Suara.com - Politisi senior Amien Rais yang belum lama ini mendirikan Partai Ummat lagi-lagi mengkritik Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dinilainya punya banyak kekurangan di sana-sini. Kritikan tersebut ia sampaikan dalam sebuah video yang diunggah di kanal YouTube Amien Rais Official.
Menurut Amien, saat ini Jokowi sedang dalam masa sulit karena setiap langkahnya selalu dibisiki oleh orang-orang yang menjerumuskan.
"Saya mengingatkan kepada Anda, sesungguhnya Anda punya dua ujian yang mungkin buat Anda sangat berat, mengingat konteks perpolitikan sekarang ini, anda dikerumuni oleh para perubung yang selalu memberikan informasi menurut saya kemungkinan memang tidak benar," kata dia.
Dalam catatannya, Amien menyebut ada dua ujian berat yang harus segera dituntaskan oleh Jokowi.
Pertama, Amien ingin Presiden memberikan keadilan agar tidak melukai hati rakyat, khususnya ummat Islam. Sebab menurutnya, kejahatan HAM yang sangat besar atas lenyapnya 6 anak muda anggota laskar FPI itu harus dipecahkan tuntas.
Amien menilai, kasus tersebut sudah menjadi pengetahuan masyarakat nasional dan masyarakat internasional.
Kedua, soal investigasi Majalah TEMPO dan media massa lain yang sudah mengekspose korupsi Bansos yang begitu besar yakni mencapai trilyunan rupiah.
Bansos yang dijadikan bancakan dan diduga menyeret putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka itu, harus pula segera diselesaikan.
Dia menambahkan, apabila Jokowi menggunakan wewenangnya maka kasus-kasus tersebut akan segera terselesaikan.
Baca Juga: Dua Ujian Berat Jokowi Menurut Amien Rais dan 4 Berita Top SuaraJogja
"Pak Jokowi you know what to do, jadi ini ujian Anda yang pertama, memang cukup berat. Tapi enteng kalau Anda menggunakan wewenang yang memang tegas dan lainnya," imbuhnya.
Amien Rais dalam videonya memang tidak sepenuhnya menyalahkan Jokowi, karena dirinya tahu bahwa presiden saat ini dikelilingi oleh orang-orang yang selalu ingin memperdayanya.
"Tapi kita pun juga menyadari, Anda dikepung oleh 'siluman-siluman kecil', maupun oleh 'siluman besar' yang lebih berdaulat lagi," ujarnya.
Adapun soal kabar Gibran yang diduga terlibat korupsi dana Bansos, Amien berharap agar Jokowi bisa menyelesaikannya dengan segera.
"Jadi Pak Jokowi, saya minta Anda tinggal menyuruh Gibran, secepat mungkin ke KPK dan bawa bukti-bukti anda tidak terserempet gitu, biar nanti omongan Gibran disandingkan dengan temuan-temuan KPK," sambungnya.
Sebab menurutnya, jika memang Gibran bersih maka masalah selesai. Sedangkan jika tidak, resiko yang ditanggung oleh Jokowi akan sangat berat.
Berita Terkait
-
Rocky Gerung Curiga Motif Jokowi Temui Prabowo karena Gelisah, Berkaitan Nasib Gibran dan Bobby?
-
Rocky Gerung: Bukti dari KPU Justru Perkuat Ijazah Jokowi Palsu, 'Dinasti Solo' Makin Terkepung
-
Dosen Filsafat Ungkap: Media Sosial Jadi Arena Politik Baru Generasi Z
-
Ngaku Pendukung Jokowi, Peserta Ini Disoraki di Tengah Diskusi Demokrasi
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
-
Daftar Harga HP Xiaomi Terbaru Oktober 2025: Flagship Mewah hingga Murah Meriah
-
Kepala Daerah 'Gruduk' Kantor Menkeu Purbaya, Katanya Mau Protes
-
Silsilah Bodong Pemain Naturalisasi Malaysia Dibongkar FIFA! Ini Daftar Lengkapnya
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
Terkini
-
Dominasi Digital Kian Mencekik? UMN dan Wavemaker 'Bocorkan' Peta Jalan Transformasi Industri Media
-
Rekam Jejak Halim Kalla: Dari Inovator Bioskop Digital ke Tersangka Korupsi Rp1,3 Triliun
-
TKA 2025 Resmi Ditutup, Selanjutnya Fase Apa yang Dilalui Para Siswa?
-
Sandera Polisi saat Demo Rusuh, Hakim Perintahkan 2 Mahasiswa Undip Dibebaskan dan Berkuliah Lagi
-
Terkuak! Ahli Beberkan Aturan Krusial Penetapan Tersangka di Sidang Praperadilan Nadiem
-
Cegah Tragedi Al Khoziny Terulang, Pemerintah Akan Audit dan Rehabilitasi Pesantren Tua
-
Telusuri Dugaan Korupsi Proyek Jalan, KPK Panggil Walikota Padangsidimpuan dan Ketua PKB Sumut
-
Red Notice Masih Dikaji, Riza Chalid dan Jurist Tan Belum Tercatat jadi Buronan Interpol?
-
Imbas Pemotongan Dana Transfer dari Pusat, Pramono Pangkas Kuota Rekrutmen PJLP hingga PPSU
-
Pria Diduga ODGJ Mengamuk di Cilandak, Empat Warga dan RT Jadi Korban Penusukan