Suara.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengumumkan keadaan darurat nasional karena penyebaran virus Corona yang cepat.
Trump mengumumkan hal tersebut dalam konferensi pers di Rose Garden Gedung Putih pada, Jumat (13/3/2020) waktu setempat.
Trump mengungkapkan akan mengeluarkan dana sekitar 50 miliar dolar AS untuk membantu pemerintah daerah dalam memerangi penyakit yang memiliki dampak lebih besar bagi Amerika Serikat.
"Itu bisa menjadi lebih buruk. Delapan minggu ke depan akan menjadi kritis," kata Trump dikutip Suara.com dari Antara, Sabtu (14/3/2020).
Keputusan Trump itu menunjukkan kepada rakyat Amerika bahwa ia menangani krisis kesehatan secara agresif.
"Untuk melepaskan kekuatan penuh pemerintah federal dalam upaya mengatasi virus Corona, saya secara resmi mendeklarasikan keadaan darurat nasional," tuturnya.
"Tindakan yang saya ambil akan membuka akses hingga 50 miliar miliar dolar AS—jumlah yang sangat penting dan besar untuk negara bagian dalam perjuangan bersama kita melawan penyakit ini."
"Melalui tindakan yang sangat kolektif, pengorbanan bersama, dan tekad nasional, kami akan mengatasi ancaman virus Corona," Donald Trump menambahkan.
Pada Sabtu lalu, Trump bertemu dengan seorang pejabat Brasil yang kemudian dinyatakan positif virus Corona. Gedung Putih mengatakan pada Kamis, Trump tidak menunjukkan gejala dan belum dites.
Baca Juga: Top 5 Olahraga: Penundaan dan Pembatalan Event Olahraga, Hasil All England
Trump mendesak setiap negara bagian mendirikan pusat darurat untuk membantu memerangi virus Corona.
"Kami akan menghapus atau menghilangkan setiap hambatan yang diperlukan untuk memberikan perawatan yang mereka butuhkan dan yang berhak mereka lakukan," kata dia.
Trump mengatakan pemerintah federal bermitra dengan sektor swasta untuk mempercepat produksi alat tes untuk membuatnya lebih banyak tersedia untuk rakyat Amerika.
Dia mengatakan akan ada sekitar 5 juta tes virus Corona yang disediakan oleh pemerintah.
"Jika anda memiliki gejala, Anda dapat melakukan tes virus Corona," kata Trump.
Sementara itu, Ahli dari Institut Kesehatan Nasional yang berada di gugus tugas virus Corona, Anthony Fauci mengatakan, kasus baru virus Corona akan bermunculan lagi.
Berita Terkait
-
Dampak Corona, Pemkot Solo Akan Musnahkan Kelelawar di Pasar Depok
-
Top 5 Olahraga: Penundaan dan Pembatalan Event Olahraga, Hasil All England
-
Cegah Pasien Kabur Saat Dirawat, Ini Pengamanan di RSPI Sulianti Saroso
-
Merokok Bikin Badan Hangat Bisa Tangkal Virus Corona, Mitos atau Fakta?
-
AS Uji Coba Vaksin Virus Corona ke Manusia dalam Hitungan Pekan
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Lama Bungkam, Istri Arya Daru Pangayunan Akhirnya Buka Suara: Jangan Framing Negatif
-
Karlip Wartawan CNN Dicabut Istana, Forum Pemred-PWI: Ancaman Penjara Bagi Pembungkam Jurnalis!
-
AJI Jakarta, LBH Pers hingga Dewan Pers Kecam Pencabutan Kartu Liputan Jurnalis CNN oleh Istana
-
Istana Cabut kartu Liputan Wartawan Usai Tanya MBG ke Prabowo, Dewan Pers: Hormati UU Pers!
-
PIP September 2025 Kapan Cair? Cek Nominal dan Ketentuan Terkini
-
PLN Perkuat Keandalan Listrik untuk PHR di WK Rokan Demi Ketahanan Energi Nasional
-
PN Jaksel Tolak Praperadilan, Eksekusi Terpidana Kasus Pencemaran Nama Baik JK Tetap Berlanjut
-
Roy Suryo Sindir Keras Acara UGM yang Dihadiri Menteri Sepi Peminat: Ini Karma Bela Ijazah Jokowi!
-
Dokter Tifa Bongkar Cuitan Akun Fufufafa Soal 'Lulusan SMP Pengen Mewah': Ndleming!
-
Mardiono Tinggalkan Arena Muktamar Usai Disoraki, Agus Suparmanto Terpilih Aklamasi Jadi Ketum PPP