Suara.com - Pengamat politik Rocky Gerung menilai bahwa Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan begitu istimewa bagi Presiden Jokowi. Ia menganggap Luhut punya kekuatan sehingga selalu aman dari reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Isu reshuffle kabinet simpang-siur digemborkan, terlebih ketika Presiden Jokowi marah ke para menterinya yang lamban dalam penanganan pandemi pada Juni 2020 lalu.
Namun menurut Rocky, Presiden masih dilema soal perombakan komposisi menteri dalam kabinetnya.
"Presiden tahu trust-nya berkurang (dengan batal reshuffle) tapi ya udah mending distrust berkurang daripada reshuffle tapi terjadi momentum politik bukan semacam reshuffle tapi terjadi perubahan politik," kata Rocky Gerung, dilansir Hops.id --jaringan Suara.com dari tayangan YouTube Rokcy Gerung, Senin (24/8/2020).
Pun jika Jokowi melakukan reshuffle, lanjut Rocky, nama Luhut akan tetap aman karena saling mengetahui kepentingan masing-masing.
Rocky menganggap demikian karena Luhut adalah menteri yang datang bukan dari partai politik, namun posisinya selalu lolos dari reshuffle.
"Pak Luhut kan dari awal punya kimia khusus dengan Pak Jokowi, karena saling tahu mentalnya dan saling tahu kepentingan. Di dalam bukti catatan pers tidak pernah ada nama luhut disebutkan untuk di-reshuffle," kata Rocky.
Pengamat politik yang juga pernah menjadi Dosen di Universitas Indonesia itu lantas menganggap bahwa Luhut adalah masalah utama dalam kabinet namun posisinya selalu aman.
"Walaupun problem utama di kabinet adalah Luhut, karena menteri segala soal, akarnya di sana kenapa dan apa yang membuat Luhut tak bisa digoyah?" tanya Rocky.
Baca Juga: Aktif Kembali Jadi Anggota KPU, Evi Novida Ikuti Rapat di DPR
Lebih lanjut, salah satu pendiri Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) itu direkrut Jokowi karena jejak masa lalu, bukan berdasarkan keahliannya.
"Saya anggap Luhut punya sejarah khusus dengan Pak Jokowi. Dia tak sekadar direkrut untuk keahliannya, kalau dibandingkan dengan menteri-menteri lain. Luhut firm bersama Jokowi dalam segala cuaca," ujar dia.
Rocky juga menyebut masyarakat bisa melihat bahwa Luhut menyebabkan goncangan di kabinet karena terlalu ikut campur dalam sejumlah aspek.
"Publik menganggap Menteri Luhut itu salah satu figur yang menyebabkan semacam turbulensi kebijakan, karena campur tangan berlebihan dalam segala aspek. Publik kalau reshuffle ya minta Luhut di-reshuffle, tapi dalam banyak peristiwa kan enggak," tukas Rocky.
Jokowi minta menteri fokus kerja
Menteri Sekretaris Negara Pratikno mengklaim Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan melakukan perombakan atau reshuffle kabinet besar-besaran.
Berita Terkait
-
Aktif Kembali Jadi Anggota KPU, Evi Novida Ikuti Rapat di DPR
-
Selamatkan Ekonomi saat Pagebluk, Jokowi Minta Ini ke Menteri Luhut
-
CEK FAKTA: Benarkah LBP Minta 'Pemutihan' Koruptor Usai Kejagung Terbakar?
-
Sering Dikritik Media Asing soal Corona, Jokowi Pesan Ini ke Kabinetnya
-
Kalau Ada Reshuffle Kabinet Lagi Mungkin Akhir Oktober
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Cegat Truk di Tol Cikampek, Polda Metro Bongkar Penyelundupan Pakaian Bekas Impor Rp 4,2 Miliar
-
Detik-detik Mencekam Pesawat Oleng Lalu Jatuh di Karawang, Begini Kondisi Seluruh Awaknya
-
Inovasi Layanan PT Infomedia Nusantara Raih Penghargaan dari Frost & Sullivan
-
PAD Naik Drastis, Gubernur Pramono Pamer Surplus APBD DKI Tembus Rp14 Triliun
-
Pramono Sebut Pengangguran Jakarta Turun 6 Persen, Beberkan Sektor Penyelamat Ibu Kota
-
Selidiki Kasus BPKH, KPK Ungkap Fasilitas Jemaah Haji Tak Sesuai dengan Biayanya
-
Ada Terdakwa Perkara Tata Kelola Minyak Mentah Pertamina Tersandung Kasus Petral, Ada Riza Chalid?
-
Skandal Korupsi Ekspor POME: Kejagung Periksa 40 Saksi, Pejabat dan Swasta Dibidik
-
Polisi Ungkap Alasan Roy Suryo Cs Dicekal: Bukan karena Risiko Kabur, Tapi...
-
Misteri Diare Massal Hostel Canggu: 6 Turis Asing Tumbang, 1 Tewas Mengenaskan