Suara.com - Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin membeberkan jumlah Tenaga Kesehatan atau nakes di Indonesia yang sudah disuntik vaksin Covid-19. Saat ini sudah 700 ribu nakes menerima imunisasi pertama.
Vaksinasi di Indonesia dimulai pada 14 Januari lalu setelah sehari sebelumnya Presiden Joko Widodo disuntik duluan bersama sejumlah tokoh. Kegiatan vaksinasi sampai saat ini juga terus berjalan di sejumlah daerah.
"Jadi jumlah suntikan sudah 700 ribu (sampai kemarin)," ujar Budi usai meninjau kegiatan vaksinasi massal, di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/1/2021).
Dari 700 ribu penerima vaksin, 50 ribu di antaranya sudah menerima suntikan vaksin kedua.
"Nah sampai kemarin kita sudah berhasil 650 ribuan," jelasnya.
Budi sendiri menargetkan ada 1,5 juta nakes di seluruh daerah telah disuntik vaksin sampai akhir Februari mendatang. Ia meyakini dengan digelarnya imunisasi massal, maka akan bisa mempercepat prosesnya.
"Sisanya kita masih ada 4,5 minggu diharapkan kita bisa naik sampai 1,5 juta," kata Budi.
Ia juga meyakini seluruh nakes itu akan menerima suntikan vaksin kedua. Sebab jumlah vaksin yang disalurkan ke semua daerah sekarang ini jumlahnya adalah 3 juta dosis.
"Nakes 1,5 juta atau 3 juta dosis kita distribusikan ke 34 Provinsi seluruh Indonesia," pungkasnya.
Baca Juga: Spaduk Prokes Jangan Kendor di Vaksinasi Massal, Jokowi Sampaikan Pesan Ini
Berita Terkait
-
Respons Krisis MBG, Menkes 'Potong Birokrasi', Gandeng Mendagri untuk Fast-Track Sertifikat Higienis
-
Akhirnya Terungkap! Menkes Budi Gunadi Beberkan 3 Penyebab Utama di Balik Krisis Keracunan MBG
-
Satu Desa di Sukabumi Bakal Diberi Obat Cacing, Menkes Budi: Balita Raya Meninggal Bukan Cacingan!
-
Menkes Budi Gunadi Sadikin Klaim Penyebab Kematian Raya Bukan Gegara Cacingan
-
Blak-blakan Menkes: Orang Kaya hingga Sekjen Kemenkes Nikmati BPJS Gratis, Ini Biang Keroknya
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
-
Lowongan Kerja PLN untuk Lulusan D3 hingga S2, Cek Cara Daftarnya
-
Here We Go! Jelang Lawan Timnas Indonesia: Arab Saudi Krisis, Irak Limbung
Terkini
-
Eks Dirut PGN Hendi Prio Santoso Ditahan KPK, Diduga Terima Duit Panas Jual Beli Gas
-
Asosiasi Sopir Logistik Curhat ke DPR: Jam Kerja Tak Manusiawi Bikin Penggunaan Doping dan Narkoba
-
Usai Muktamar Ricuh, Kubu Agus Suparmanto Ajak Mardiono Bergabung Demi Lolos Parlemen 2029
-
Viral Wali Kota Gorontalo Ngamuk Proyek Kampung Nelayan Disetop Ormas GRIB, Nyaris Adu Jotos!
-
Wartawan Dianiaya oleh Petugas SPPG di Jaktim, Kepala BGN Minta Maaf: Kekerasan Tidak Boleh
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
Gus Yasin Daftarkan Kepengurusan PPP Kubu Agus Suparmanto ke Kemenhum: Hasil Muktamar Hanya Satu
-
Bayi yang Dibuang ke Panti Anak Yatim di Jakbar Meninggal, Sejoli Buronan Polisi Masih Santai Kerja
-
Peringatan Hari Kesaktian Pancasila, Mendagri Hadiri Upacara di Lubang Buaya
-
PPP Jabar Ungkap Blunder Fatal Amir Uskara Bikin Agus Suparmanto Melenggang Jadi Ketum