Suara.com - Tiga politisi Pennsylvania, Amerika Serikat memilih cara telanjang dada ketika mereka mengkampanyekan aturan teknis pemilihan presiden yang baru.
Menyadur The Guardian, Rabu (30/9/2020) Bethany Hallam dan Allegheny Olivia Bennett melakukan kampanye dengan cara bertelanjang dada untuk memperingatkan pemilih jika surat suara mereka 'telanjang' maka tidak akan dihitung.
"Apakah Anda ingin telanjang untuk menyelamatkan demokrasi?" tanya sesama anggota dewan daerah Allegheny Olivia Bennett kepada Hallam beberapa hari yang lalu. "Saya berkata: OK!" kenang Bennet sambil tertawa.
Kedua politisi tersebut kemudian mengajak "badass" ketiga yakni perwakilan negara bagian terpilih Emily Kinkead, dan berpose di depan kamera, melepaskan pakaian mereka dan kemudian memposting hasilnya di media sosial dengan payudara ditutupi gambar "amplop kerahasiaan" yang dikirim ke Pennsylvanians bersama dengan surat suara mereka untuk pemungutan suara melalui pos.
Jika para pemilih mengirimkan surat suara mereka tanpa memasukkannya terlebih dahulu ke dalam amplop kerahasiaan dan kemudian memasukkannya ke dalam amplop yang dialamatkan, pihak berwenang tidak akan menghitung suara dan itu akan dibuang sebagai "surat suara telanjang". Jadi Hallam dan sekutunya ingin memperingatkan para pemilih tentang ancaman itu.
Pennsylvania biasanya tidak mengizinkan pemungutan suara massal melalui surat, dan dengan aturan misterius tentang amplop tambahan, para pejabat memperingatkan bahwa hingga 100.000 suara yang dikirim di negara bagian selama pandemi virus corona ini dapat dibatalkan sebagai 'surat suara telanjang'.
Untuk mengantisipasi hal itu, Hallam mendapatkan ide dengan cara bertelanjang dada untuk menyoroti masalah tersebut.
"Segera ketika saya mendengar istilah surat suara telanjang, dan menjadi perempuan dalam lingkungan politik yang didominasi laki-laki, di mana mereka selalu berusaha untuk mengontrol tubuh kita, saya berpikir, 'Mengapa tidak mengambil kendali kembali? Dan juga dapatkan perhatian pemilih," jelas Hallam kepada The Guardian.
Hallam adalah anggota dewan dari partai Demokrat pada untuk wilayah Allegheny, yang mencakup Pittsburgh. Jelas dia ingin Joe Biden mengalahkan Donald Trump ke Gedung Putih pada November.
Baca Juga: Bicara soal Pilpres AS, Harry dan Meghan Langgar Kesepakatan dengan Ratu?
Namun Hallam melakukan kampanye tersebut untuk mengingatkan semua pemilih bahwa suara mereka harus dihitung. "Balapan terkadang ditentukan oleh segelintir suara," katanya.
Hallam mengatakan dia senang berpose dengan telanjang dada demi memperjuangkan untuk setiap suara dihitung.
"Itu menyenangkan. Dan untuk berdiri bersama dua pejabat terpilih badass lainnya... kami bersenang-senang dan juga membantu pemilih," Jelas Hallam.
Hallam mengatakan beberapa anggota Partai Demokrat lainnya berjanji untuk bergabung, beberapa politisi wanita terpilih berencana untuk melakukan kampanye serupa.
Hallam juga mengirimkan undangan ke Partai Republik untuk bergabung melakukan kampanye, tetapi belum ada yang menerimanya. Dan dia ingin masyarakat umum untuk ikut melakukan hal serupa.
Sejak dia, Bennett dan Kinkead memposting di berbagai platform media sosial pada hari Sabtu, lebih dari satu juta orang telah melihat postingan tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Bedak Viva Terbaik untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
- Mulai Hari Ini! Sembako dan Minyak Goreng Diskon hingga 25 Persen di Super Indo
- 7 Rekomendasi Mobil Bekas Sekelas Brio untuk Keluarga Kecil
- 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
Pilihan
-
Prediksi Timnas Indonesia U-17 vs Zambia: Garuda Muda Bidik 3 Poin Perdana
-
Harga Emas Hari Ini di Pegadaian Kompak Stagnan, Tapi Antam Masih Belum Tersedia
-
Jokowi Takziah Wafatnya PB XIII, Ungkap Pesan Ini untuk Keluarga
-
Nasib Sial Mees Hilgers: Dihukum Tak Main, Kini Cedera Parah dan Absen Panjang
-
5 HP dengan Kamera Beresolusi Tinggi Paling Murah, Foto Jernih Minimal 50 MP
Terkini
-
Diungkap AHY, Prabowo Akan Bahas Restrukturisasi Utang Whoosh di Istana
-
Dishub DKI Bantah Warga Habiskan 30% Gaji untuk Transportasi: Nggak Sampai 10 Persen!
-
Sembunyi di Plafon dan Jatuh, Sahroni Ungkap Detik-detik Mencekam Penjarahan Rumahnya
-
Manuver Projo Merapat ke Gerindra: Rocky Gerung Sebut 'Gempa Bumi Politik' dan Minta Media Bongkar
-
Usai Jebol Bikin Banjir, Pramono Mau Kunjungi Tanggul Baswedan Besok
-
Tragis! Polisi Tewas di Tangan Pemabuk, Kronologi Ngeri Kasus Brigadir Abraham
-
Harta Karun Harvey Moeis-Sandra Dewi Siap Dilelang! Cek Daftar Rumah Mewah hingga Perhiasannya
-
Ahli Media Sosial di Sidang MKD Soroti Penyebaran Hoaks Cepat dan Respons Lambat DPR
-
Bahlil Temui Prabowo, Minta Soeharto Jadi Pahlawan Nasional: Sudah Sangat Layak
-
Tragis! Niat Numpang Tidur di Masjid, Mahasiswa Tewas Dihajar, Kepala Dilempar Kelapa