Suara.com - Ketua Komisi E DPRD DKI Jakarta Iman Satria mengungkapkan, ajang balap mobil listrik internasional Formula E di ibu kota belum tentu dilaksanakan tahun 2021. Ia menyebut Jakarta belum dijadwalkan lagi kapan akan menjadi tuan rumah.
Seharusnya ajang Formula E digelar 6 Juni lalu. Namun karena merebaknya virus Covid-19, Pemprov DKI Jakarta memutuskan untuk menundanya.
Iman mengakui informasi ini didapatkan dari salah satu Direktur PT Jakarta Propertindo (Jakpro) selaku pelaksana Formula E Jakarta. Menurutnya waktu gelaran balapan ini masih belum dipastikan atau tentatif.
"Itu masih tentatif semua, saya baru denger belum ada jadwal di Indonesia (2021)," ujar Iman saat dikonfirmasi, Rabu (24/6/2020).
Menurutnya keinginan untuk menunda formula E tahun 2021 itu datang dari pihak Jakpro sendiri. Pertimbangannya adalah kondisi ekonomi dan penyebaran virus corona di Indonesia yang belum stabil.
"Enggak mau sembrono dong, kalau dia nanti bikin, tapi dari dewannya juga enggak ada kesepakatan dan tidak layak diadakan, jadi bencana buat mereka," kata Iman.
Pihak DPRD juga disebutnya sudah mendorong agar gelaran Formula E dikaji kembali. Meski demikian jika digelar ketika situasi aman, ajang ini bisa menjadi sarana kampanye yang menunjukan Jakarta bebas Corona.
Karena itu, untuk sekarang ini pihaknya masih menunggu kajian dari pihak Jakpro. Selanjutnya pihaknya akan kembali memanggil BUMD itu untuk membahasnya lebih lanjut.
"Makanya dikaji business to business nya, kita rapat lagi baru mengambil kesimpulan, atau diteruskan, ditunda atau diputus," katanya menambahkan.
Baca Juga: Pemprov DKI Mengaku ke DPRD Bakal Cari Cara Buat Tarik Uang Formula E
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Mengaku ke DPRD Bakal Cari Cara Buat Tarik Uang Formula E
-
Didesak Tarik Uang Formula E, Pemprov Ngaku ke DPRD Belum Ada Arahan Anies
-
Formula E Batal Digelar Tahun Ini, Pemprov Klaim Commitment Fee Tak Hangus
-
Juarai Seri Ke-7, Pascal Wehrlein Puncaki Klasemen Formula E Esports
-
Pakai Joki Gamer Pro, Pembalap Formula E Ini Diskors
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan