Suara.com - Di tengah kesibukannya menangani virus corona, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil masih sempat menyelipkan meme kocak di akun Twitter-nya. Meme tersebut diduga untuk menyindir kebijakan pemerintah pusat.
Ia membagikan meme "Darurat Ekonomi karena COVID-19 vs. Darurat COVID-19" yang banyak bertebaran di media sosial melalui akun Twitter-nya @ridwankamil.
"Rutinitas hari-hari ini: bolak-balik mengurai darurat ekonomi dan darurat kesehatan," tukasnya via Twitter.
Meme tersebut secara tersirat menunjukkan bahwa dirinya tengah bingung memilih antara menangani darurat ekonomi yang disebabkan oleh COVID-19 atau mengatasi darurat kesehatan.
Keduanya sama-sama disebabkan oleh pandemi dan menuntut untuk segera diatasi. Namun, meskipun meme tersebut bernuansa kocak, terselip juga pesan bahwa sebelum mengurus darurat ekonomi, pemerintah perlu menuntaskan darurat kesehatan terlebih dahulu.
Hal ini tercermin dari percakapan yang terdapat dalam meme itu. Terlihat ilustrasi seorang ibu tengah bertanya pada anak lelakinya yang tengah bersiap untuk pergi.
"Mau kemana?" kata ibu.
"Mau ngurus darurat ekonomi karena COVID-19," balas sang anak.
"Kenapa balik?" tukas sang ibu.
Baca Juga: Kebijakan Longgarkan Transportasi Dikeluarkan, Ridwan Kamil: Kami Khawatir
"Darurat COVID-19-nya juga belum beres," jawab sang anak.
Seperti biasa, cuitan Ridwan Kamil pun mengundang reaksi dari warganet baik yang bernuansa humor atau yang serius. Salah satunya seperti yang dikatakan oleh @DeliaNoor.
"Puyeng ya Kang, semoga kalian para kepala Pemprov sehat selalu ya," katanya.
"Bingung sama kebijakan pusat ya pak. Sing sabar wae," tulis @randy_randika.
"Darurat ekonomi dan darurat kesehatan yang saling bertolak belakang, tapi berharap semua bisa cepat berlalu," tulis @Najwaahsani_.
Berita Terkait
-
Cewek Cantik Salah Terjemahkan Meme, Warganet Auto Ngakak
-
Kasus Corona Menurun, 63 Persen Wilayah Jabar Bakal Normal Lagi, Asalkan...
-
Warga Gantungkan Sembako di Pagar saat PSBB, Boleh Gratis Diambil
-
Ridwan Kamil Rencana Longgarkan 63 Persen Wilayah Jabar dari PSBB Corona
-
5 Meme Kocak Komentari Orang Berkerumun Saat Penutupan McDonald's Sarinah
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
- Besok Bakal Hoki! Ini 6 Shio yang Dapat Keberuntungan pada 13 November 2025
Pilihan
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
-
SoftBank Sutradara Merger Dua Musuh Bebuyutan GoTo dan Grab
-
Pertamina Bentuk Satgas Nataru Demi Pastikan Ketersediaan dan Pelayanan BBM
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
Terkini
-
Soal Pemberian Gelar Pahlawan Soeharto, Waketum Golkar Tak Mau Ada Polemik Berkepanjangan
-
Dinkes DKI Sebut Tak Ada Rumah Sakit Tolak Rawat Pasien Baduy, Hanya Diminta...
-
Politisi PDIP Dukung Pihak yang Gugat Gelar Pahlawan Nasional untuk Soeharto, Bakal Ikut?
-
Stop 'Ping-pong' Pasien BPJS: Sistem Rujukan Berjenjang Didesak Dihapus, Ini Solusinya
-
Divonis 18 Tahun, Kejagung Bakal Eksekusi Zarof Ricar Terdakwa Pemufakatan Jahat Vonis Bebas Tannur
-
Kasus Korupsi Smartboard Seret 3 Perusahaan di Jakarta, Kejati Sumut Sita Dokumen Penting
-
Lindungi Ojol, Youtuber hingga Freelancer, Legislator PKB Ini Usul Pembentukan RUU Pekerja GIG
-
Eks Danjen Kopassus Soenarko Santai Hadapi Wacana Abolisi: Kasus Makar Saya Cuma Rekayasa dan Fitnah
-
Pemerintah Bakal Kirim 500 Ribu TKI ke Luar Negeri Tahun Depan, Ini Syarat dan Sumber Rekrutmennya
-
5 Fakta Panas Kasus Ijazah Palsu Wagub Babel: Kampus Ditutup, Diperiksa 5 Jam Penuh