Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta dalam tahap penyaluran Bantuan Sosial (Bansos) tahap dua. Dalam proses penyalurannya, kini Pemprov menambah daftar penerimanya.
Asisten Perekonomian dan Keuangan Setda Provinsi DKI Jakarta, Sri Haryati menjelaskan awalnya, Pemprov DKI pada kesepakatan awal akan menyalurkan Bansos kepada 853.196 Kepala Keluarga (KK). Sekarang jumlahnya ditambah lagi 294.336 KK menjadi 1.147.532 KK.
“Pada tahap satu, bansos diberikan kepada 1.194.633 KK dan saat ini telah memasuki tahap 2 berjumlah 1.147.532 KK,” ujar Sri dalam keterangan tertulis yang dikutip suara.com, Rabu (20/5/2020).
Total penerima bansos tahap dua berjumlah 2.451.708 KK. Pembagiannya dibagi dua dan 1,3 juta KK sisanya ditanggung oleh Kementerian Sosial.
“Kami berbagi tugas dengan Kementerian Sosial, itu kurang lebih ada 1,3 juta di-cover oleh Kemensos, dan selebihnya sebanyak 1.147.532 di-cover oleh Pemprov DKI Jakarta,” jelas Sri.
Selain itu Bansos ini ditargetkan kepada warga miskin dan rentan miskin. Ada juga penentuan berdasarkan pendapatan harian dan orang yang terkena Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
“Untuk mitra Gojek (55.599 KK) dan warga Jawa Tengah (7.558 KK) itu memang melalui APBD DKI Jakarta,” jelasnya.
Diketahui, nilai satu paket sembako dalam Bantuan Sosial (Bansos) tahap dua naik hingga dua kali lipat. Bantuan yang sudah mulai didistribusikan ini bernilai Rp 300.000 untuk satu paket.
Kepala Bidang Perlindungan Jaminan Sosial Dinas Sosial (Dinsos) DKI Jakarta Ika Yuli Rahayu mengatakan rincian sebenarnya nilai barang dalam satu paket itu adalah Rp 275.000. Namun nilainya bertambah lagi Rp 25.000 karena ada biaya ongkos kirim (ongkir) atau delivery dan pengemasan.
Baca Juga: Menteri Luhut: Waspadai Gelombang Kedua Wabah Virus Corona
"Total isi paket Rp 275 ribu. Ditambah ongkos peralatan dan kardus. (Termasuk) delivery dan packing Rp 25 ribu," ujar Ika saat dihubungi, Jumat (15/5/2020).
Paket ini akan diterima oleh warga DKI yang terdampak penyebaran virus corona atau Covid-19. Jika dihitung tanpa ongkir, nilainya memang sudah lebih banyak dari pada paket Bansos tahap 1.
Tahap pertama yang disalurkan pada 9 -24 April 2020 lalu ini paketnya bernilai Rp 149.500. Ia menyebutkan ada penambahan barang pada bantuan tahap dua sehingga nilainya bertambah.
"Jadi total keseluruhan dengan biaya ongkir dan lainnya menjadi Rp 300 ribu," pungkasnya.
Berikut rincian isi paket sembako Bansos tahap 2:
- Beras 5 kg sebanyak 2 karung
- Biskuit 1 kaleng
- Sarden 4 kaleng
- Minyak 0,9 liter sebanyak 2 bungkus
- Terigu 1 kg
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Otak Pembobol Rekening Dormant Rp204 M Ternyata Orang Dalam, Berkas Tersangka Sudah di Meja Kejagung
-
Janji Kapolri Sigit Serap Suara Sipil Soal Kerusuhan, Siap Jaga Ruang Demokrasi
-
Indonesia Nomor 2 Dunia Kasus TBC, Menko PMK Minta Daerah Bertindak Seperti Pandemi!
-
Terpuruk Pasca-Muktamar, Mampukah PPP Buktikan Janji Politiknya? Pengamat Beberkan Strateginya
-
Hapus BPHTB dan PBG, Jurus Jitu Prabowo Wujudkan Target 3 Juta Rumah
-
Buntut Bobby Nasution Razia Truk Aceh, Senator Haji Uma Surati Mendagri: Ini Melanggar Aturan!
-
Bongkar 7 Cacat Fatal: Ini Alasan Kubu Nadiem Makarim Yakin Menang Praperadilan
-
MK Hindari 'Sudden Death', Tapera Dibatalkan tapi Diberi Waktu Transisi Dua Tahun
-
Romo Magnis Ajak Berpikir Ulang: Jika Soekarno Turuti Soeharto, Apakah Tragedi '65 Bisa Dicegah?
-
Bye-bye Kehujanan di Dukuh Atas! MRT Jadi Otak Integrasi 4 Moda Transportasi Jakarta