Suara.com - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi menyatakan bahwa istilah mudik dengan pulang kampung itu memiliki makna yang sama. Pernyataan ini berbeda dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Sebelumnya dalam wawancara dengan Najwa Shihab di Mata Najwa pada Rabu (22/4/2020) malam, Presiden Jokowi mengatakan bahwa mudik tidak sama dengan pulang kampung.
Menurutnya, mudik adalah kegiatan pulang ke kampung halaman saat menjelang Lebaran. Sedangkan pulang kampung, menurutnya, bisa kapan saja.
Perbedaan pendapat ini membuat mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Roy Suryo ikut berkomentar.
Menurut Roy, Najwa Shihab harus mengundang Budi Karya dan Jokowi untuk mengklarifikasi pernyataan mereka.
"Ini statemen antara Kemenhub Mas Budi Karya & Presiden Jokowi jelas-jelas bertentangan tentang Mudik & Pulang Kampung," cuit Roy Suryo dalam unggahan di Twitter Rabu (6/5/2020).
Ia menambahkan, "Sebaiknya mbak Najwa Shihab undang (mereka) berdua & diklarifikasi saja, mana yang benar agar rakyat jangan jadi korban perbedaan antara 2 pejabat ini. AMBYAR."
Dalam cuitannya, Roy Suryo juga menunjukkan beberapa tangkapan layar dari berita di berbagai media yang melaporkan perbedaan pernyataan Budi Karya dan Jokowi soal mudik dengan pulang kampung.
Warganet pun memberikan berbagai komentar atas cuitan Roy Suryo itu.
Baca Juga: 705 WNI di Luar Negeri Positif COVID-19, 36 Meninggal Dunia
"Belum di briefing bang. Pas pak Jokowi bilang bedanya mudik sama pulkam, pak Budi Karya masih diisolasi. Jadi yoo ndak tau," komentar @FD_N17.
"SETUJU 100%..RAKYAT semakin dibuat bingung dengan pernyataan para petinggi," komentar @rhesya_s25.
"Saya iyesss..Rating Tipi bisa naik," komentar @Dhita_Soedibjo.
Sebelumnya, Menhub Budi Karya menyebut istilah mudik dengan pulang kampung itu sebenarnya memiliki makna yang sama ketika melakukan Rapat Kerja dengan Komisi V DPR RI lewat virtual, Rabu (6/5/2020).
"Pak presiden pernah menyampaikan juga dilarang mudik tapi pulang kampung, orang pulang kampung harus diantisipasi, kalau di masyaraakt ini buat bingung ya atas pengertian karena masyarakat menganggap pulang kampung dan mudik itu sama, walaupun Pak presiden berbeda beberapa pihak juga berbeda," tanya Anggota Komisi V DPR RI Fraksi Partai PKB Neng Eem Marhamah.
Menhub menjawab bahwa istilah mudik dengan pulang kampung itu sebenarnya memiliki makna yang sama.
"Mudik dan pulang kampung itu sama dan sebangun. Jangan membuat itu dikotomi, itu sama, jangan membuat ada perbedaan," kata Menhub.
"Berulang-ulang dalam sidang kabinet jangan pulang kampung, plis jangan interpretasikan satu bahasa dengan bahasa yang lain untuk sehingga mendasarkan orang itu bisa pulang," imbuhnya.
Tag
Berita Terkait
-
Mulai Besok, Garuda Indonesia Kembali Layani Penerbangan Berpenumpang
-
Ini Daftar Syarat Kalau Anda Ingin Bepergian pada Masa Larangan Mudik
-
IDI Cemaskan Rencana Menhub Izinkan Sebagian Warga Bepergian Saat Pandemi
-
Transportasi Beroperasi Lagi, Gugus Tugas: Mudik Tetap Dilarang, Titik!
-
Beda dengan Jokowi, Menhub Sebut Mudik dan Pulang Kampung Sama
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Drama Bilqis dan Enji: Ayu Ting Ting Ungkap Kebenaran yang Selama Ini Disembunyikan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
Terkini
-
Analisa Panas Ade Armando: PDIP, Anies dan Demokrat Otaki Isu Ijazah Palsu Jokowi, Dendam Politik?
-
Kapolri Bentuk Tim Reformasi Polri, Apa Target Awal yang Dibenahi?
-
Roy Suryo: Jangan Sampai Jaksa Agung Dikatai Ayam Sayur, Penjarakan Silfester Matutina Sekarang!
-
Danpuspom TNI: Hanya Dua Anggota Kopassus Terlibat Pembunuhan Bankir Ilham Pradipta
-
Oknum Mengaku Anggota lagi-lagi Berulah, Orang Rumah Zaskia Adya Mecca Menjadi Korban
-
Ingatkan Pemerintah Soal Pemborosan, Legislator PKS: Perlu Dijelaskan Apa Itu Ibu Kota Politik
-
Digoyang Isu Pencopotan Terkait Wacana Reformasi Polri, Kapolri Listyo Dibela Buruh KSPSI, Mengapa?
-
Aturan Baru Penebusan Pupuk Bersubsidi Mulai Disosialisasikan Pupuk Indonesia
-
KPU Dituding Ubah Data Pendidikan Gibran di Tengah Gugatan Rp 125 Triliun
-
Cak Imin Akui 'Nyerah' Bersaing Politik, Puji Prabowo Presiden Paling Serius Perhatikan Petani