Suara.com - Pepatah 'gunung ku daki demi cinta sejati' tampaknya benar-benar dibuktikan oleh seorang calon pengantin pria satu ini.
Ia mengajak rombongan keluarganya berjalan kaki mendaki gunung menuju rumah pujaan hati yang akan ia nikahi.
Tidak hanya mendaki, rombongan calon pengantin ini juga bersiap menyerahkan seserahan lamaran yang telah dibungkus rapi.
Perjuangan itu diabadikan oleh salah satu anggota keluarga si calon pengantin pria yang kemudian viral di sosial media.
Dalam video itu, tampak rombongan calon pengantin sudah berdandan necis. Para perempuan mengenakan gaun terbaik mereka, sementara para laki-laki tak ketinggalan berkemeja rapi.
Namun, perjalanan mereka mengantarkan si calon mempelai pria tak semudah yang dibayangkan.
Mereka harus menapaki jalanan menanjak dan berlumpur. Di kiri dan kanan jalan tampak tumbuh pepohonan.
"Ngeterke manten jan mendaki Gunung Semeru. Bah, gek yo rodo banjir ki jan, (Mengantar pengantin sampai mendaki Gunung Semeru. Bah, mana sedikit banjir pula --red)," kata seseorang yang merekam video tersebut dilansir dari unggahan Instagram @ndorobeii.
Kendati harus menapaki jalanan terjal, namun tak ada raut muka mengeluh di antara para rombongan itu.
Baca Juga: Tingkah Pengantin Tak Biasa, Ngopi di Warkop hingga Rebahan di Pelaminan
Mereka justru tertawa sambil mengatur nafas mengetahui terjalnya jalanan di hadapannya.
Si pengantin pria pun juga tak patah semangat mencari jalur jalanan yang sekiranya tak terlalu becek. Sehingga setelan jas pengantinnya tak terlalu kotor ketika nanti sampai di rumah mempelai wanita.
Semakin ke atas, jalanan yang mereka lewati semakin terjal. Jika sebelumnya jalanan berupa bebatuan yang digenangi air, namun rupa jalanan berubah hanya tanah merah dan lumpur yang menanjak.
"Penuh tantangan jalannya, naik gunung begitu. Iki lek ndungo ndang teko nggone mergo ning nduwur dewe (Ini kalau berdoa segera terkabul ini karena ada di puncak paling tinggi --red)," komentar si perekam.
Simak video perjuangan rombongan pengantin naik gunung itu DI SINI.
Kontan, video berdurasi 1 menit 49 detik itu memancing tawa dan komentar warganet
Tag
Berita Terkait
-
Tingkah Pengantin Tak Biasa, Ngopi di Warkop hingga Rebahan di Pelaminan
-
Nyesek! Pengantin Pria Ini Ditinggal Kabur Calon Istrinya
-
Persiapan Nikah Sudah Beres, Pria Ini Curhat Calon Istri Kabur sama Mantan
-
Takut Hajatan Dibubarin, Calon Pengantin di Pagaralam Minta Akad Nikah Maju
-
Nikah Kala Pandemi, Pengantin Pria Ngopi di Warkop, Istri Rebahan
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan
-
Survei RPI Sebut Tingkat Kepuasan Publik Terhadap Polri Tinggi, Ini Penjelasannya
-
Momen Roy Suryo Walk Out dari Audiensi Reformasi Polri, Sentil Otto Hasibuan: Harusnya Tahu Diri
-
Deteksi Dini Bahaya Tersembunyi, Cek Kesehatan Gratis Tekan Ledakan Kasus Gagal Ginjal