Suara.com - Dr. Anthony Fauci, ahli penyakit menular dan pemimpin gugus tugas Covid-19 AS meyebut pandemi virus Corona tak akan menghilang dari pelanet Bumi dalam waktu dekat.
Menurut pria yang juga menjabat sebagai penasihan kesehatan Gedung Putih itu, aktifitas manusia modern, di mana akses berpindah negara terlampau mudah, menjadi penyebabnya.
"Tidak ada keraguan bahwa virus ini tidak akan menghilang dari planet ini pada saat kita tiba pada musim gugur dan musim dingin," kata Fauci dikutip dari Newsweek, Kamis (28/5/2020).
Fakta tersebut membuat Fauci meyakini bahwa seluruh negara tak akan mampu untuk menghindari kasus infeksi terbaru.
Dia menilai, yang harus dilakukan para pemimpin dunia, termasuk Amerika Serikat adalah, mencegah bagaimana kasus infeksi itu bisa dikendalikan.
"Maksud saya, Cina melihat itu sekarang. Mereka praktis benar-benar menekan virusnya tetapi sekarang kasus yang berhubungan dengan perjalanan kembali ke China," beber Fauci.
"Ini tentang bagaimana kita merespons untuk mencegah infeksi ini menjadi gelombang kebangkitan."
"Itu ada di tangan kita, kita harus melakukan sesuatu dan bersiaplah," tambahnya.
Fauci berahrap negara-negara bagian di Amerika Serikat bisa menekan penyebaran virus Corona, kendati dalam beberapa hari terakhir pelonggaran lockdown terus dilakukan.
Baca Juga: Jadi Sasaran Teror, Rumah Pegawai Panitera Pengadilan Diserang Bom Molotov
"New York adalah situasi yang sangat istimewa karena benar-benar terkena dampak parah. Saya berharap kita tidak pernah melihat sesuatu seperti New York lagi," tandasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Bank Dunia Ingatkan Menkeu Purbaya: Defisit 2027 Nyaris Sentuh Batas Bahaya 3%
-
Kelangsungan Usaha Tidak Jelas, Saham Toba Pulp Lestari (INRU) Digembok BEI Usai Titah Prabowo
-
Satu Calon Pelatih Timnas Indonesia Tak Hadiri Proses Wawancara PSSI, Siapa?
-
5 HP Tahan Air Paling Murah untuk Keamanan Maksimal bagi Pencinta Traveling
-
Rupiah Dijamin Stabil di Akhir Tahun, Ini Obat Kuatnya
Terkini
-
Prabowo Pastikan Hunian Tetap Dibangun, Korban Bencana Sumatra Dapat Huntara Lebih Dulu
-
Tragis! Tergelincir di Tikungan, Pemotor Tewas Seketika Disambar Bus Mini Transjakarta
-
Wafat di Pesawat Usai Tolak Tambang Emas, Kematian Wabup Sangihe Helmud Hontong Kembali Bergema
-
PLN Pastikan Kesiapan SPKLU Lewat EVenture Menjelang Natal 2025 & Tahun Baru 2026
-
Soal Polemik Perpol Baru, Kapolri Dinilai Taat Konstitusi dan Perkuat Putusan MK
-
Kritik Penunjukan Eks Tim Mawar Untung sebagai Dirut Antam, KontraS: Negara Abai Rekam Jejak HAM!
-
Mendagri Tito Serahkan Bantuan untuk Warga Terdampak Bencana di Sumbar
-
Detik-Detik Pengendara Motor Tewas Tertabrak Bus Minitrans di Pakubuwono Jaksel
-
Jawab Kritik Rektor Paramadina, Wamendiktisaintek Tegaskan Fokus Pemerintah Bukan Kuota PTN
-
Korsleting Dominasi Kasus Kebakaran Jakarta, Pengamat: Listriknya 'Spanyol', Separuh Nyolong!