Suara.com - Polda Riau menyimpulkan pelaku penikam seorang imam Masjid di Pekanbaru mengalami gangguan jiwa berat.
Hal itu setelah tim dokter Rumah Sakit Bhayangkara Polda Riau melakukan pemeriksaan psikologis pada, Jumat (14/8/2020) kemarin.
Kabiddokes Polda Riau, Kompol Supriyanto mengatakan, selama proses pemeriksaan pasien tidak kooperatif.
Tidak hanya sampai disitu, penikam imam Masjid di Pekanbaru itu juga sering merasa terganggu ketika dilakukan pemeriksaan.
Dari hasil pengamatan mendalam kepada pelaku, tim dokter menemukan adanya gangguan psikotik berupa waham.
Waham atau delusi merupakan keyakinan yang salah yang tidak dapat dikoreksi meskipun telah dibantah dengan bukti-bukti nyata.
Waham juga merupakan salah satu tanda dari penyakit kejiwaan Skizofrenia.
"Kami simpulkan pasien alami gangguan jiwa berat," kata Supriyanto dikutip dari Riau Online—jaringan Suara.com—Sabtu (15/8/2020).
Baca Juga: KPK Turun Tangan Selidiki Kasus Pemerasan 63 Kepsek Di Riau
Seperti diketahui, kasus penikaman seorang imam Masjid di Pekanbaru, Riau, ini terjadi pada Kamis (23/7/2020).
Aksi penikaman yang terekam CCTV dan viral di media sosial (medsos) itu terjadi saat sang imam memimpin zikir dan doa sesudah salat isya.
Pelaku menusuk dada kiri imam Yazid Umar dengan sebilah dapur sebanyak dua kali.
Saat ini pelaku masih ditahan di Polsek Pekanbaru Kota dan berkas penahanan sudah dilimpahkan ke kejaksaan.
Tag
Berita Terkait
-
BMKG Rilis Peringatan Dini Cuaca Ekstrem di Sejumlah Kota, dari Pekanbaru Hingga Banten
-
Pura-pura Bayar Utang, Pemuda di Karawang Tega Tusuk Pasutri Lalu Sembunyi di Plafon
-
Indonesia Darurat Kesehatan Mental, Kasus Terbanyak: Depresi, Anxiety, dan Skizofrenia
-
Sekjen PDIP Hasto Lari Pagi di Pekanbaru, Tekankan Pentingnya Kesehatan dan Semangati Anak Muda
-
Sempat Sembunyi di Bogor, Pelaku Penusukan di Pasar Gaplok Ditangkap Polisi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Antrean Panjang di Stasiun, Kenapa Kereta Api Selalu Jadi Primadona di Periode Libur Panjang?
-
Kasus Deforestasi PT Mayawana, Kepala Adat Dayak Penjaga Hutan di Kalbar Dijadikan Tersangka
-
Eks Pejabat KPI Tepis Tudingan Jaksa Atur Penyewaan Kapal dan Ekspor Minyak
-
Diperiksa KPK Soal Korupsi Haji, Gus Yaqut Pilih Irit Bicara: Tanya Penyidik
-
Buka-bukaan Kerry Riza di Sidang: Terminal OTM Hentikan Ketergantungan Pasokan BBM dari Singapura
-
MBG Dinilai Efektif sebagai Instrumen Pengendali Harga
-
Ultimatum Keras Prabowo: Pejabat Tak Setia ke Rakyat Silakan Berhenti, Kita Copot!
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar