Suara.com - Jumlah penambahan pasien positif virus corona atau Covid-19di Jakarta kembali membludak hingga 1.406 orang, dilaporkan pada Kamis (3/9/2020).
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia mengatakan jumlah tersebut hasil dari tes Polymerase Chain Reaction atau PCR corona yang ditingkatkan. Pada 2 September lalu jumlah orang yang dites swab adalah 7.270 orang.
Selain itu, lanjut dia terdapat dua laboratorium yang baru melaporkan hasil tes PCR karena juga baru beroperasi dan mendapat izin resmi dari Kemenkes RI. Dari 7.207 yang dites, sebanyak 1.137 dinyatakan positif dan 6.133 negatif.
Namun, total penambahan kasus terkini sebanyak 1.406 kasus karena sebanyak 270 kasus adalah akumulasi data dari hari sebelumnya yang baru dilaporkan.
"Lalu dari 1.406 kasus positif tersebut, 71 di antaranya adalah pekerja migran Indonesia. Kini mereka sedang dikarantina di RS Wisma Atlet," kata Dwi dalam keterangan tertulis yang dikutip Suara.com, Kamis (3/9/2020).
Selain itu, dari jumlah penambahan kasus tersebut, 42 persen di antaranya adalah hasil tracing Puskesmas yang melakukan pemeriksaan kepada kontak erat pasien positif.
Lebih lanjut, kata Dwi, 33 persen kasus positif tersebut adalah kasus spesimennya diambil pada tanggal 27 dan 28 Agustus 2020. Jika dihitung mundur, masa inkubasi tersaring adalah enam hari, lalu pasien mengakses pemeriksaan PCR 1-2 hari kemudian, maka periode penularan tertinggi pada Minggu, 20 Agustus lalu.
Dia menambahkan, 7 persen kasus terjadi pada kelompok anak, 1 persen pada kelompok balita. 10 persen mengenai kelompok lansia di atas 60 tahun.
Sedangkan, 70 persen kasus terjadi pada usia 19-50 tahun atau usia produktif. Kelompok usia tersebut mobilitasnya relatif lebih tinggi dibandingkan kelompok usia lainnya.
Baca Juga: Hari Ini Kasus Covid-19 Didominasi Pekanbaru dan Kampar, Ini Rinciannya
“Pelajar dan Mahasiswa, PNS, dan pegawai swasta adalah pekerjaan terbanyak yang sudah dapat diidentifikasi. Penting penguatan kepada ke-3 kelompok tersebut,” tuturnya.
Untuk diketahui, jumlah kasus aktif di Jakarta sampai saat ini sebanyak 10.032 orang. Sedangkan, jumlah kasus Konfirmasi secara total di Jakarta sampai hari ini sebanyak 43.709 kasus.
Dari jumlah tersebut, total 32.424 orang dinyatakan telah sembuh dengan tingkat kesembuhan 74,2 persen, dan total 1.253 orang meninggal dunia dengan tingkat kematian 2,9 persen.
"Untuk tes PCR total per 1 juta penduduk sebanyak 62.063, dengan positivity rate atau persentase kasus positif sepekan terakhir sebesar 12,5 persen," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Pemprov DKI Bongkar Praktik Monopoli di Pasar Barito, Siapa 'Raja' Kiosnya?
-
Pramono Anung Akui Relokasi Pedagang Pasar Barito Tak Berjalan Mulus: Tak Mungkin Semua Senang
-
Pramono Kembangkan Blok M Hub, Pengamat Sebut Bisa Jadi Orchard Road Versi Jakarta
-
DPRD Soroti Lambannya Revitalisasi Pasar Taman Puring, Ada Apa dengan Pemprov DKI?
-
LRT Jakarta Prioritaskan Rute ke JIS-PIK 2, Opsi ke Dukuh Atas Dikesampingkan, Ini Alasannya
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Seharga NMax yang Jarang Rewel
- Here We Go! Peter Bosz: Saya Mau Jadi Pelatih Timnas yang Pernah Dilatih Kluivert
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Sosok Timothy Anugerah, Mahasiswa Unud yang Meninggal Dunia dan Kisahnya Jadi Korban Bullying
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
Pilihan
-
Hasil Drawing SEA Games 2025: Timnas Indonesia U-23 Ketiban Sial!
-
Menkeu Purbaya Curigai Permainan Bunga Usai Tahu Duit Pemerintah Ratusan Triliun Ada di Bank
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
Terkini
-
Studi Ungkap Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sejak Awal Tak Layak: Pelajaran Mahal untuk Indonesia
-
Data Kelam Amnesty International: 5.538 Korban Kekerasan Aparat di Tahun Pertama Prabowo
-
Amnesty Catat Peningkatan Pelanggaran HAM di Era Prabowo-Gibran, Korban Terbanyak Jurnalis
-
Terungkap di Sidang: 'Utusan' Riza Chalid Datangi Rumah Direktur Pertamina
-
Anggaran Bansos 2025 Meningkat Drastis Jadi Rp110 Triliun, Sasar Jutaan Penerima Baru
-
Bukan Pidato Biasa, Bahlil 'Roasting' Tipis-tipis Petinggi Golkar Pakai Gaya Prabowo
-
Di Balik Layar Kementerian Haji dan Umrah, Presiden Prabowo Ungkap Alasan Sebenarnya
-
Ridwan Kamil Tutup Pintu Damai! Lisa Mariana Terancam Dipenjara?
-
Prabowo Ingin Uang Sitaan Rp 13 Triliun Buat LPDP, Wamendikti Saintek Siap Gerak Cepat!
-
Pemerintah Tindak Tegas Jaringan Narkoba di Lapas, Ribuan Petugas Dimutasi ke Nusakambangan