Suara.com - Sejumlah manusia gerobak dan pemulung musiman bulan ramadan yang sempat diamankan di Gelanggang Olahraga (GOR) Tanah Abang, Jakarta Pusat, semalaman kini sudah dilepaskan.
Salah satu pemulung, Marzuki (43) mengaku ia bersama istrinya Asmuni (51) ditangkap oleh aparat Kepolisian dan Satpol PP di bawah jalan layang kawasan Karet Tengsin pada Jumat (24/4) malam.
"Saya dan istri digaruk tadi malam sekitar jam 11.00 Wib oleh Polisi yang patroli, kemudian datang Satpol PP. Padahal kami cuma duduk-duduk dengan teman-teman pemulung yang lain di bawah fly over Karet," kata dia kepada Suara.com di depan GOR Karet Tengsin, Sabtu (25/4/2020).
Setelah dilakukan pendataan dan ada jaminan dari keluarga, kini mereka sudah boleh pulang. Selama diamankan di GOR, mereka diberi makan nasi kotak oleh petugas Dinsos Jakarta Pusat.
Marzuki menuturkan, dirinya sehari-hari jadi pemulung, dengan gerobaknya keliling mencari barang-barang bekas seperti botol air mineral plastik. Barang-barang bekas plastik dan kardus bekas ia kumpulkan untuk dijual kepada pengepul.
Saat digaruk Polisi dan Satpol PP Jumat malam, gerobaknya juga ikut dibawa dan disita oleh petugas.
"Sekarang belum bisa mulung, soalnya gerobak saya ditahan. Semalam dibawa sama petugas, katanya ada di kantor Kecamatan Tanah Abang," ujar dia.
Marzuki sendiri tinggal di kawasan Bantar Gebang, Cakung, Bekasi.
Hal yang sama juga dialami oleh William (41). Dia mengaku ditangkap saat sedang duduk-duduk di pinggir jalan kawasan Karet.
Baca Juga: Mualaf, 4 Artis Jalani Puasa Perdana di Ramadan 1441 H
"Saya semalam habis mengantar barang-barang bekas pakai gerobak, pas sedang duduk-duduk langsung diangkut Polisi," tuturnya.
Berita Terkait
-
Kelaparan, Pemulung Curi Beras Buat Anak istri, Hanya Berlauk Cabai
-
Kisah Buruh Saat Wabah Corona, Diusir dari Kontrakan Hingga Jadi Pemulung
-
Viral Pemulung Dandani Anaknya sebelum ke Masjid, Aa Gym Sampai Komentar
-
Kisah Pemulung Pakaikan Anaknya Baju Rapi Sebelum ke Masjid, Bikin Haru
-
Dituduh Menculik, Nenek Pemulung Ditampar dan Nyaris Dihakimi Massa
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
OTT KPK di Riau! Gubernur dan Kepala Dinas Ditangkap, Siapa Saja Tersangkanya?
-
KPK Sebut OTT di Riau Terkait dengan Korupsi Anggaran Dinas PUPR
-
Polisi Berhasil Tangkap Sindikat Penambangan Ilegal di Taman Nasional Gunung Merapi
-
600 Ribu Penerima Bansos Dipakai Judi Online! Yusril Ungkap Fakta Mencengangkan
-
Pemerintah Segera Putihkan Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan, Catat Waktunya!
-
Pengemudi Ojol Jadi Buron Usai Penumpangnya Tewas, Asosiasi Desak Pelaku Serahkan Diri
-
Sempat Kabur Saat Kena OTT, Gubernur Riau Ditangkap KPK di Kafe
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru