Suara.com - Kepolisian Korea Selatan telah menemukan jasad wali kota Seoul Park Won-soon yang dilaporkan hilang sejak Kamis (9/7) lalu.
Menyadur BBC, mayat Park Won-soon ditemukan di Gunung Bugak, Seoul utara, dekat lokasi sinyal ponsel Won-soon terakhir terdeteksi.
Hingga kini, otoritas berwenang belum merilis penyebab kematian dari wali kota yang telah menjabat sejak 2011 tersebut.
Disebutkan, ada laporan dari seorang karyawan perempuan yang menyebut telah menjadi korban pelecehan seksual Won-soon.
Laporan muncul beberapa jam sebelum wali kota menghilang. Kendati demikian, belum dapat dipastikan bahwa laporan tersebut merupakan pemicu insiden ini.
Petugas polisi Lee Byeong-seok mengatakan Won-soon terlihat oleh kamera keamanan pada pukul 10.53 waktu setempat di dekat pintu masuk daerah berhutan Sungbuk-dong.
Pencarian dimulai sesaat setelah putri wali kota ini melaporkan ayahnya hilang. Sekitar 600 polisi dan petugas pemadam kebakaran, menggunakan drone dan anjing pelacak, melalukan penyisiran lokasi selama berjam-jam.
Kepada polisi, putri Won-soon mengatakan ayahnya meninggalkan sebuah pesan suara yang terdengar seperti wasiat sebelum menghilang.
"Putri Wali Kota melaporkan kehilangan pada pukul 17.17 dan menyebut ponsel ayahnya mati," ujar pihak kepolisian, dikutip dari Channel News Asia.
Baca Juga: Mirip Logo Girlband Twice, Penampakan Pempek Custom Ini Jadi Sorotan
Won-soon yang terpilih menjadi wali kota Seoul pada 2011 telah memimpin selama tiga periode. Ia disebut-sebut menjadi calon potensial dalam pemilihan presiden Korea Selatan 2020 mendatang.
Berlatar belakang aktivits sipil dan pengacara hak asasi manusia, ia dulunya kerap mengkritik ketimpangan sosial dan korupsi di Korea Selatan.
Pria kelahiran Changnyeong ini sempat terlibat perselisihan dengan eks Presiden Korsel Park Geun-hye, secara terbuka mendukung jutaan orang yang memprotes presiden pada 2017 silam, sebelum presiden dijebloskan ke penjara karena suap dan tuduhan lain.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- 7 Sunscreen Anti Aging untuk Ibu Rumah Tangga agar Wajah Awet Muda
- Mobil Bekas BYD Atto 1 Berapa Harganya? Ini 5 Alternatif untuk Milenial dan Gen Z
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Pabrik VinFast di Subang Resmi Beroperasi, Ekosistem Kendaraan Listrik Semakin Lengkap
-
ASUS Vivobook 14 A1404VAP, Laptop Ringkas dan Kencang untuk Kerja Sehari-hari
-
JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
Terkini
-
Terbongkar! Bisnis Pakaian Bekas Ilegal Rp669 M di Bali Libatkan Warga Korsel, Ada Bakteri Bahaya
-
Mendagri Tegaskan Peran Komite Eksekutif Otsus Papua: Sinkronisasi Program Pusat dan Daerah
-
Prabowo ke Menteri: Tenang Saja Kalau Dimaki Rakyat, Itu Risiko Pohon Tinggi Kena Angin
-
Bahlil Lapor ke Prabowo Soal Energi Pasca-Bencana: Insyaallah Aman Bapak
-
Manuver Kapolri, Aturan Jabatan Sipil Polisi akan Dimasukkan ke Revisi UU Polri
-
KPK Geledah Rumah Plt Gubernur Riau, Uang Tunai dan Dolar Disita
-
Bersama Kemendes, BNPT Sebut Pencegahan Terorisme Tidak Bisa Dilaksanakan Melalui Aktor Tunggal
-
Bareskrim Bongkar Kasus Impor Ilegal Pakaian Bekas, Total Transaksi Tembus Rp668 Miliar
-
Kasus DJKA: KPK Tahan PPK BTP Medan Muhammad Chusnul, Diduga Terima Duit Rp12 Miliar
-
Pemerintah Aceh Kirim Surat ke PBB Minta Bantuan, Begini Respons Mendagri