Suara.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memberikan pujian terhadap Arab Saudi karena sukses menyelenggarakan ibadah haji yang aman selama pandemi Covid-19.
"Langkah-langkah yang diambil oleh Arab Saudi selama ibadah haji memberikan contoh bagi negara-negara yang ingin kembali ke kehidupan normal dan beradaptasi dengan kondisi di bawah virus." ujar Direktur Jenderal WHO Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus disadur dari Arab News.
Ghebreyesus juga memberikan selamat kepada umat muslim di seluruh dunia pada kesempatan Hari Raya Idul Adha tahun ini.
Kementerian Kesehatan Arab Saudi hingga kini belum mengungkapkan adanya masalah kesehatan yang menyerang para jemaah, terutama gejala Covid-19.
"Sangat menenangkan... bahwa tidak ada kasus virus corona atau penyakit lain yang memengaruhi kesehatan masyarakat dilaporkan," kata Mohammed Al-Abd Al-Ali, dalam konferensi pers harian selama musim haji tahun ini.
Mohammed Al-Abd menambahkan bahwa layanan kesehatan sepenuhnya siap dan tetap waspada untuk melayani setiap masalah yang muncul.
Ada 1.456 tempat tidur rumah sakit yang disediakan, termasuk 272 untuk perawatan intensif, 331 untuk isolasi, dan lebih dari 200 di gawat darurat.
Al-Ali juga menjelaskan bahwa petugas lapangan dari kementerian kesehatan sudah siap sejak hari Kamis (30/7), ketika para jemaah berada di Gunung Arafat dan kemudian pindah ke Muzdalifah.
Selain menyediakan fasilitas perawatan, kemenkes Arab Saudi juga mengawasi para jemaah agar tetap melaksanakan tindakan pencegahan virus corona.
Baca Juga: Epik! Ghulam Yassin 4 Tahun Naik Sepeda Lewati 28 Negara Demi Naik Haji
Para jemaah haji tahun ini diwajibkan untuk menjaga jarak sosial - berdiri terpisah dan bergerak dalam kelompok-kelompok kecil yang terdiri dari 20 orang untuk membatasi paparan dan kemungkinan penularan virus Covid-19.
Sebelum melaksanakan ibadah haji, para jemaah juga wajib melaksanakan karantina mandiri selama sepekan dan dites Covid-19.
Selain itu, para jemaah juga hanya akan diizinkan minum air zam zam yang sudah disediakan oleh otoritas dalam kemasan botol yang sudah disterilkan.
Letnan Kolonel Talal Al-Shalhoub, juru bicara keamanan untuk Kementerian Dalam Negeri, mengatakan bahwa para jemaah dikawal dengan aman ke Gunung Arafat untuk beribadah, dan kemudian pindah ke Muzdalifah.
Talal menambahkan bahwa petugas keamanan juga ikut mengawasi jemaah haji tetap menjaga jarak sosial dan tindakan pencegahan kesehatan lainnya.
Selain itu, pihak keamanan juga sudah menangkap sejumlah jemaah haji ilegal yang tetap mencoba masuk ke Mekah dan Madinah tanpa melalui protokol kesehatan yang ditetapkan oleh Arab Saudi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
- 5 Rekomendasi Bedak Two Way Cake untuk Kondangan, Tahan Lama Seharian
- 5 Rangkaian Skincare Murah untuk Ibu Rumah Tangga Atasi Flek Hitam, Mulai Rp8 Ribuan
- 5 Rekomendasi Sepatu Lari Selain Asics Nimbus untuk Daily Trainer yang Empuk
- 5 Powder Foundation Paling Bagus untuk Pekerja, Tak Perlu Bolak-balik Touch Up
Pilihan
-
10 City Car Bekas untuk Mengatasi Selap-Selip di Kemacetan bagi Pengguna Berbudget Rp70 Juta
-
PSSI Butuh Uang Rp 500 Miliar Tiap Tahun, Dari Mana Sumber Duitnya?
-
Vinfast Limo Green Sudah Bisa Dipesan di GJAW 2025, Ini Harganya
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
Terkini
-
Beda dari Tahun-Tahun Sebelumnya, Reuni Akbar 212 Bakal Digelar Usai Magrib
-
Gempa Magnitudo 5,2 Guncang Blitar, BMKG Ungkap Penyebabnya
-
Wamen KP hingga Menteri Ngaku Terbantu dengan Polisi Aktif di Kementerian: Pengawasan Jadi Ketat
-
Soal Larangan Rangkap Jabatan, Publik Minta Aturan Serupa Berlaku untuk TNI hingga KPK
-
FPI Gelar Reuni 212 di Monas, Habib Rizieq Shihab Dijadwalkan Hadir
-
Studi INDEF: Netizen Dukung Putusan MK soal Larangan Rangkap Jabatan, Sinyal Publik Sudah Jenuh?
-
FPI Siap Gelar Reuni 212, Sebut Bakal Undang Presiden Prabowo hingga Anies Baswedan
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Menag Klaim Kesejahteraan Guru Melesat, Peserta PPG Naik 700 Persen di 2025
-
Menteri PPPA: Cegah Bullying Bukan Tugas Sekolah Saja, Keluarga Harus Turut Bergerak