Suara.com - Puluhan lubang makam khusus Covid-19 yang sempat terisi genangan air di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Bambu Apus, Cipayung, Jakarta Timur beberapa waktu lalu kini sudah mengering, Selasa (23/2/2021).
Endang, salah satu petugas penggali kubur mengatakan, sejumlah makam yang terendam langsung dikeringkan menggunakan alat penyedot.
"Kami memiliki alat penyedot, jadi kemarin pas kemarin ada air yang masuk langsung kami keringkan," ujar Endang kepada Suara.com di TPU Bampu Apus.
Endang pun memastikan bahwa genangan air dan hujan lebat yang terjadi pada beberapa waktu lalu tidak mengakibatkan kerusakan makam.
"Sejauh ini tidak ada kerusakan, karena yang ada cuma genangan air, bukan banjir," kata dia.
Hal itu juga dibenarkan Adi, salah satu staf administrasi TPU Bambu Apus. Dia mengatakan genangan air yang terjadi baru pertama kali, karena intensitas hujan tinggi akhirnya air mengisi lubang makam yang sudah digali sebelumnya.
“Ini baru pertama kali, dan sampai saat ini tidak ada makam yang rusak,” ujarnya.
Namun berdasarkan pantauan Suara.com, ada satu makam yang amblas, selain itu sejumlah makam juga ada yang rata dengan tanah.
“Kalau untuk yang rata dengan tanah itu memang rencananya, pemakaman ini akan didaftarkan, jadi seperti lapangan bola. Tapi nantinya nisan akan kami letakkan, biar tetap dikenali keluarga,” jelas Adi.
Di samping itu, terkait jumlah jenazah Covid-19 yang sudah dimakamkan di TPU ini sebanyak 1905 jenazah perhari Senin (22/2/2021).
Baca Juga: Puluhan Liang Lahat untuk Jenazah Covid-19 di TPU Bambu Apus Kebanjiran
Diketahui, puluhan liang lahat yang dipersiapkan sebagai lokasi pemakaman jenazah COVID-19 di Tempat Pemakaman Umum Bambu Apus dipenuhi genangan air hujan, Kamis pekan lalu.
“Liang lahat yang terisi air hujan itu seluruhnya yang sedang kita persiapkan untuk pemakaman jenazah. Jumlahnya sekitar 30 titik di blad 5,” kata Kepala Satuan Pelaksana TPU Bambu Apus, Koko, di Jakarta.
Koko mengatakan pada mulanya liang lahat tersebut sengaja dipersiapkan pengelola pemakaman agar mempercepat proses pemakaman pasien COVID-19. Sebab jumlah jenazah yang dimakamkan dengan prosedur COVID-19 dalam beberapa pekan terakhir relatif tinggi, mencapai rata-rata 15-30 jenazah per hari.
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Jokowi Tak Boleh Kena Panas Saat HUT ke-80 TNI, Sakit Apa Sebenarnya?
-
Dinkes DKI Akui Belum Ada Dapur MBG di Jakarta yang Kantongi Sertifikat Kebersihan
-
Detik-detik Mencekam di Daan Mogot: Pemotor Oleng, Terjatuh, Lalu Tewas Terlindas Truk Boks
-
Kondisi Kesehatan jadi Sebab Jokowi Absen HUT ke-80 TNI: Masih Pemulihan, Dianjurkan Tak Kena Panas
-
Geger Macan Tutul Masuk Hotel di Bandung, Detik-detik Evakuasi Dramatis di Lantai Dua
-
Nyaris Tewas Diamuk Massa, Detik-detik Nyawa Maling Motor di Tanjung Priok Diselamatkan Polisi
-
Otorita 'Ngamuk', Bentuk Satgasus Sikat Tambang Batu Bara Ilegal hingga Rumah Liar di IKN
-
Demo BEM UI Hari Ini, Polisi Turunkan Ribuan Personel Tanpa Senjata Api
-
Viral! Gadis Cilik Masuk ke Acara HUT TNI dan Minta-minta, Warganet Ini Malah Bicara 'Pesan Tuhan'
-
Sebut WFT Penipu, Bjorka Asli Bocorkan Data Pribadi Polri: Anda Cuma Bisa Tangkap Saya dalam Mimpi!