Suara.com - Jenazah diduga korban kecelakaan Sriwijaya Air SJ182 rute Jakarta - Pontianak kembali bisa dievakuasi dari dasar laut Kepulauan Seribu, Selasa (12/1/2021).
Penyelam Korps Kepolisian Air dan Udara (Korpolairud) Badan Pemeliharaan Keamanan Kepolisian Negara Republik Indonesia (Baharkam Polri) juga menemukan sejumlah bagian pesawat nahas tersebut.
"Penyisiran TKP pesawat jatuh Sriwijaya di sana tim sekitar 30 menit menemukan beberapa bagian jenazah diduga dari korban," ujar Dirpolair Korpolairud Baharkam Polri Brigjen Yassin Kosasih di atas Kapal Polisi (KP) Bisma 8003 di perairan Kepulauan Seribu, Selasa.
Selain mengevakuasi jenazah yang kemudian dimasukan ke empat kantong, tim penyelam juga turut mengevakuasi sejumlah komponen pesawat dari dasar laut.
"Kita temukan juga ada serpihan bagian pesawat yaitu dari mesin, kursi dan dinding pesawat yang kita temukan di pencarian pertama," katanya.
Pesawat Sriwijaya Air bernomor register PK-CLC dengan nomor penerbangan SJ 182 rute Jakarta-Pontianak hilang kontak pada Sabtu (9/1) pukul 14.40 WIB dan jatuh di antara Pulau Lancang dan Pulau Laki, Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Pesawat jenis Boeing 737-500 itu hilang kontak pada posisi 11 nautical mile di utara Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, setelah melewati ketinggian 11.000 kaki dan pada saat menambah ketinggian di 13.000 kaki.
Pesawat lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 14.36 WIB. Jadwal tersebut mundur dari jadwal penerbangan sebelumnya 13.35 WIB. Penundaan keberangkatan karena faktor cuaca.
Berdasarkan data manifes, pesawat yang diproduksi tahun 1994 itu membawa 62 orang terdiri atas 50 penumpang dan 12 orang kru.
Baca Juga: Perintah Menhub! Jasa Raharja Harus Cepat Bayar Asuransi Korban Sriwijaya
Dari jumlah tersebut, 40 orang dewasa, tujuh anak-anak dan tiga bayi. Sedangkan 12 kru terdiri atas enam kru aktif dan enam kru ekstra.
Berita Terkait
-
Perintah Menhub! Jasa Raharja Harus Cepat Bayar Asuransi Korban Sriwijaya
-
Cerita dari Bawah Laut: Menyelami Samudera Demi Korban Sriwijaya Air
-
Benarkah Ini Rekaman Sriwijaya Air SJ182 Sebelum Jatuh? Cek Faktanya
-
Buat Lelucon soal Tragedi Sriwijaya Air, Pria Ini Diciduk Polisi
-
2 Orang Lolos dari Maut Gegara Tak Mampu Bayar Tes PCR Sriwijaya Air SJ182
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
-
Kerugian Scam Tembus Rp7,3 Triliun: OJK Ingatkan Anak Muda Makin Rawan Jadi Korban!
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
Terkini
-
Dituduh Palsu, Hakim MK Arsul Sani Pamerkan Ijazah Berikut Transkrip Nilainya: Ini yang Asli!
-
International Parade Marching Carnival Sukses Digelar, Jember Siap Jadi Pusat Event Berskala Dunia
-
Duka dari Banjarnegara: Longsor Pandanarum Telan 2 Korban, 27 Warga Masih Hilang Tertimbun
-
Gebrakan Prabowo: Uang Koruptor Disulap Jadi Smartboard untuk Tiap Kelas, Maling Bakal Dikejar!
-
Program Prioritas Presiden Dinilai Berpihak pada Daerah, Tamsil Linrung Soroti Tantangan Lapangan
-
Dugaan Perundungan Tewaskan Siswa SMPN 19 Tangsel, Mendikdasmen Segera Ambil Kebijakan Ini
-
Kemendagri Apresiasi Upaya Sumut Tekan Inflasi
-
Buruh Tuntut UMP DKI Rp6 Juta, Gubernur Pramono Malah Tak Bisa Ditemui, Ada Apa?
-
Kebakaran di Jatipulo Hanguskan 60 Rumah, Kabel Sutet Putus Biang Keroknya?
-
Rekaman CCTV Detik-detik Pendopo FKIP Unsil Ambruk Viral, 16 Mahasiswa Terluka