Tanpa banyak pertimbangan, dia memutuskan untuk mudik ke kampung halamannya, Solo, Jawa Tengah.
Namun ini tidak mudah karena Jakarta sudah mberlakukan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
"Saya sudah mencoba (naik kendaraan umum), tapi mental semua, karena di jalur tol ada check point dan disuruh balik ke asal," ujarnya, getir.
'Saya istirahat tidur di POM bensin'
Setelah gagal mudik dengan angkutan umum maupun mobil pinjaman, dia memilih jurus pamungkas, yaitu nekat berjalan kaki.
Usai salat Subuh, Sabtu, 11 Mei, Rio memutuskan meninggalkan Cibubur dengan berjalan kaki seorang diri.
Ketika Lebaran kalahkan ketakutan akan Covid-19: 'Kalau sudah terjangkit saya pasrah saja' kata warga yang ikut berdesakan belanja Lebaran Covid-19, Lebaran prihatin, dan 'kejutan ekonomi': 'Mau marah, saya enggak bisa marah ke siapa-siapa' Mudik: Covid-19 tak halangi arus mudik jelang Lebaran, Menko Polhukam minta perketat pengawasan hingga jalur tikus
"Saya memutuskan untuk pulang pakai apa yang diberikan Allah, yakni kedua kaki saya sebagai alat trapsortasi balik ke Solo," ungkapnya.
Meskipun hanya dengan berjalan kaki, Rio mengaku sangat menikmatinya.
Baca Juga: Anak Istri Kelaparan saat Corona, Jono Jual Blender Sambil Nangis
Dia pun mengaku tetap berpuasa meski harus berpanas-panasan jalan kaki.
"Saya istirahat di tempat makan atau SPBU pada malam hari," katanya.
Pada hari pertama, dia berhasil menempuh perjalanan dari Cibubur hingga perbatasan Karawang-Pamanukan, Jawa Barat.
"Pada hari pertama itu saya sampai Jatisari di perbatasan Karawang dengan Pamanukan itu sekitar jam 02.00 WIB. Saya numpang istirahat di rest area truk Jatisari," ujarnya,
Rio kembali melanjutkan perjalanan hari kedua pada pukul 06.00 WIB dengan menyusuri jalanan dari Jatisari hingga Losari.
Virus corona meniadakan lebaran bagi para tenaga medis: 'mimpi yang sudah disimpan dalam lemari' Virus corona dan ramadan: Mengapa salat berjemaah di masjid masih digelar, walau MUI dan ormas Islam mengimbau salat di rumah? Virus corona: Salat tarawih berjemaah dan hukuman cambuk di Aceh tetap berlangsung, 'transmisi lokal hanya masalah waktu'
Berita Terkait
-
Update 21 Mei, 6.220 Orang di Jakarta Positif Corona, 1.536 Orang Sembuh
-
Qiu Haibo: Perilaku Virus Corona Berubah, Beda dari Kasus Wuhan
-
Minta Anies Setop PSBB, DPRD DKI: Masalah Perut dan Kesehatan sama Penting
-
Jumlah Kasus Covid-19 Meningkat, Brasil Perluas Penggunaan Obat Klorokuin
-
Antisipasi Gelombang Kedua Covid-19, Wuhan Larang Warga Makan Binatang Liar
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Krisis Politik di Madagaskar Memanas, Presiden Rajoelina Sebut Ada Upaya Kudeta Bersenjata
-
Kasus Korupsi Digitalisasi Pendidikan: Para Petinggi PT Telkom Mulai Diselidiki Kejagung
-
18 Profesor Hukum Bela Hasto, Minta MK Rombak Pasal Kunci Pemberantasan Korupsi
-
GIPI Soroti Pungutan Wisman dalam Revisi UU Kepariwisataan: Industri Wisata Bisa Terdampak
-
Momen Tepuk Sakinah Wali Kota Tegal Bikin Jokowi Ngakak, Nikahi Gadis Solo dengan Saksi Presiden
-
Mendorong Pertumbuhan Industri Halal yang Inklusif dan Berdaya Saing di ISEF 2025
-
Driver Ojol Ditemukan Tewas di Rumahnya, Warga Cium Bau Tak Sedap dari Dalam Kamar
-
Truk Tangki Pertamina Meledak di Kemanggisan, Warga Panik dan Kocar-Kacir Tengah Malam
-
Advokat Senior Sorot Kasus Dugaan Korupsi Digitalisasi Pendidikan Nadiem Makarim: Banyak Kejanggalan
-
OPM Serang TNI di Papua Barat: Praka Amin Gugur, Senjata Dirampas, Kodam Sumpah Kejar Pelaku