Suara.com - China mulai memasang rel kereta api yang menghubungkan dengan negara Laos secara langsung.
Menyadur The Star, China Railway Engineering Group No-2 (CREC-2) mulai memasang rel kereta api seamless pertama China-Laos di pinggiran ibukota Laos, Vientiane sejak Kamis.
Rel seamless, juga dikenal sebagai continuous welded rail (CWR) atau rel tanpa sambungan, memiliki keuntungan dapat mengurangi biaya perawatan lokomotif dan trek, meningkatkan stabilitas dan kecepatan kereta, dan meningkatkan kenyamanan.
Ren Chengneng, manajer teknis umum CREC-2 dari railing China-Laos Railway, mengatakan bahwa departemen proyek telah mengatasi kesulitan selama pembangunan, cuaca ekstrem dan kekurangan personel di tengah pandemi Covid-19, dan berhasil melakukan pengelasan rel seamless untuk memperpanjang kereta api China-Laos ke utara.
Menurut Laos-China Railway Co Ltd. (LCRC), perusahaan yang bertanggung jawab atas pembangunan dan operasi kereta api, CREC-2 dan unit-unit teknik lainnya yang berpartisipasi terus mempercepat pembangunan sambil melakukan pencegahan pandemi dan langkah-langkah kontrol.
Xiao Qianwen, manajer umum LCRC, mengatakan kepada Xinhua bahwa perusahaan sudah menerapkan langkah-langkah pencegahan pandemi secara ketat sambil meneruskan pembangunan.
Kereta Api China-Laos adalah sebuah proyek yang diusulkan China, dengan upaya bersama, yang bertujuan untuk mengubah Laos dari negara yang terkurung daratan menjadi negara yang terhubung antar daratan.
Kereta api yang akan melewati terowongan sepanjang 198 km dan jembatan 62 km, akan berjalan dari gerbang perbatasan Boten di Laos utara yang berbatasan dengan China, ke Vientiane dengan kecepatan operasi 160 km per jam.
Proyek ini dimulai pada Desember 2016 dan dijadwalkan selesai dan dibuka untuk lalu lintas pada Desember 2021.
Baca Juga: Rapat Menlu Se-ASEAN di Laos, Retno Usul Pembentukan Satgas Antar Kemenkes
Berita Terkait
Terpopuler
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 7 Mobil Keluarga 7 Seater Seharga Kawasaki Ninja yang Irit dan Nyaman
- Link Download Logo Hari Santri 2025 Beserta Makna dan Tema
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 Oktober 2025: Banjir 2.000 Gems, Pemain 110-113, dan Rank Up
Pilihan
-
Wawancara Kerja Lancar? Kuasai 6 Jurus Ini, Dijamin Bikin Pewawancara Terpukau
-
5 Laga Klasik Real Madrid vs Juventus di Liga Champions: Salto Abadi Ronaldo
-
Prabowo Isyaratkan Maung MV3 Kurang Nyaman untuk Mobil Kepresidenan, Akui Kangen Naik Alphard
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
Terkini
-
Eks Kapolres Ngada Divonis Ringan Kasus Fedofilifa, Komnas HAM Bilang Begini
-
Barbuk Nyaris 200 Ton, Begini Kata DPR usai Polri Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba Selama 10 Bulan
-
Bertemu di Istana Negara, Prabowo Blak-blakan ke Presiden Lula: Saya Banyak Meniru Kebijakan Anda!
-
Okky Madasari: Dalam Waktu Setahun Prabowo Bisa Membangun Ulang Kekuatan
-
Amandla! Awethu! Ini Makna Teriakan Prabowo dan Presiden Afrika Selatan
-
LPEI Buka Suara soal Kasus Korupsi Pemberian Kredit, Hormati Proses Hukum
-
Disentil Menkeu Purbaya Soal Dana Mengendap, KDM: Itu Kas Daerah, Bukan Deposito!
-
Pegawai Laporkan Kepala SPPG di Bekasi ke Polisi: Ngaku Dilecehkan, Dimaki hingga Dilarang Berhijab!
-
Ijazah Gibran Digugat Rp125 T, Posisi Wapres di Ujung Tanduk? Hensat: Ini Bahaya
-
Bappenas Soroti Urbanisasi Indonesia: Kota Tumbuh Tak Terkendali, Produktivitas Rendah