Suara.com - Usai dicabutnya status lockdown atau Movement Control Order (MCO) di Malaysia, era New Normal pun mulai diterapkan. Salah satunya adalah dibukanya kembali masjid dengan memberlakukan pendaftaran salat Jumat secara online.
Masjid Raya Fisabilillah, Cyberjaya, Malaysia menerapkan aturan unik ini kepada para jemaahnya yang ingin melaksanakan salat Jumat.
Para jemaahnya diwajibkan untuk memesan tempat salat mereka lewat sebuah aplikasi online yang disediakan masjid di alamat url masjidpro.my.
Berdasarkan keterangan di laman resmi Facebook Masjid Raja Fisabilillah Cyberjaya, calon jemaah salat Jumat harus mendaftarkan nomor ponsel mereka dahulu.
Ketika nomor ponsel sudah terdaftar, maka mereka bisa memesan tempat salat yang tersedia. Usai memilih tempat, maka calon jemaah akan menerima pesan verifikasi dan mendapat lembar E-pass yang harus ditunjukkan ketika datang ke masjid.
Sistem pendaftaran salat Jumat secara online ini dilakukan lantaran ketersediaan slot dan shaf yang terbatas demi tetap menjaga jarak fisik.
Seorang pengguna Twitter @HussainiZulpun membagikan sistem baru ini ke internet. Ia berpendapat bahwa aplikasi pendaftaran salat jumat secara online ini mengingatkannya dengan sistem memesan kursi menonton bioskop.
Mengetahui hal itu, tak sedikit warganet yang mengapresiasi sistem ini demi tetap beribadah di masa pandemi Covid-19.
"Nak daftar solat Jumaat macam nak pilih tempat duduk wayang (mau daftar salat Jumat sudah kayak memilih tempat duduk nonton film -red)" katanya.
Baca Juga: Australia Bantu Indonesia 100 Ventilator untuk Penanganan Covid-19
"Mari kita doa supaya diberikan kesehatan yang baik, dijauhkan dari Covid-19 dan wabah Covid-19 lenyap dari muka bumi ini, Amin. Dan kepada yang sudah cukup syarat salat Jumat, boleh lah coba usahakan untuk minggu ini, jangan lupa SOP yang ditetapkan," imbuhnya.
"Bedanya nonton film orang lebih suka duduk paling belakang, di Masjid orang prefer shaf paling depan," komentar warganet lain.
Seorang warganet Indonesia pun berharap diterapkannya sistem ini di masjid-masjid tanah air.
"Kalau ada masjid kayak ginni auto rajin salat lima waktu di masjid sih, soalnya masjid dekat rumah gue warganya banyak yang enggak patuh sama protokol kesehatan :'(" tulis warganet tersebut.
Berita Terkait
-
Australia Bantu Indonesia 100 Ventilator untuk Penanganan Covid-19
-
Satgas Covid-19 Jelaskan 3 Prioritas Pembuatan Vaksin Corona
-
China Hadapi Lonjakan Kasus Covid-19 Baru
-
Setop Siaran Live, Satgas Covid-19: Kami Tak Bermaksud Tutupi Data Corona
-
Update Covid-19 Global: 80 Persen Kotamadya di Brasil Terinfeksi Covid-19
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 5 Bek Kanan Terbaik Premier League Saat Ini: Dominasi Pemain Arsenal
Pilihan
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
-
5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
-
Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
-
Tak Tayang di TV Lokal! Begini Cara Nonton Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17
Terkini
-
Prabowo ke Tanah Abang! KAI Ungkap Agenda Mendadak di Istana
-
Jadi Event Lari Nol Emisi Pertama di Indonesia, PLN Electric Run 2025 Berlangsung Sukses
-
Tertunduk Lesu, Onad Kirim Pesan Cinta untuk Istri Usai Asesmen Narkoba
-
Lewat Grand Final Duta DPD, Sultan Najamudin Ajak Anak Muda Menjadi Aspirasi Daerah
-
Joget DPR di Depan Prabowo-Gibran: Saksi Ungkap Fakta Mengejutkan di Sidang MKD!
-
KPK Terbitkan Sprindik Baru dalam Kasus Korupsi Minyak Mentah dan Produk Kilang Pertamina-Petral
-
KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid, Jadi Operasi Tangkap Tangan Keenam di 2025
-
BREAKING NEWS! KPK OTT Gubernur Riau Abdul Wahid
-
Prabowo Pastikan Negara Hadir, APBN Siap Bantu Bayar Utang Whoosh?
-
Tito Karnavian: Rp210 T untuk Hidupkan Ekonomi Desa Lewat Kopdeskel Merah Putih