Suara.com - Pada hari ketiga lebaran pada Selasa(26/5/2020), sebanyak 45 penerbangan domestik yang berangkat dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Tangerang, Banten telah menerbangkan 3.000 penumpang.
Berdasarkan data di posko Gugus Tugas Covid-19 Bandara Soetta, 3.000 penumpang tersebut yang bergerak di Terminal 2 ada sebanyak 27 penerbangan domestik dengan rincian, 15 keberangkatan dan 12 kedatangan yang dilakukan oleh maskapai Lion Air dan Batik Air.
Sementara 18 penerbangan domestik lainnya dilakukan oleh maskapai Garuda Indonesia dan Citilink di Terminal 3 Bandara Soetta.
"Estimasi untuk penerbangan hari ini sekitar 45 flight dengan kurang lebih 300 penumpang. Tidak ada kenaikan untuk estimasi traffic penumpang hari ini. Maskapai yang beroperasi adalah Lion Air, Batik, dan Garuda Indonesia," kata VP Corporate Communication AP II Yado Yarismano kepada Suara.com pada Selasa (26/5/2020).
Yado menyebut, kondisi tersebut masih di bawah rata-rata penerbangan harian pada masa pembatasan transportasi demi pencegahan penyebaran pandemi Virus Corona atau Covid-19.
"Di Bandara CGK ini ada sekitar 100-120 penerbangan per harinya sebelumnya, sudah lumayan turun pergerakannya," ucapnya.
Begitu pula, jika dibandingkan dengan trafik Bandara Soetta di saat keadaan normal yang bisa melayani hingga 1.200 penerbangan dengan rata-rata jumlah penumpang 200.000 per harinya.
"Trafik penerbangan rata-rata pada saat pembatasan transportasi ini hanya sekitar 8-10 persen dari trafik normal dan untuk penumpang hanya sekitar 2,5 persen dari trafik normal," lanjutnya.
Untuk diketahui, sejak dibuka kembali setiap calon penumpang pesawat harus melalui 4 pos pemeriksaan (checkpoint) yang dilakukan oleh petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) sebelum naik pesawat.
Baca Juga: Buka Mal, Jokowi Harus Berkaca ke Membludaknya Penumpang di Bandara
Checkpoint I melakukan verifikasi dokumen perjalanan, checkpoint II pemeriksaan dokumen dan fisik terkait kesehatan, checkpoint III untuk validasi seluruh dokumen, terakhir checkpoint IV melakukan check in untuk mendapat boarding pass.
Adapun syarat yang harus dipenuhi penumpang untuk terbang antara lain; tiket, surat keterangan negatif Covid-19 berdasar rapid test atau PCR test, dan surat pengantar dari kantor atau aparat setempat.
PNS, TNI, dan Polri bisa menyertakan surat pengantar dinas dari institusi masing-masing sebagai kelengkapan dokumen perjalanan. sementara untuk pekerja swasta bisa menyerahkan pengantar dari RT atau RW setempat.
Berita Terkait
-
Jelang Lebaran, DPR Sidak Protokol Kesehatan Covid-19 di Bandara Soetta
-
GAWAT! Rapid Test Penumpang Pesawat Tak Valid Jika Lebih 14 Hari
-
Usai Heboh Penumpang Berjubel, Begini Sistem Pemeriksaan di Bandara Soetta
-
Mulai dari Tiket, Bandara Soetta Klaim Sudah Terapkan Protokol Kesehatan
-
Penumpang Penuhi Syarat, Jumlah Penerbangan di Bandara YIA Meningkat
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman
-
Perpol Baru Izinkan Polisi Aktif Isi Jabatan Sipil, Kok Berbeda dengan Putusan MK?
-
Kuasa Hukum: Banyak Pasal Dipreteli Polisi dalam Kasus Penembakan 5 Petani Bengkulu Selatan
-
Komplotan Pencuri Modus 'Pura-pura Ditabrak' Diringkus Polisi
-
Usai Mobil MBG Tabrak Puluhan Anak SD di Cilincing, Apa yang Harus Dibenahi?
-
Jeritan Pilu Pedagang Kalibata: Kios Ludes Dibakar Massa, Utang Ratusan Juta Kini Menjerat
-
Benarkah Sakit Hati Ditegur Jadi Motif Siswi SD Bunuh Ibu Kandung di Medan?
-
Dishub Ungkap Kondisi Mobil SPPG Penabrak Puluhan Siswa di Cilincing
-
Bencana Sumatera Disebut Bukan Sekadar Alam, Tapi 'Bencana Pejabat' dan Beban Bagi Prabowo
-
Pengamat Ungkap Untung-Rugi Jika Bulog dan Bapanas Disatukan