Suara.com - Pemilik warung kelontong di Jalan Haji Enjong, Pasar Rebo, Jakarta Timur, melawan perampok yang datang untuk mengambil uang. Berkat perlawanan, meskipun korban terluka, pelaku hanya bisa membawa kabur telepon seluler.
Pelaku datang ke warung korban pada Senin (12/4) sekitar pukul 20.30 WIB dengan berpura-pura menjadi pembeli.
"Pas kejadian itu yang jaga anak saya, Evi. Katanya pelaku satu orang. Pas datang dia awalnya beli rokok setengah bungkus. Rokoknya itu dibayar sama pelaku," kata pemilik warung kelontong, Sukini, Selasa (13/4/2021).
Menurut keterangan Evi, pelaku datang dengan mengendarai sepeda motor jenis matic.
Usai membeli rokok, pelaku duduk di pelataran sekitar warung sambil mengawasi keadaan. Tak lama kemudian pelaku datang dan menodongkan golok yang panjangnya sekitar satu meter ke leher Evi.
"Memang pas kejadian itu kan sepi. Anak saya nggak sadar pas pelaku masuk, tiba-tiba pelaku langsung nodongkan senjata ke leher," ujar Sukini.
Pelaku mengancam Evi agar tidak berteriak dan meminta tolong. Namun Evi tetap melawan pelaku dengan berusaha memberontak sehingga menyebabkan dua jari tangan kiri dan bagian pundak belakang terluka sayatan.
"Luka karena anak saya berontak pas ditodong, jadi bukan karena dibacok," katanya.
Teriakan Evi berhasil mengundang perhatian warga sekitar. Namun pelaku berhasil melarikan diri dengan membawa sebuah telepon genggam.
Baca Juga: Teroris Mau Uji Coba Bom di Ciampea Bogor, Kades Liya Minta Warga Waspada
"Setelah anak saya melawan itu pelaku ambil telepon anak saya, terus kabur," katanya. [Antara]
Berita Terkait
-
2 Anak di Pasar Rebo Disekap Ayah Kandung, Aksi Penyelamatan Korban Berlangsung Dramatis!
-
Buka Suara soal Kasus Puluhan Siswa SD Keracunan MBG di Jaktim, DKPKP DKI Bilang Begini
-
Korban Keracunan Makan Bergizi Gratis Bertambah! Komnas PA Turun Tangan
-
Parah! Bikin Siswa SDN 01 Pasar Rebo Keracunan Massal, Menu MBG Ternyata Bau dan Berlendir!
-
MBG di SDN 01 Pasar Rebo Disetop Imbas Keracunan Massal, Sampel Muntahan Siswa Diteliti Puskesmas
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Ulah Camat di Karawang Diduga Tipu Warga Rp1,2 Miliar Modus Jual Rumah, Bupati Aep Syaepuloh Murka
-
Peringatan BMKG: Dua Bibit Siklon Picu Cuaca Ekstrem November 2025
-
Dirikan Biodigister Komunal, Pramono Harap Warga Jakarta Kelola Limbah Sendiri
-
Pramono Setujui SMAN 71 Gelar Pembelajaran Tatap Muka Senin Depan: Yang Mau Daring Boleh
-
Rekam Jejak Arsul Sani: Hakim MK yang Dilaporkan karena Ijazah Doktor Palsu, Ini Profil Lengkapnya
-
Geger Tudingan Ijazah Palsu Hakim MK Arsul Sani, Kampus di Polandia Diselidiki Otoritas Antikorupsi
-
PBHI: Anggota Polri Masih Bisa Duduk di Jabatan Sipil, Asal...
-
Buntut Ledakan SMAN 72, DPR Minta Regulasi Platform Digital Diperkuat: Jangan Cuma Game Online
-
Berakhir di Tangan Massa, Komplotan Copet Bonyok Dihajar Warga di Halte TransJakarta Buaran
-
IUP Raja Ampat Terbit Sebelum Bahlil Lahir, Pakar: Pencabutan 4 Izin Langkah Tepat