Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tak memungkiri masih banyak masyarakat yang tidak mematuhi aturan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Ibu Kota. Karena itu, ia akan menambah jumlah pos pengawasan atau check point.
Anies mengatakan, saat ini pihaknya bersama TNI dan Polri memiliki 33 check point. 11 pos di perbatasan, 13 di stasiun dan terminal, lima di pintu tol, dan empat di dalam kota.
"Secara bertahap kita akan menambah cek poin," ujar Anies di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin (13/4/2020).
Dalam penambahan pos, ia mengatakan akan berkoordinasi dengan Kepala Daerah penyangga. Setelahnya ia berharap kebijakan ini akan membuat pengawasan pelaksanaan PSBB menjadi lebih ketat.
"Maka proses penindakan atas pelanggaran akan jauh lebih leluasa untuk dilakukan, dan kita akan menindak tegas semua yang melanggar aturan di PSBB," jelasnya.
Anies mengatakan sejauh ini petugas di pos melakukan penindakan dengan cara yang lebih humanis dengan tak langsung mengambil tindakan hukum. Namun ia meminta agar masyarakat mentaati ketentuan yang diatur di PSBB.
"Pendekatan petugas adalah humanis tapi tetap tegas. Kita ingin perlindungan kepada seluruh masyarakat dinomorsatukan. Dan itu artinya ketentuan-ketentuan PSBB supaya ditaati," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Anies Akan Sanksi Ojol yang Ngotot Bawa Penumpang selama PSBB
-
Aturan Kemenhub Berubah Lagi, Kini Ojol Dilarang Angkut Penumpang
-
Tak Terbuka, Asosiasi Ilmuan Muda Desak Pemerintah Buka Data Genom Corona
-
Kapolri Telepon Polisi Penolong Jenazah Pasien Corona yang Ditelantarkan
-
Hits Health: Beda Virus Corona dan Flu, Penyakit Penyerta Pasien Covid-19
Terpopuler
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Bukan Akira Nishino, 2 Calon Pelatih Timnas Indonesia dari Asia
- Diisukan Cerai, Hamish Daud Sempat Ungkap soal Sifat Raisa yang Tak Banyak Orang Tahu
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
Pilihan
-
Makna Mendalam 'Usai di Sini', Viral Lagi karena Gugatan Cerai Raisa ke Hamish Daud
-
Emil Audero Akhirnya Buka Suara: Rasanya Menyakitkan!
-
KDM Sebut Dana Pemda Jabar di Giro, Menkeu Purbaya: Lebih Rugi, BPK Nanti Periksa!
-
Mees Hilgers 'Banting Pintu', Bos FC Twente: Selesai Sudah!
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
Terkini
-
BBW Jakarta 2025: Lautan Buku Baru, Pesta Literasi Tanpa Batas
-
Program MBG Dikritik Keras Pakar: Ribuan Keracunan Cuma Angka Statistik
-
Konvensyen DMDI ke-23 di Jakarta, Sultan Najamudin Tekankan Persatuan dan Kebesaran Rumpun Melayu
-
Polemik Ijazah Jokowi Masih Bergulir, Pakar Hukum Ungkap Fakta Soal Intervensi Politik
-
Geger Ijazah Gibran! Pakar Ini Pertanyakan Dasar Tudingan dan Singgung Sistem Penyetaraan Dikti
-
Dana Pemda Rp 234 T Mengendap di Bank, Anggota DPR Soroti Kinerja Pemda dan Pengawasan Kemendagri
-
Diteror Lewat WhatsApp, Gus Yazid Lapor Polisi Hingga Minta Perlindungan ke Presiden Prabowo
-
Survei Gibran 'Jomplang', Rocky Gerung Curiga Ada 'Operasi Besar' Menuju 2029
-
Menteri Imigrasi di FLOII Expo 2025: Saatnya Tanaman Hias Indonesia Tembus Dunia!
-
KPK Lanjutkan Operasi 'Memiskinkan' Nurhadi, Hasil Panen Rp1,6 Miliar Disita