam Tembus Paling Mahal Hari Ini, Jadi Rp 2.115.000 per Gram
Terkini
-
Didampingi Istri, Ahmad Dofiri Kepergok ke Istana, Sinyal Kuat Reshuffle Kabinet Prabowo Jilid 3?
-
Soroti Masalah Kesehatan, Ribka PDIP: Negara Tak Boleh Abai, Pasien bukan Sekedar Angka Statistik!
-
Eks Wakapolri Ahmad Dofiri Datangi Istana di Tengah Santer Isu Reshuffle Kabinet
-
Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
-
Bela Kepsek Roni, Publik Skakmat Walkot Prabumulih Imbas Video Klarifikasi: Basi Lu, Mundur Aja!
-
Gaungkan Green Policing, Kapolda Riau: Demi Keadilan Ekologis!
-
Lingkaran Korupsi Hutan Mengarah ke Petinggi? Anak Buah Menhut Raja Juli Diperiksa KPK!
-
Ojol Demo di Jakarta Hari Ini, Pramono: Pasti Aman
-
Tol Fatmawati Gratis Bikin Macet Hilang? Ini Kata Gubernur Pramono
-
Istana Masih Teka-teki, Menakar Peluang Mahfud MD Kembali ke Kursi Panas Menko Polkam