Suara.com - Donald Trump saat ini sedang menjadi pusat perhatian karena sedang kembali berjuang memperebutkan kursi Presiden Amerika Serikat.
Di tengah panasnya tensi pilpres AS, ada sejumlah pihak yang tidak ingin melewatkan momen dan mencoba memanfaatkan situasi.
Salah satunya adalah maskapai bertarif rendah Eropa, Ryanair juga ikut serta dengan memposting sesuatu yang cukup menarik perhatian.
Maskapai dengan tarif hemat tersebut memutuskan untuk menawarkan Eric Trump, salah satu putra Donald Trump, tiket pesawat termurah mereka seharga 9,99 Euro (Rp 167.000), seandainya dia tidak dapat lagi menggunakan Air Force One jika ayahnya kalah.
Air Force One adalah tanda panggilan kendali lalu lintas udara resmi untuk pesawat Angkatan Udara Amerika Serikat yang membawa Presiden Amerika Serikat beserta keluarga.
"Penampilan seorang pria yang mungkin tidak memiliki akses ke Air Force One di masa mendatang dan harus terbang komersial," buka Ryanair di akun resmi Twitternya.
"Jangan khawatir Eric, kami punya tiker tarif 9,99 euro jika Anda berada di Eropa," tulis Ryanair.
Maskapai tersebut memposting foto Eric Trump saat dirinya di Pennsylvania, negara bagian yang menjadi medan pertempuran panas saat ini.
Setelah Ryanair memposting tweet tersebut, langsung menjadi viral. Tweet tersebut sudah mendapat lebih dari 69,6 ribu like dan 23,3 ribu retweet.
Unggahan tersebut kemudian mengundang beragam komentar dari warganet yang justru banyak menuntut pengembalian tiket daripada postingan.
Baca Juga: CEK FAKTA: Benarkah Sampul Majalah Time Gambarkan Donald Trump Kalah?
"Dia harus memastikan dia memiliki lebih banyak uang untuk memesan penerbangan lain karena dia bisa menunggu 6 bulan untuk mendapatkan pengembalian uang," tulis seorang warganet.
Perolehan suara sementara hingga saat ini, Donald Trump tertinggal dengan suara 214 suara, sedangkan Joe Biden sudah mendapatkan 264 suara elektoral, menurut data yang disajikan oleh The Guardian.
Sedangkan menurut data yang disajikan New York Times juga menunjukkan kondisi yang sama, dimana Trump masih tertinggal dengan perolehan 214 suara sedangkan Biden mendapat 253 suara elektoral.
Untuk dapat melenggang ke Gedung Putih, setiap calon harus mengumpulkan minimal 270 suara elektoral, meskipun sudah menang perolehan suara populer dari masyarakat.
Berita Terkait
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313
-
Bukan Sekadar Viral: Kenapa Tabola Bale dan Tor Monitor Ketua Bisa Menguasai Dunia Maya?