Suara.com - Tindak pembunuhan terjadi di Hadesra, India, Selasa (11/8/2020). Seorang pembantu membunuh koki hanya karena cekcok soal masakan.
Kejadian itu terjadi di tempat tersangka dan sang koki bekerja, yakni di sebuah kantor jembatan timbang (weighbridge) di Hadesra.
Menyadur The Indian Express, Kamis (13/8/2020), pelaku bernama Dalip telah ditangkap pihak berwajib.
Dia dikabarkan memang sering berselisih dengan sang juru masak yang berasal dari negara Nepal.
Kejadian itu dilaporkan oleh Jagroop Singh. Kepada polisi, dia bersaksi bahwa Dalip dan koki bernama Shankar memang kerap bertengkar perihal masalah sepele.
Singh mengaku kerap menengahi pertikaian antar kedua orang itu. Namun, kejadian kali ini sudah melewati batas hingga menimbulkan korban nyawa.
“Dalip dan Shankar bertengkar lagi, kemudian Dalip mengambil pisau dan menyerang Shankar," kata Jagroop Singh.
Shankar yang menderita cedera parah, meninggal dunia di tempat kejadian. Dia mengalami luka fatal di bagian dada.
"Cedera yang dialami Shankar sangat parah. Dia langsung meninggal ditempat kejadian," kata Singh.
Baca Juga: Kasus Covid-19 Masih Tinggi, India Batalkan Pertunjukan Piramida Manusia
Dalip sempat kabur usai kejadian tersebut. Namun, penduduk asli Assam itu berhasil ditangkap polisi beberapa saat kemudian.
Polisi mendakwa Dalip berdasarkan Pasal 302 (pembunuhan) KUHP India (IPC) di kantor polisi Handesra.
Sub-Inspektur Gurbachan Singh mengatakan bahwa pelaku telah mengakui tindakannya yang menyebabkan kawannya sendiri kehilangan nyawa.
Dalip juga disebut merasa dendam dengan korban, lantaran Shankar semasa hidup kerap menyakiti dan melecehkannya.
"Kali ini, Dalip menyerang Shankar dan melukai dia sampai kritis yang akhirnya menyebabkankematian," jelas polisi tersebut.
Berita Terkait
-
Ekonomi Sulit usai Ditinggal Suami, Istri Jual Bayi Rp 8,9 Juta
-
Ditinggal Mati, Pengusaha Kaya Bikin Patung Lilin Seukuran Mendiang Istri
-
Tidak Hubungan Intim selama 22 Bulan dengan Istrinya, Pria Ini Bunuh Diri
-
Ayahnya Meninggal kena Corona, Anak Ditagih Rp 10 Juta untuk Lihat Jenazah
-
Tiga Orang Tewas dalam Protes Penghinaan Nabi Muhammad di Bengaluru
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf
-
88 Tas Mewah Sandra Dewi Cuma Akal-akalan Harvey Moeis, Bukan Endorsement?