Suara.com - Seorang perempuan menjadi saksi dugaan pelecehan seksual yang terjadi di jalanan. Yang mencengangkan, aksi pelecehan itu tidak disadari oleh korbannya.
Aksi pelecehan seksual itu disaksikan oleh Sekar, seorang pengguna Twitter @skrsrwjy. Ia kemudian membagikan pengalamannya itu ke dalam sebuah utasan.
Pada Jumat siang, sekira pukul 11.45 WIB, Sekar melihat ada seorang pria yang mengendarai motor berhenti di depan pagar rumahnya.
Ia memerhatikan pengendara motor itu karena jarang sekali ada kendaraan yang berhent di depan rumah kecuali pengantar paket dan tukang ojek online.
Sekar tak menyangka bahwa ternyata pemotor yang mengenakan helm hitam itu tiba-tiba mengeluarkan alat kelaminnya saat itu juga.
"Ternyata pengendara motor tersebut melakukan hal itu karena ada dua perempuan memakai hijab yang sedang berjalan melintasinya. Kedua perempuan tadi berjalan dari arah UNAS yakni arah yang sama dari si pengendara motor ini datang," tulis Sekar dalam utasan Twitter-nya.
Sekar lantas memerhatikan apakah pengendara motor itu melakukan aksi lanjutan kepada dua perempuan yang ia duga sebagai sasaran fantasi si pengendara motor itu.
Benar saja, pengendara motor itu kemudian mengikuti dua perempuan tersebut.
"Setelah kedua perempuan berhijab tadi melintas, si pengendara motor tadi pun buru-buru mengikuti mereka berdua," cerita Sekar.
Baca Juga: Memalukan, Sekelompok Gadis Cat Calling Pemuda Tak Dikenal Asal Korea
Ia melihat bahwa pemotor itu menutupi alat kelaminnya yang sudah ia keluarkan dengan menggunakan tas.
Sekar mengaku langsung lemas melihat peristiwa itu terjadi tepat didepan matanya.
"Saya shock melihatnya dan tidak mampu mengejar kedua perempuan dan pengendara motor tadi. Hal yang bisa saya lakukan hanya mencatat plat kendaraan dan mengeceknya," ungkap Sekar.
Kendati ia melihat pasti pemotor itu mengeluarkan alat kelaminnya di jalanan, namun Sekar menyadari bahwa peristiwa itu masih samar untuk diidentifikasi sebagai pelecehan seksual.
"Namun saya berkeyakinan si pengendara motor (terduga pelaku) ini mengincar dua perempuan yang menggunakan hijab tadi," Sekar meyakini.
Ia lantas melaporkan peristiwa itu ke Ketua RT setempat. Pak RT mengatakan baik kedua perempuan maupun pelaku tersebut tidak dikenalinya.
"Jalanan di depan rumah saya memang bukan jalanan komplek dan cenderung jadi jalan pintas sehingga sangat sulit mengidentifikasinya," jelas Sekar.
Usai menyaksikan peristiwa itu, Sekar mengaku mengalami shock dan trauma. Ia lantas mengingatkan agar masyarakat tetap waspada karena pelaku tersebut masih berkeliaran.
"Meski saya bukan korban tapi saya shock dan trauma naik motor paska kejadian ini. Saya marah karena hanya bisa mendokumentasikannya saja. Utas ini sebagai cara saya untuk teriak minta tolong," tukas Sekar.
Berita Terkait
-
103 Kasus Kekerasan Anak dan Perempuan di Pekanbaru Januari - Agustus 2020
-
Tulis Nama Lengkap di Secarik Kertas, Ortu Buang Bayi di Depan Panti Asuhan
-
Memalukan, Sekelompok Gadis Cat Calling Pemuda Tak Dikenal Asal Korea
-
Tepergok Kecup Perut Adik Teman saat Main ke Rumah, Pemuda Nyaris Dimassa
-
Tidur di Perlintasan, Warga Aceh Tewas Ditabrak Kereta Bandara
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
-
KPK Bongkar Peringkat Koruptor: Eselon dan DPR Kejar-kejaran, Swasta Nomor Berapa?
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgub Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
Terkini
-
Usut Kuota Khusus hingga Haji Furoda, KPK Sebut Kapusdatin BPH Saksi Penting, Apa Alasannya?
-
Kunjungi Sekolah Rakyat, Prabowo Nostalgia Zaman Akmil: Saya Dulu Satu Kamar 60 Orang
-
Kakak Hary Tanoe Melawan usai Tersangka, Ini Alasan KPK Santai Digugat Rudy Tanoesoedibjo
-
Soroti Public Speaking Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa, Mahfud MD Geleng-Geleng Kepala: Keliru Tuh!
-
KPK Tetapkan Status Rudy Tanoesoedibjo sebagai Tersangka Kasus Korupsi Penyaluran Bansos
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
Mahfud MD Bongkar Alasan Sri Mulyani Nyaris Mundur: Kecewa Rumah Dijarah, Negara Tak Lindungi
-
Fadli Zon Digugat ke Pengadilan, Korban Pemerkosaan 1998 Titipkan Pesan Mendalam!
-
Sikap Rahayu Saraswati Bikin Rocky Gerung Kagum: Contoh Baru Etika Politisi
-
Gentlemen vs Drama: Perang Ucapan Lisa Mariana dan Ridwan Kamil Soal Tes DNA Ulang di Singapura