Suara.com - Ariyandi, sekuriti RSUD Karimun Kepulauan Riau (Kepri), menjadi korban pengeroyokan dua pemuda. Akibatnya, ia terluka di bagian bibir.
Kasus pengeroyokan berawal saat seorang pelaku dikabarkan kesal usai membeli ponsel dari Ariyandi yang dijual di Forum Jual Beli (FJB) di facebook.
Ponsel itu ternyata rusak. Kesal dengan hal itu, dua pelaku AP dan MM mendatangi Ariyandi pada 15 Juli 2020.
Kedua pelaku awalnya berniat untuk mempertanyakan HP yang dibeli dan ternyata rusak.
"Pelaku Ar, membeli handphone di FJB. Ternyata barang itu diketahui rusak dan pelaku meminta penjelasan pada korban," kata KBO Satreskrim Polres Karimun, Iptu Rustam Efendi Silaban, Selasa (21/7/2020).
Karena kesal, para tersangka melampiaskan kekasalan dengan melakukan pemukulan dan minta Ariyandi menyerahkan HP yang dipakainya sebagai pengganti.
"Korban mengalami luka pada bagian mulutnya akibat mendapat pukulan," ucap Rustam dikutip dari Batamnews—jaringan Suara.com.
"Para pelaku sempat memancing korban dengan pura-pura ingin membeli ponsel."
"Namun, saat betemu dengan korban, pelaku melakukan tindak kekerasan dan perampasan," paparnya.
Baca Juga: Bubarkan Tongkrongan Pemuda, Bripda Yunus Bonyok Dikeroyok, Senpi Dirampas
Sementara itu, tersangka AR mengatakan bahwa ia awalnya hanya ingin meminta kejelasan dari Ariyandi.
Ponsel yang mereka beli mengalami rusak parah. Bahkan tidak bisa dinyalakan sama sekali.
"Awalnya rusak LCD, tapi setelah saya cek konter, ternyata semuanya rusak, dan kondisi HP juga mati total," kata pelaku Ar.
Untuk menemukan akun yang sebelumnya memposting, kedua tersangka akhirnya melacak keberadaan Ariyandi.
"Saya cuma mau mempertanyakan, dan saya merasa ditipu, saya minta untuk mengembalikan uang pembelian HP Rp 550 ribu," ujarnya.
Atas kasus penganiayaan ini, kedua tersangka dijerat tindak pidana pencurian dengan kekerasan dengan sangkaan Pasal 365 ayat 1 dan 2 KUHpidana dengan ancaman maksimal 12 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Terkuak! Sebelum Tewas Dikroyok, 2 Matel di Kalibata Sempat Cabut Paksa Kunci Motor Anggota Polisi
-
Kios hingga Kendaraan Dibakar usai Pengeroyokan Matel di Kalibata, Pramono: Saya Tidak Mau Terulang!
-
6 Anggota Yanma Polri Jadi Pelaku Pengeroyokan Matel di Kalibata, Komisi III DPR: Harus Diproses!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal
-
Program MBG Bikin Ibu di Lumajang Kantongi Ratusan Ribu, Ekonomi Lokal Melesat
-
Babak Penentuan Kasus Ijazah Palsu Jokowi, Polisi Gelar Perkara Khusus Senin Depan
-
Kebahagiaan Orangtua Siswa SMK di Nabire Berkat Program Pendidikan Gratis
-
Sosialisasi Program Pendidikan Gratis, SMK Negeri 2 Nabire Hadirkan Wali Murid