Suara.com - DPRD DKI Jakarta dipastikan bakal tetap menggelar rapat paripurna pemilihan Wakil Gubernur DKI Jakarta di tengah pandemi Virus Corona atau Covid-19. Ahmad Riza Patria dari Gerindra dan Nurmansyah Lubis dari PKS menjadi dua kandidat yang akan memperebutkan kursi nomor dua DKI Jakarta pada Senin (6/4/2020).
Hal ini tertuang dalam surat yang dikeluarkan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta nomor 315/-071.78 tentang Rapat paripurna DPRD DKI Jakarta.
Namun sayangnya, agenda yang ditunggu-tunggu warga DKI selama 19 bulan tersebut tertutup bagi masyarakat dan awak media.
"Sifatnya sama kayak (kegiatan visi-misi) kita tertutup steril. Ya, nanti hasil tappingnya semua di pos di kanal DPRD kita sebar ke jurnalis," kata Ketua Panlih Cawagub DKI Farazandi Fidinansyah di Jakarta.
Bahkan, beberapa waktu lalu acara itu dijanjikan akan disediakan sejumlah layar lebar bagi publik di depan ruang pemilihan, namun hal tersebut urung juga dilakukan.
"Nggak ada layar, steril. Karena protapnya emang begitu. Kita mengikuti anjuran. Dari ketua DPRD. Karena kita sudah berdiskusi dengan ketua DPRD. Tidak ada di tatib memang," ucap politikus Partai Amanat Nasional (PAN) itu.
Farazandi menjelaskan pemilihan akan dilakukan dalam beberapa tahap, pertama ruang hanya diisi 54 anggota DPRD DKI.
Setelah mereka selesai memilih, tahap selanjutnya masuk untuk menentukan hak suaranya ke dua cawagub.
Panlih tak mengubah syarat kuorum dalam pemilihan yaitu 50 persen plus satu atau harus dihadiri 54 dari 106 anggota DPRD.
Baca Juga: Sebut Pemilihan Wagub DKI Tak Mendesak, PDIP: Jangan Korbankan Orang Banyak
"Di dalam kita sosial distancing, meja-meja steril enggak ada yang lain, hanya paling pak Gubernur, Cawagub dan Pimpinan Dewan, sisanya akan kita transit di ruangan steril," tuturnya.
Berita Terkait
-
Fit and Proper Tes Cawagub DKI Hari Ini Hanya Boleh Dihadiri 20 Orang
-
2 Cawagub DKI Jalani Fit and Proper Test Hari Ini Lewat Teleconference
-
Ngotot Gelar Pilwagub DKI saat Corona, Fit Proper Test Jadi Teleconference
-
Pemilihan Wagub DKI Saat Wabah Corona Dinilai Rentan Money Politic
-
Pemilihan Wagub DKI Saat Wabah Corona, PDI-P: Jangan Korbankan Orang Banyak
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Profil Wali Kota Prabumulih: Punya 4 Istri, Viral Usai Pencopotan Kepsek SMPN 1
Pilihan
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
-
Menkeu Purbaya Klaim Gugatan Tutut Soeharto Sudah Dicabut, Tapi Perkara Masih Aktif
-
Kepsek Roni Ardiansyah Akhirnya Kembali ke Sekolah, Disambut Tangis Haru Ratusan Siswa
Terkini
-
Cek Kesehatan Gratis Sudah Menjangkau Hampir 30 Juta Penerima Manfaat
-
Wamenkum Peringatkan DPR: Semua Tahanan Bisa Bebas Jika RUU KUHAP Tak Segera Disahkan
-
Ogah Batasi, Komdigi Klaim Tak Masalah Warga Punya Banyak Akun Medsos, Asalkan...
-
Ancaman Serius dari DPR, Distributor Pupuk Subsidi Bermasalah Siap-siap Dicabut Izin!
-
Kritik Pedas Rocky Gerung Respons Reshuffle Prabowo: Cuma 'Dikocok Ulang', Hasilnya Sama Saja
-
MK Tolak Gugatan Pilgub Papua, Begini Reaksi Golkar
-
Terkuak! Kejagung Ogah Kasih Keterangan Soal Pemeriksaan Anak Jusuf Hamka karena Ini
-
Sertijab ke KSP Baru M Qodari, AM Putranto Banjir Air Mata: Saya Tentara tapi Bisa Nangis juga
-
Diminta DPR Tambah Bansos Sembako, Menkeu Purbaya Langsung Sanggupi: APBN Cukup!
-
Terdakwa Tabrak Lari Dituntut Ringan, Anak Korban Ngamuk: Saya Bakal Kirim Surat ke Presiden Prabowo