Suara.com - Salah satu kisah nabi yang melekat di benak umat muslim yakni tentang Nabi Muhammad SAW yang dibelah dadanya oleh Malaikat Jibril.
Kisah tersebut dipercayai sebagai peristiwa diturunkannya wahyu kepada Nabi Muhammad SAW, makhluk ciptaan Allah paling sempurna.
Mengutip NU Online, Malaikat Jibril membelah dada Nabi Muhammad sebanyak empat kali lalu membasuh hatinya dengan air zamzam yang diyakini sebagai air mulia.
Peristiwa itu dikisahkan secara rinci dalam buku Air Zamzam Mukjizat yang Masih Terjaga karya Said Bakdasy.
Cerita dimulai ketika masa kecil Nabi Muhammad tinggal bersama ibu sambungnya Halimah As-Sa'diyah di Kampung Bani Sa'id. Saat itu Nabi Muhammad masih berusia empat tahun.
Malaikat Jibril mendatangi Nabi yang sedang bermain bersama teman-temannya. Setelah itu, Malaikat Jibril membelah dada lalu meletakkan hati Nabi Muhammad di bejana emas.
Tak lama, hati tersebut dibasuh dengan air zamzam dan dikembalikan ke dada Nabi Muhammad.
Melihat peristiwa itu, teman-teman sepermainan Nabi pun terkejut. Mereka lari terbirit-birit mengadu kepada Halimah As-Sa'diyah.
Perempuan itu lalu menghampiri dan memeluk erat anak asuhnya yang tampak pucat dan menggigil karena ketakutan setelah mengalami kejadian tak terduga.
Baca Juga: Tak Jadi 3 Mei, Penerapan PSBB Provinsi Gorontalo Dimulai 5 Mei 2020
Peristiwa serupa kemudian terulang kembali saat Nabi Muhammad berusia 10 tahun atau mendekati usia taklif (mukallaf).
Malaikat Jibril kembali membersihkan hati Nabi Muhammad dengan zamzam supaya tidak tercampur dengan sifat-sifat keburukan.
Adapun yang ketiga, Malaikat Jibril membelah dada Nabi Muhammad sebelum menerima wahyu kenabian.
Dikutip dari Islami.co, dalam hadis yang diriwayatkan oleh Imam al-Baihaqi, ketika itu Rasulullah bermimpi dashyat bahwa dadanya dibelah dan hatinya dibasuh berkali-kali dengan air zamzam.
Mimpi itu lalu Nabi Muhammad diceritakan kepada istrinya Khadijah. Dan Khadijah mengatakan bahwa peristiwa pertanda kebaikan.
Sementara yang peristiwa yang keempat, Nabi Muhammad dibelah dadanya sebelum peristiwa Isra' Mi'raj seperti diterangkan dalam hadist Riwayat Imam Bukhari.
Berita Terkait
-
Perpustakaan di Mekah Ini Konon Adalah Rumah Kelahiran Nabi Muhammad SAW
-
Kisah Nabi Muhammad Menerima Wahyu Pertama di Bulan Ramadan
-
Jadwal Buka Puasa Hari Ini Jakarta 29 April dan Cara Berbuka Rasulullah
-
Jadwal Buka Puasa Hari Ini Depok 29 April dan Cara Berbuka Rasulullah
-
Jadwal Buka Puasa Hari Ini Semarang 29 April dan Cara Berbuka Rasulullah
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Tiga Notaris Jadi Saksi Kunci, KPK 'Kuliti' Skema Mafia Tanah Tol Sumatera
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny: Identifikasi Korban Terus Berlanjut, 53 Jenazah Teridentifikasi!
-
Nobel Perdamaian 2025 Penuh Duri: Jejak Digital Pro-Israel Penerima Penghargaan Jadi Bumerang
-
Birokrasi Jadi Penghambat Ambisi Ekonomi Hijau Indonesia? MPR Usul Langkah Berani
-
Jejak Korupsi SPBU Ditelusuri, KPK dan BPK Periksa Eks Petinggi Pertamina
-
'Tsunami' Darat di Meksiko: 42 Tewas, Puluhan Hilang Ditelan Banjir Bandang Mengerikan
-
Prajurit TNI Gagalkan Aksi Begal dan Tabrak Lari di Tol Kebon Jeruk, 3 Motor Curian Diamankan
-
Di The Top Tourism Leaders Forum, Wamendagri Bima Bicara Pentingnya Diferensiasi Ekonomi Kreatif
-
KPK Bongkar Akal Bulus Korupsi Tol Trans Sumatera: Lahan 'Digoreng' Dulu, Negara Tekor Rp205 M
-
Buntut Tragedi Ponpes Al Khoziny, Golkar Desak Pesantren Dapat Jatah 20 Persen APBN