Suara.com - Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Sofyan A. Djalil mengingatkan masyarakat, untuk tetap hati-hati dalam masa pandemi. Tidak semua hal menjadi negatif akibat Covid-19, sebab banyak hal positif yang juga bisa didapat selama masa ini, misalnya lebih peduli pola hidup sehat.
Hal ini dikemukakan Sofyan dalam sambutannya di webinar yang diadakan IKAWATI Kementerian ATR/BPN secara virtual, Jakarta, Sabtu (29/8/2020).
"Di masa kenormalan baru, masyarakat sudah mulai bisa menyesuaikan dengan kondisi dan lebih aware dengan pola hidup sehat. Saat ini, kita bisa lebih memanfaatkan teknologi untuk pertemuan yang tidak tatap muka, seperti webinar. Positifnya, dapat mendekatkan yang jauh," tambah Sofyan.
Namun demikian, ia mengatakan, masyarakat tetap harus hati-hati.
"Covid-19 masih perlu kita waspadai. Orangtua perlu ekstra hati-hati. Untuk anak muda, meskipun dampaknya tidak terlalu fatal, tapi tetap harus waspada," tambahnya.
Pada webinar kali ini, hadir pembina IKAWATI Kementerian ATR/BPN, Ratna Megawangi Sofyan A. Djalil. Ia mengungkapkan beberapa cara tetap sehat jiwa dan raga, serta produktif di masa pandemi, khususnya di era kenormalan baru.
"Ciptakan selalu emosi positif, karena dengan memiliki emosi positif kita dapat lebih meningkatkan kekebalan tubuh," tuturnya.
Ratma menuturkan, emosi positif dapat dijadikan senjata ampuh dalam pembangunan kualitas sumber daya manusia (SDM).
"Emosi positif tumbuh berdasarkan rasa cinta, bahagia, bersyukur, semangat, dan sebagainya yang kita miliki. Dari situ, hormon cinta akan menumbuhkan kesehatan fisik, kesehatan jiwa hingga kesehatan otak," ucapnya.
Baca Juga: Banjir Terus, Kementerian ATR/BPN Audit Tata Ruang Jakarta, Termasuk Istana
Beda halnya dengan manusia yang mengedepankan emosi negatif. Emosi negatif berdampak pada meningkatnya hormon stres atau kortisol, yang mengakibatkan berbagai penyakit tumbuh di dalam diri seseorang.
"Tumbuhnya hormon stres dapat mengakibatkan menurunnya sistem imun seseorang, bahkan bisa menaikkan tekanan darah dan bisa berdampak ke jantung. Maka dari itu, hormon stres dapat meningkatkan angka kematian Covid-19," imbuh Ratna.
Pada kesempatan itu, Ketua Umum IKAWATI Kementerian ATR/BPN, Diah Himawan menambahkan, sebaiknya masyarakat tetap semangat untuk produktif agar bisa tetap menjaga kesehatan di masa pandemi.
"Meskipun saat ini masih dalam situasi pandemi, tapi kita harus tetap semangat untuk produktif. Salam sehat IKAWATI," katanya.
Berita Terkait
-
Kumpulkan Kepala Daerah Jawa Barat Bahas Jabodetabek - Punjur
-
Menteri ATR :Jabodetabek-Punjur Bisa Jadi Kawasan Metropolitan
-
6 Pola Hidup Sehat Ini Jadi Rahasia Umur Panjang Ratu Elizabeth II
-
Covid-19, Sofyan Djalil Pastikan Pembebasan Lahan Infrastruktur Tetap Jalan
-
ATR BPN dan Polri Berhasil Selamatkan Rp 85 Miliar dari Kasus Mafia Tanah
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
-
Toyota Investasi Bioetanol Rp 2,5 T di Lampung, Bahlil: Semakin Banyak, Semakin Bagus!
Terkini
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta
-
Komnas HAM: Gelar Pahlawan Soeharto Cederai Sejarah Pelanggaran HAM Berat dan Semangat Reformasi
-
Ikut Terluka hingga Tulis Pesan 'DIE', Pelaku Bom SMAN 72 Jakarta Sengaja Ledakkan Kepala Sendiri?
-
Tak Hanya Warga Lokal: Terbongkar, 'Gunung' Sampah di Bawah Tol Wiyoto Berasal dari Wilayah Lain
-
5 Fakta Ngeri Istri Pegawai Pajak Diculik-Dibunuh: Pelaku Orang Dekat, Jasad Dibuang ke Septic Tank
-
Darurat Informasi Cuaca: DPR Nilai BMKG Telat, Minta 'Jurus Baru' Lewat Sekolah Lapang
-
'Tak Punya Tempat Curhat', Polisi Beberkan Latar Belakang Psikologis Pelaku Bom SMA 72 Jakarta
-
Roy Suryo Bantah Edit Ijazah Jokowi: Yang Seharusnya Tersangka Itu Orangnya
-
Wakil Ketua DPD RI: Capaian 50% Penerima Manfaat MBG Harus Menstimulasi Kemandirian Pangan Daerah