Suara.com - Seorang pria penarik becak bernama Rahmat Kurnia (39) dibekuk polisi karena mencuri sepeda motor korban Ali Sati Siregar (56), warga Jalan Pancing V, Medan Labuhan yang saat itu tengah buang air kecil.
Seperti diberitakan Kabarmedan.com - jaringan Suara.com, peristiwa berawal saat korban dengan mengendarai sepeda motor hendak ke Bandara Kualanamu, Deli Serdang Sumatera Utara, Kamis (16/4/2020) sekitar pukul 12.00 WIB.
Saat di Jalan Sempurna Ujung, Kecamatan Percut Sei Tuan dirinya berhenti untuk membuang air kecil. Ia pun memarkirkan sepeda motornya dengan kondisi setang terkunci.
“Pelaku Rahmat Kurnia (39) kemudian datang dan membawa kabur sepeda motor korban,” kata Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol Aris Wibowo, Senin (20/4/2020).
Peristiwa ini kemudian dilaporkan ke polisi. Petugas Polsek Percut Sei Tuan yang mendapat laporan melakukan penyelidikan dan menangkap pelaku yang kekinian diketahui merupakan warga Jalan Tuba II, Kecamatan Medan Denai.
“Pelaku kita tangkap di Kabupaten Lima Puluh, Batubara, Sabtu (18/4/2020),” ujarnya.
Saat dilakukan pengembangan di tepatnya di Jalan Martubung, Medan Labuhan, katanya, pelaku berusaha kabur. Petugas pun memberikan tembakan peringatan namun tidak diindahkan pelaku.
“Petugas lalu mengambil tindakan tegas dengan menembak kaki pelaku,” ungkapnya.
Saat diinterogasi, pelaku mengaku telah sering melakukan aksi serupa. Dari pelaku disita barang bukti 1 unit sepeda motor Honda Beat BK 5226 AHR.
Baca Juga: Gara-gara Ditinggal Kencing, Motor Ali Dicolong Tukang Becak
“Pelaku melakukannya di ditempat-tempat sepi dan dalam keadaan pemilik sepeda motor lengah,” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Diselamatkan Dari Amukan Warga, Maling Ini Akhirnya Didor Polisi Saat Kabur
-
Curi Motor Pakai Seragam Polisi, Arief dan Komplotannya Diringkus Polisi
-
Kapolri Tito Karnavian Digugat ke Praperadilan karena Kasus Pencurian Motor
-
Ganjaran Setimpal Bagi 2 Pencuri Motor yang Nekat Lawan Polisi dan Warga
-
Polisi Bantah Tersangka Curanmor Meninggal di Ruang Penyidik Polresta Depok
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Wahyudin Moridu Ternyata Mabuk saat Ucap 'Mau Rampok Uang Negara', BK DPRD Gorontalo: Langgar Etik!
-
Indonesia di Ambang Amarah: Belajar dari Ledakan di Nepal, Rocky Gerung dan Bivitri Beri Peringatan!
-
Ganggu Masyarakat, Kakorlantas Bekukan Penggunaan Sirene "Tot-tot Wuk-wuk"
-
Angin Segar APBN 2026, Apkasi Lega TKD Bertambah Meski Belum Ideal
-
Digerebek Satpol PP Diduga Sarang Prostitusi, Indekos di Jakbar Bak Hotel: 3 Lantai Diisi 20 Kamar!
-
Usai Siswa Keracunan Massal, DPR Temukan Ribuan SPPG Fiktif: Program MBG Prabowo Memang Bermasalah?
-
RUU Perampasan Aset Mesti Dibahas Hati-hati, Pakar: Jangan untuk Menakut-nakuti Rakyat!
-
Ucapan Rampok Uang Negara Diusut BK, Nasib Wahyudin Moridu Ditentukan Senin Depan!
-
Survei: Mayoritas Ojol di Jabodetabek Pilih Potongan 20 Persen Asal Orderan Banyak!
-
Sambut Putusan MK, Kubu Mariyo: Kemenangan Ini Milik Seluruh Rakyat Papua!