Suara.com - Seorang pemuda bernama Mako (19) nekat menghabisi nyawa, Nanda, warga di Mojokerto, Jawa Timur dengan menggunakan kunci inggris. Motif dari aksi pembunuhan itu, karena Mako geram setelah mendengar kabar korban telah melecehkan pacarnya.
Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengatakan, tanpa tendeng aling-aling, tersangka lalu menganiaya Nanda secara membabi buta karena marah kekasihnya dilecehkan.
"Saat itu VI mengaku kepada pacarnya Mako, bahwa dirinya telah dilecehkan. Namun, dia tidak menyebutkan siapa yang melecehkannya. Tanpa berpikir panjang, tersangka pun langsung mendatangi VI, yang sebelumnya sudah memberikan share lokasinya," kata Dony seperti dikutip dari Suarajatimpost.com--media jaringan Suara.com, Selasa (26/1/2021).
Dony mengatakan, tersangka langsung melampiaskan amarahnya ketika sang pacar mengadu telah dilecehkan. Tindakan itu dilakukan Mako tanpa mengklarifikasikan siapa yang telah melecehkan pacarnya.
"Saat bertemu pacarnya di lokasi, pacarnya bilang bahwa ia dilecehkan. Pemikiran tersangka, kekasihnya dilecehkan korban. Padahal belum dijelaskan detail siapa yang mengganggunya. Inilah yang memicu pemukulan sebanyak tiga kali terhadap korban," terang Dony.
Mako menganiaya Nanda menggunakan sebuah kunci Inggris yang dia bawa dari rumahnya. Pukulan tersangka mengakibatkan tengkorak belakang korban retak. Pemuda asal Dusun Soso, Desa Cepokolimo, Kecamatan Pacet itu mengalami pendarahan pada otaknya sehingga tewas.
"Tersangka dikenakan pasal 338 atau pasal 351 ayat (3) atau pasal 170 ayat (2) ke-3e KUHP dengan ancaman maksimal 15 tahun penjara."
Berita Terkait
-
Kematian Kacab Bank: Polisi Tambah Pasal Pembunuhan, Tiga Anggota Kopassus Jadi Tersangka
-
Pertikaian Berdarah Gegerkan Condet, Satu Tewas Ditusuk di Leher
-
Misteri Kematian Brigadir Esco: Istri Jadi Tersangka, Benarkah Ada Perwira 'W' Terlibat?
-
Gegara Rokok, Bripda TT Tega Aniaya 2 Siswa SPN Hingga Viral, Kapolda NTT Tak Tinggal Diam
-
Motif Pelaku Mutilasi Istri Pegawai Pajak Manokwari, Minta Tebusan ke Suami Korban Lewat IG
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
7 Fakta Gunung Semeru Terkini Kamis Pagi, Status Darurat Tertinggi
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng