Suara.com - Angka keterisian tempat tidur di Rumah Sakit Darurat atau RSD Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat kini menurun hingga 47,58 persen seiring dengan penurunan kasus aktif Covid-19.
Komandan Lapangan RSDC Wisma Atlet Letkol Laut Muhammad Arifin berharap kondisi ini bisa bertahan terus hingga pandemi terkendali.
"Terhitung tanggal 15 Maret pukul 06.00 WIB presentasi hunian kita di angka 47,58 persen. Jadi artinya ini suatu angka yang menggembirakan, dengan harapan kita memang ini akan turun dan turun terus," kata Arifin dalam diskusi BNPB, Senin (15/3/2021).
Dia menilai penurunan kasus ini efek dari kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegaitan Masyarakat secara Mikro yang cukup efektif.
"Jadi PPKM skala mikro itu menurut kami sangat efektif, itu bisa dilaksanakan dengan baik di seluruh Indonesia, saya yakin itu bisa mengendalikan dengan ketat angka konfirmasi positif yang terjadi di Wisma Atlet," ucapnya.
Arifin juga melaporkan bahwa pasien di RSDC Wisma Atlet berkurang 45 orang menjadi menjadi 2.807 orang pada Selasa (16/3/2021), terdiri dari 1.405 Pria, 1.402 Wanita.
Ribuan pasien positif Covid-19 itu tengah dirawat di tower 4, 5, 6, dan 7, mereka semua pasien bergejala ringan hingga berat.
Sejak beroperasi 23 Maret 2020, RSD Wisma Atlet telah didatangi berbagai kategori pasien Covid-19 hingga jumlahnya mencapai 73.559 orang.
Kemudian sebanyak 70.752 orang telah keluar dari RSD Wisma Atlet, yaitu karena sembuh sebanyak 69.950 orang, dirujuk ke RS lain sebanyak 715 orang, sementara pasien yang meninggal dunia 87 orang.
Baca Juga: Studi: Perempuan Dengan PCOS Lebih Rentan Kena Covid-19
Berita Terkait
-
Studi: Perempuan Dengan PCOS Lebih Rentan Kena Covid-19
-
Kota Cimahi Buka Peluang Gelaran Konser Musik Hibrid
-
Tambah Lagi, Kini Lebih dari Selusin Negara Tangguhkan Vaksin AstraZeneca
-
Angka Bunuh Diri di Negara Ini Lebih Tinggi dari Kematian Covid-19
-
AstraZeneca Bantah Kaitan Vaksin Covid-19 Dengan Penggumpalan Darah
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
Pramono Anung Kukuhkan 1.005 Pelajar Jadi Duta Ketertiban: Jadi Mitra Satpol PP
-
Hormati Putusan MK, Polri Siapkan Langkah Operasional Penataan Jabatan Eksternal
-
Istana Pastikan Patuhi Putusan MK, Polisi Aktif di Jabatan Sipil Wajib Mundur
-
Polemik Internal Gerindra: Dasco Sebut Penolakan Budi Arie Dinamika Politik Biasa
-
KPK Usut Korupsi Kuota Haji Langsung ke Arab Saudi, Apa yang Sebenarnya Dicari?
-
Boni Hargens: Putusan MK Benar, Polri Adalah Alat Negara
-
Prabowo Disebut 'Dewa Penolong', Guru Abdul Muis Menangis Haru Usai Nama Baiknya Dipulihkan
-
Satu Tahun Pemerintahan Prabowo, Sektor Energi hingga Kebebasan Sipil Disorot: Haruskah Reshuffle?
-
Hendra Kurniawan Batal Dipecat Polri, Istrinya Pernah Bersyukur 'Lepas' dari Kepolisian
-
400 Tersangka 'Terlantar': Jerat Hukum Gantung Ratusan Warga, Termasuk Eks Jenderal!