Suara.com - Peristiwa yang menggegerkan terjadi di Jalan Soekarno-Hatta Kota Bukittinggi Sumatera Barat (Sumbar) pada Senin (20/4/2020) pagi sekira pukul 09.00 WIB. Seorang kakek berusia 75 tahun tiba-tiba pingsan saat berjalan di depan Banto Trade Center.
Akibatnya, pedagang serta warga yang melintas tak berani menolong kakek tersebut karena dikhawatirkan terinfeksi Corona.
"Kakek itu tadi berjalan, dan entah kenapa ia tumbang dan meringkuk diatas aspal,"ungkap Rina, salah satu warga yang pulang berbelanja seperti dilansir Klikpositif.com-jaringan Suara.com.
Dari Pantauan Klikpositif, setelah 15 menit pingsan, kakek itu siuman dan berteriak-teriak. Kemudian, beberapa personil Satlantas Polres Bukittinggi menghampiri kakek itu dan tak lama berselang, datang mobil ambulans puskesmas.
Petugas dari ambulans memakai APD lengkap langsung mengevakuasi kakek tersebut dan membawanya ke RSAM Bukittinggi. Kejadian ini sempat membuat warga berkerumun sebelum dibubarkan petugas kepolisian. Tak jelas kenapa kakek itu bisa pingsan.
Pihak RSAM Bukittinggi sendiri menyatakan, setelah melakukan pemeriksaan diketahui jika kondisi tersebut terjadi karena penyakit yang diderita kakek bernama Saharudin asal Tilatang Kamang.
"Kakek itu tensinya tinggi, tidak terkait corona kok,"jelas Humas RSAM Mursalman Chaniago saat dikonfirmasi Klikpositif.com.
Saat ini, kakek itu telah pulang ke rumah dan publik diminta tak berspekulasi terkait hal ini.
Baca Juga: Ibu Hamil 8 Bulan di Bukittinggi Meninggal karena Corona, Suami di Penjara
Berita Terkait
-
Ibu Hamil 8 Bulan di Bukittinggi Meninggal karena Corona, Suami di Penjara
-
Hotel Bersejarah Saat PDRI di Bukittinggi Berhenti Beroperasi karena Corona
-
Ada Driver Ojol Positif Corona Kabur, Ini Penjelasan Wali Kota Bukittinggi
-
Ada yang Positif, Satu PDP Corona di Bukittinggi Meninggal Dunia
-
Seorang Perempuan Warga Bukittinggi Sumbar Positif Corona
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
Terkini
-
MBG 2025 Berantakan, Kritik Pedas Netizen Bandingkan dengan PMTAS di Era Orde Baru
-
Pramono Resmikan Klinik Pertama di Stasiun MRT: Urban Wellness di Tengah Mobilitas Kota
-
Mensos Gus Ipul Ungkap 1,9 Juta Penerima Bansos Tak Layak, BPS Ambil Alih Data
-
Dibunuh di Toilet Masjid, Modus Keji Pelaku Sodomi Anak di Majalengka: Dibujuk Ini saat Main Sepeda!
-
Dedi Mulyadi 'Ngamuk', Ancam Pecat Anak Buahnya Jika Terbukti Bohong Soal Anggaran Mengendap Rp4,1 T
-
KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Anjlok Dekat Stasiun, KCI Lakukan Rekayasa Perjalanan
-
Ditantang KDM Soal Dana Mengendap Rp4,1 T, Menkeu Purbaya: Mungkin Anak Buahnya Ngibulin Dia
-
Kejari Bulungan Sita Dua Bidang Tanah Rp 4,2 Miliar Terkait Korupsi Revitalisasi Saluran Mansalong
-
Viral Kisah Siswi SMP Dibully karena Ibu Pemulung, Kini Memilih Putus Sekolah
-
Sidak Pabrik Aqua, Dedi Mulyadi Kaget Sumber Air Mineral dari Sumur Bor Bukan Pegunungan