Suara.com - Pihak Ruangguru kembali menanggapi ihwal tulisan dari jurnalis senior Agustinus Edy Kristianto yang membongkar beragam kejanggalan saat mengikuti program pelatihan online Kartu Prakerja.
Sebelumnya berita mengenai tulisan Agustinus sudah tayang di Suara.com. Namun kemudian Ruangguru memberikan tanggapannya lagi.
Berdasarkan keterangan yang dikirim Public Relation Intern Ruang Guru Anissa Indriati di kepada Suara.com. Mereka menjelaskan kembali duduk persoalan seperti yang ditulis Agustinus.
Mulanya Ruangguru memaparkan mengenai jam terbang mereka terkait Skill Academy by Ruangguru yang mereka akui sudah beroperasi sejak tahun 2019. Dalam keterangannya Ruangguru menuliskan, saat ini program tersebut sudah membantu lebih dari 1 juta pengguna di Indonesia untuk meningkatkan keterampilan dan memperluas kesempatan kerja.
"Kami bermaksud untuk meluruskan kesalahpahaman yang ditimbulkan oleh tulisan Sdr. Agustinus Edy Kristianto mengenai bagaimana Skill Academy berjalan dalam program Kartu Prakerja," tulis Ruangguru berdasarkan PR Intern kepada Suara.com, Kamis (30/4/2020).
Dalam tanggapannya pada poin pertama, menurut Ruangguru, ada dua jenis sertifikat yang diterbitkan terkait Skill Academy. Pertama sertifikat Completion yang baru didapatkan peserta setelah menyelesaikan seluruh rangkaian video atau minimum 80% dari durasi setiap video dan materi lain termasuk kuis serta materi teks secara komplet.
Sementara yang kedua yakni sertifikat Excellence, di mana peserta harus mengikuti ujian akhir dan lulus ujian tersebut di atas passing grade yang sudah ditentukan.
Ruangguri lantas menyoroti tulisan Agustinus yang hanya memperlihatkan sertifikat Excellence tanpa sertifikat Completion.
"Ketika menulis artikel tersebut, Sdr. Agustinus hanya menunjukkan Certificate of Excellence karena yang bersangkutan telah menyelesaikan ujian akhir, bukan Certificate of Completion karena belum melengkapi seluruh materi yang ada," tulisnya.
Baca Juga: Sertifikat Kursus Online Ruangguru di Kartu Prakerja Ini Dicibir Warganet
Kemudian pada poin kedua, Ruangguru menanggapi rating di setiap kelas Skill Academy. Mereka mengatakan setiap kelas Skill Academy memiliki target sasaran yang berbeda-beda dengan rata-rata rating 4.86/5.0 yang diberikan oleh puluhan ribu pengguna, baik peserta program Kartu Prakerja maupun pembeli individu independen.
"Kelas jurnalistik yang dibahas oleh Sdr. Agustinus memiliki rating yang sangat tinggi, yaitu 4.9/5.0 yang diberikan oleh 4,835 pengguna. Hal ini berarti, pengguna mengapresiasi dan menilai kelas tersebut sangat bermanfaat. Sesuai deskripsi yang tertera, kelas ini ditujukan untuk pemula, khususnya untuk mereka yang ingin memahami seluk-beluk dasar pada bidang jurnalistik dan ingin memulai karier pada bidang jurnalistik," tulisnya.
Berikutnya pada poin ketiga, Ruangguru memberi tanggapan perihal keterlibatan para pakar bidang di dalam setiap kelas pelatihan di Skill Academi. Para pakar bidang tersebut dikatakan telah melalui proses seleksi yang ketat..
Setidaknya ada empat kriteria pakar bidang untuk bisa menjadi instruktur seluruh kelas pelatihan di Skill Academi. Kriteria tersebut di antaranya:
Pertana memiliki latar belakang pendidikan dan (atau) pengalaman kerja secara profesional (praktik) pada bidang atau topik yang akan diajarkan. Kedua, memiliki silabus atau rencana pengajaran yang sesuai dengan standar yang berlaku di industri saat ini.
Ketiga, proses pengembangan kelas juga dibantu oleh sejumlah tim produksi yang berpengalaman, termasuk kurator, instructional designer, content analyst, serta production & post-production team. Keempat, setiap kelas yang akan dirilis di dalam situs juga melalui proses uji kelayakan dengan calon pengguna dan berdasarkan hasil evaluasi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
-
Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Sri Mulyani: Sebut Eks Menkeu 'Terlalu Protektif' ke Pegawai Bermasalah
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
Terkini
-
Pemulihan Cikande: 558 Ton Material Radioaktif Berhasil Diangkut Satgas Cesium-137
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
-
Bank Mandiri Siap Salurkan Rp3,22 Triliun BLTS Kesra 2025 lewat Jaringan Cabang & Mandiri Agen
-
KAI Siap Suplai Data dan Beri Kesaksian ke KPK soal Dugaan Mark Up Proyek Whoosh
-
Komisi Yudisial Periksa 3 Hakim Kasus Tom Lembong, Hasilnya Belum Bisa Dibuka ke Publik
-
Di Sidang MKD: Ahli Media Sosial Sebut Isu Demo Agustus Sarat Penggiringan Opini
-
PT KAI Koordinasi Danantara soal Restrukturisasi Utang Whoosh, Apa Hasilnya?
-
Onad Ajukan Rehabilitasi Akibat Penyalahgunaan Narkotika, Polisi Masih Tunggu Assessment
-
Prabowo Minta Pesawat Airbus A-400M Dilengkapi Modul Ambulans Hingga Alat Hadapi Kebakaran Hutan
-
Amnesty International Ingatkan Prabowo: Gelar Pahlawan untuk Soeharto Jadi Akhir dari Reformasi